TEMPO.CO, Jakarta - Kencan pertama bagi pasangan yang hendak mengenal kepribadian masing-masing menjadi momentum istimewa. Saat berkencan, mereka ingin tampak sempurna, berbagi cerita untuk memperkaya informasi tentang diri masing-masing, dan membicarakan banyak tema.
Kiat Hidup Sehat Pesohor
Kesan pertama yang meliputi penampilan, sikap, dan tingkah laku saat berkencan menjadi salah satu penentu lanjut atau tidaknya hubungan. Jika tiga unsur tadi, penampilan, sikap, dan tingkah laku, sudah cocok di hati satu sama lain, bisa dipastikan pasangan berharap akan mulai menjalin kasih.
Namun terkadang harapan hubungan asmara yang “hanya” didasarkan pada kesan di kencan pertama terlalu berlebihan. Setiap pasangan menilai terlalu cepat. “Inilah kesalahan yang umum terjadi pada kencan pertama yang akan merusak hubungan,” kata Violet Lim, pendiri biro jodoh Lunch Actually, di Jakarta, Rabu, 12 Oktober 2016. Violet lantas menjelaskan tiga kesalahan yang sebaiknya dihindari saat kencan pertama.
1. Menganggap dan berharap dia menjadi calon suami
Violet mengatakan mayoritas kliennya memang serius mencari pasangan hidup dan konsultan akan merekomendasikan pasangan yang paling mendekati kriteria kliennya. “Namun jangan berpikir pria yang kalian temui ini adalah pria yang akan jadi suamimu nanti,” katanya.
Sebab, kencan pertama adalah waktu saat pasangan saling mengenal. Jadi buatlah suasana yang menyenangkan. “Jangan dulu menanyakan hal serius, terutama tentang pernikahan,” ujarnya. Anggaplah Anda sedang bertemu teman baru dan ciptakan suasana sesantai dan senyaman mungkin.
2. Menilai kepribadian terlalu cepat
Saat kencan pertama, menurut Violet Lim, sangatlah wajar jika pasangan tidak sesempurna yang Anda kira. “Ini adalah kencan pertama. Sama seperti Anda, mereka juga gugup,” tutur wanita asal Malaysia ini.
Menurut dia, sah-sah saja jika Anda tidak menginginkan kencan kedua. “Namun, dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk menunjukkan sisi terbaiknya, sebenarnya Anda juga sedang memberikan kesempatan kepada diri sendiri untuk menunjukkan sisi positif Anda,” ucap Violet Lim.
3. Tidak berinisiatif membayar tagihan makan
Jika makan sudah selesai, tagihan pun datang. “Hei ladies, kalian ini kan bekerja. Jadi jangan diam saja seperti patung saat dia akan membayar,” Violet mengingatkan.
Meski pada akhirnya para pria yang akan membayar, tidak ada salahnya jika Anda menawarkan untuk membayar. Ini membuktikan bahwa Anda memiliki tanggung jawab, rasa menghormati, serta sikap yang mandiri.
DINI TEJA
Berita lainnya:
Kapan Usia Ideal untuk Hamil?
Rahasia Iga Bakar Rawit Warung Legoh Bandung
Cuaca Mendung, Saatnya Tampil Keren dengan Syal
