TEMPO.CO, Jakarta - Kebanyakan orang melakukan hobi sekadar untuk bersantai atau berbisnis. Namun pernahkah Anda sadari hobi yang Anda lakukan ternyata bisa berpengaruh pada otak? Arahkan diri Anda untuk menyukai dan terbiasa melakukan hal-hal yang bisa mengembangkan otak dan membuat Anda lebih pintar.
Berikut ini hobi yang bisa meningkatkan kemampuan kerja otak Anda.
1. Bermain puzzle atau teka-teki Bermain game tidak selalu membuang-buang waktu. Beberapa permainan ada yang memberikan keuntungan tersendiri bagi Anda jika sering memainkannya. Permainan yang mengasah otak, seperti teka-teki dan menyusun potongan puzzle, bagus untuk menjaga ketajaman pikiran dan daya ingat, serta membuat otak tetap aktif.
2. Belajar bahasa baru Belajar bahasa baru, entah itu bahasa asing, bahasa daerah, atau bahasa isyarat, memiliki tantangan tersendiri. Kegiatan ini dapat meningkatkan perkembangan otak dan melatih daya ingat.
3. Belajar bermain alat musik Tak perlu terlalu serius mempelajari alat musik tertentu. Lakukan sekadar untuk kesenangan. Anda bisa mempelajarinya sendiri melalui tutorial dari berbagai sumber. Bermain alat musik tidak hanya membuat Anda rileks dan santai, tapi juga membuat otak Anda aktif dan dapat meningkatkan kemampuan kerjanya.
4. Baca buku Salah satu sumber terbaik untuk memperoleh pengetahuan adalah melalui buku bacaan. Membaca buku dapat mengaktifkan daya imajinasi Anda. Selain itu, rajin membaca buku akan memperluas wawasan.
5. Olahraga Memfokuskan pikiran pada kegiatan baru, seperti melakukan olahraga yang belum pernah Anda coba sebelumnya, adalah cara yang bagus untuk mengisi ulang tubuh dan pikiran. Dibutuhkan koordinasi antara energi rohani dan energi jasmani untuk berolahraga. Jika Anda mencari kegiatan yang menggabungkan antara kerja tubuh dan kerja otak, cobalah olahraga atau latihan rutin yang belum pernah Anda lakukan sebelumnya. Hobi yang melatih kerja otak baik untuk menjaga otak tetap sehat dan aktif.
Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
10 hari lalu
Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri
Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.