Jangan Ragu, Siapa Tahu Belahan Jiwa Ada di Dekatmu

Reporter

Editor

Sandra

Jumat, 7 Oktober 2016 14:00 WIB

Sepasang kekasih tengah berjemur dalam liburannya di Pantai Watukarung, Kecamatan Pringkukuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, 19 Agustus 2016. Memiliki ombak tinggi setinggi 4 meter, membuat peselancar kelas dunia, Bruce Irons tertarik mencoba berselancar di sini. TEMPO/Nofika Dian Nugroho

TEMPO.CO, Jakarta - Apakah kita termasuk yang percaya pada konsep belahan jiwa? Banyak yang berpendapat orang yang mampu berpengaruh besar dalam hidup dan sangat berarti buat kita adalah belahan jiwa.

Tak perlu jauh-jauh mencari belahan jiwa karena siapa tahu ia berada di dekat kita. Berikut beberapa tanda bahwa kita telah menemukannya.

#Tak ragu membagi rahasia
Bersikap terbuka pada orang yang baru dikenal bukan pilihan banyak orang. Tapi apabila kita tak ragu membagi sesuatu yang tak pernah diungkapkan pada orang lain pada seseorang yang belum lama kita kenal, bisa jadi itu adalah pertanda bahwa kita “terkait” dengan orang tersebut.

#Daya Tarik yang kuat
Kita tak hanya membahas soal daya tarik fisik tapi juga emosional. Rasanya kita ada ikatan emosional dengan orang tersebut dan pikiran, tubuh, dan jiwa kita bertemu dengan miliknya.

#Ada ikatan kimiawi
Selain saling tertarik, kita juga merasa memiliki ikatan kimiawi dengan orang tersebut yang tidak bisa dilihat dan diraba, terutama bila sedang berdua saja.

#Tak perlu kata-kata
Tatapan penuh makna sudah mengungkapkan segalanya, tak perlu kata-kata lagi. Komunikasi nonverbal itu lebih sakti sehingga begitu banyak momen yang tak butuh kata-kata untuk mengungkapkan perasaan.

#Mudah tertawa
Tawa adalah kunci dari sebuah hubungan yang bahagia. Bila kita mudah dan sering tertawa saat bersamanya, maka hubungan yang tepat sedang berlangsung. Bila hubungan selalu tegang tanpa keceriaan, maka pasti ada yang salah.

#Ada ikatan batin
Ketika berada di dekat orang tersebut, kita merasa sangat menginginkannya. Rasa terikat tak bisa disangkal dan setiap otot tubuh pun menyepakatinya. Ketika sedang berdekatan, tubuh kita dan dia saling merespon secara otomatis.

#Merasa hanya bersamanya
Saat bersamanya, kita tak bisa membayangkan orang lain dan bagaimana hidup kita tanpa si dia. Pikiran hidup berjauhan dengannya sangat menyakitkan. Kita ingin menghabiskan lebih banyak waktu dengannya dan saling mengisi.

CHEATSHEET | PIPIT

Baca juga:
Jika Anda dan Dia Sudah Mulai Tak Ada Rasa
3 Pertimbangan Sebelum Ucapkan, `Aku Mau Jadi Pacarmu`
Jadilah Pasangan Menyenangkan demi Kesehatan Teman Hidup

Berita terkait

Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

51 hari lalu

Mengenal Apa Itu Platonic Relationship dan Karakteristiknya

Platonic relationship adalah salah satu hubungan yang mengedepankan kedekatan tanpa gairah atau nafsu. Ini pengertian dan karakteristiknya.

Baca Selengkapnya

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

2 Oktober 2023

The Strained Joko Widodo and Megawati Relationship

The relationship between President Joko Widodo and Megawati Soekarnoputri is becoming increasingly tense.

Baca Selengkapnya

Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

13 Desember 2022

Terjebak dalam Hubungan Tanpa Status, Hati-Hati Alami Situationship

Situationship adalah kondisi yang menggambarkan hubungan tanpa status. Jika menjalani, siap terima konsekuensinya.

Baca Selengkapnya

Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

7 Agustus 2021

Jangan Menyangkal Sakit Hati Dikhianati, Ayo Bangkit dan Pulihkan Diri

Wajar jika kamu merasa sakit hati karena dikhianati. Tapi sampai batas mana sakit hati itu bersemayam di dalam dirimu?

Baca Selengkapnya

Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

22 Juli 2021

Terjebak dalam Hubungan Pertemanan yang Toxic, Lakukan 4 Langkah Berikut

Kita harus menjaga pikiran tetap sehat dan jernih selama pandemi Covid-19. Sebab itu, jangan ambil risiko membangun hubungan yang toxic.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

6 Maret 2021

Sri Mulyani: Pemimpin Harus Masukkan Ego ke Lemari Es, Dikunci, Ditutup

Menteri Keuangan Sri Mulyani berbicara soal peran perempuan sebagai pemimpin.

Baca Selengkapnya

9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

20 November 2018

9 Tips Agar Pria Tidak Lama Melajang

Data menyatakan dunia bakal menghadapi ledakan jumlah pria yang lebih banyak daripada wanita. Simak 9 tips agar para pria tidak terlalu lama melajang.

Baca Selengkapnya

Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

14 November 2018

Rasakan 5 Hal Ini dengan Pasangan, Tanda Hubungan akan Berakhir

Para Pasangan suami istri perlu memahami kondisi saat hubungan sudah berada di ujung tanduk. Simak beberapa tanda hubungan akan berakhir.

Baca Selengkapnya

Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

30 Juni 2018

Dijahati Teman, Tetaplah Bersikap Baik dan Rasakan Manfaatnya

Ketika ada teman yang membencimu, jangan berfokus pada kebencian itu. Gunakan sikap teman tadi supaya kamu bisa menjadi pribadi yang lebih baik.

Baca Selengkapnya

Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

5 Juni 2018

Putus Cinta? Simak 3 Hal Atasi Putus Cinta Menurut Studi Ini

Sebagian orang yang mengalami insomnia, pikiran terganggu dan bahkan sistem kekebalan tubuhnya menurun bila putus cinta.

Baca Selengkapnya