Ilustrasi karyawati sedang sibuk bekerja. shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta - Anda merasa karir Anda di kantor mentok? Tak mungkin bergerak ke atas hingga posisi manajer? Jika hal ini yang terjadi, bagi Anda, tampaknya mengejar karir idaman adalah hal yang sia-sia. Anda pun seakan malas bekerja dan berusaha mencari pekerjaan lain yang belum tentu sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Anda.
Nah, berikut adalah lima cara untuk meningkatkan performa Anda si pengejar karir di kantor, yang disampaikan oleh Dr. Tracey Wilen-Daugenti, Wakil Presiden dan Managing Director Apollo Research Institute dan Visiting Scholar dalam program Media X Stanford University:
1. Fokus pada apa yang Anda inginkan dalam bekerja Bisakah pengembangan karir dan manajemen penggunaan bantuan mendapatkan momentumya? Jawabnya bisa. Orang yang paling sukses dan puas dalam karir adalah mereka yang telah proaktif menentukan apa yang mereka inginkan dari pekerjaan. Setelah mereka telah memutuskan tujuan mereka, baru mereka membuat rencana untuk mencapai tujuan.
2. Buatlah timeline karir Mengembangkan timeline dengan tujuan karir merupakan cara yang efektif untuk mengelola karir Anda. Menunjukkan rencana tersebut pada atasan Anda dan atau sponsor dan mentoring, akan memastikan bahwa Anda memiliki mentor internal yang yang akan membantu Anda mengelola karir Anda.
3. Ikutlah program pengembangan karir Beberapa perusahaan memiliki program formal untuk membantu karyawan mengembangkan karir mereka. Perusahaan dengan program tersebut, umumnya memfokuskan energi untuk membantu karyawannya mengembangkan dan mengikuti jalur karir.
4. Pembahasan jenjang karir Jenjang karir karyawan dibahas di beberapa pertemuan dua tahunan dengan bos karyawan. Ini menunjukkan bahwa perusahaan memiliki komitmen untuk karyawan, dengan membantu lewat sumber waktu dan sejumlah dana. Konsultasikan dengan pihak divisi sumber daya manusia.
5. Buatlah rencana tertulis Buatlah rencana tertulis atas tujuan karyawan dalam bekerja. Rencana ini diyakini dapat membantu karyawan untuk focus menemukan apa yang mereka cari dalam bekerja. Tanpa rencana, Anda bagaikan sedang mengemudi tanpa ada patokan terhadap hal-hal yang dapat mengukur kemajuan Anda.
