Ilustrasi pasangan memberi hadiah. Shutterstock.com
TEMPO.CO, Jakarta - Memilih dan menentukan pasangan untuk jenjang hubungan yang serius tentu tidak mudah. Ada kriteria yang harus dipenuhi sebelum mendapatkan pasangan yang tepat. Anemia pada Remaja Putri Mengancam Organ Reproduksi
Salah satu kriteria bagi wanita adalah memilih pasangan yang beda usia, terutama yang lebih tua. Alasannya, wanita mendambakan sosok pasangan yang lebih dewasa, sehingga kelak bisa memimpin rumah tangga.
Lalu seberapa penting perbedaan usia mengambil peran dalam sebuah hubungan percintaan? Berikut ini sisi positif jika memiliki pasangan lebih tua daripada Anda.
1. Aspek biologis Secara biologis, pria cenderung menjadi seseorang yang dewasa dua tahun lebih lambat daripada umurnya. Sebaliknya, wanita akan mencapai kedewasaannya dua tahun lebih awal ketimbang usia aslinya. Itulah mengapa penting sekali memiliki pasangan yang lebih tua secara umur, karena tingkat kedewasaannya pun tidak akan jauh berbeda dengan Anda. Lagi pula, wanita juga bisa mencapai menopause lebih awal daripada pria.
2. Kestabilan emosi Seseorang yang lebih tua erat kaitannya dengan kestabilan emosi. Bagaimana cara mereka menghadapi masalah sering kali berbeda dengan yang lebih muda yang masih menggebu-gebu dan sembrono. Karena lebih berpengalaman, mereka biasanya punya cara yang lebih bijak menanggapi situasi.
3. Kemapanan finansial Hal ini jelas sekali perlu dipegang. Sebagai wanita, Anda pasti akan memikirkan tentang masa depan hidup berumah tangga, bukan? Bagaimana jika pasangan Anda lebih muda dan belum bekerja? Anda tidak mungkin menggantungkan hidup kepada orang tua. Cinta juga perlu biaya, bukan?
Demikian alasan pentingnya perbedaan usia dalam sebuah hubungan. Namun semuanya kembali kepada Anda. Sebab, tidak semua pria yang berusia lebih tua memiliki tingkat kedewasaan dan kematangan untuk berumah tangga. Sebaliknya, ada juga yang berusia muda tapi lebih dewasa dan bisa menjadi pemimpin dalam sebuah hubungan.
