Jakarta Fashion Week 2017, Djarot: Nantikan Waduk Melati
Editor
Rini Kustiani
Sabtu, 22 Oktober 2016 18:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta Fashion Week 2017 resmi dibuka di Senayan City, Jakarta, Sabtu 22 Oktober 2016. Ajang fashion yang menjadi barometer mode di Tanah Air ini menampilkan karya dari ratusan perancang busana, desainer aksesoris, tren makeup terbaru, dan lainnya selama sepekan ke depan.
Syaratnya, menurut dia, dengan konsisten menyelenggarakan berbagai ajang fashion dan kampanye "branding" yang baik. Pemerintah DKI, Djarot melanjutkan, berkomitmen untuk membantu geliat ekonomi kreatif dengan memberikan working space yg nyaman di Waduk Melati atau Waduk Kebon Melati yang terletak di Jalan Dukuh Pinggir, Jakarta Pusat, dekat pusat bisnis Thamrin, Kebon Kacang, dan Tanah Abang.
Menurut Djarot, area di sekitar Waduk Kebon Melati yang diperkirakan siap pakai pada Februari 2017, bisa digunakan sebagai sarana menuangkan ide kreatif anak muda. "Fokus di Jakarta adalah industri kreatif, industri berat perlahan digeser ke Banten," ujarnya.
Djarot berharap mata rantai industri kreatif di Jakarta bisa sampai ke akar rumput. "Sehingga Insya Allah pada 2018 Jakarta menjadi pusat mode Asia Tenggara," katanya.
Sementara itu Ketua Umum Jakarta Fashion Week , Svida Alisjahbana mengatakan penyelenggaraan Jakarta Fashion Week yang ke sembilan ini menandakan warna yang semakin kuat dalam industri mode Indonesia. Dalam acara tersebut, terdapat lebih dari 70 show yang dikenakan oleh 230 model dan hasil karya 250 desainer. Ada pula fashion show yang menggandeng nama-nama besar di dunia mode, antara lain Lie Sang Bong dari Korea Selatan, Suzuki Takayuki dari Jepang, Eka and Amrich dari India, dan Richard Malone dari Inggris.