ASI Menjadi Pelindung Anak terhadap Gejala Asma

Reporter

Editor

Sandra

Kamis, 29 September 2016 17:00 WIB

TEMPO/ Dimas Aryo

TEMPO.CO, Jakarta - Anak-anak yang tidak mendapatkan air susu ibu saat bayi ternyata lebih rentan mengalami gejala asma saat dewasa. Penelitian menunjukkan 8,6 persen anak-anak dan remaja di Amerika Serikat terbukti menderita penyakit anak kronis yang paling umum ini.

Gejala asma pada anak-anak sama dengan orang dewasa, di antaranya mengi, batuk, masalah pernapasan, dan sesak dada. Namun, karena anak-anak memiliki saluran udara yang lebih kecil, gejala bisa lebih parah. Penelitian menunjukkan kondisi pernapasan mungkin timbul sebagai akibat dari faktor lingkungan dan genetik.

Peneliti telah mengkaitkan varian gen di 17q21 wilayah—lokasi dari kromosom ke-17—dengan peningkatan risiko asma pada anak. Anak dengan varian seperti itu cenderung mengalami gejala asma dengan pemicu lingkungan.

Olga Gorlanova, peneliti dari Rumah Sakit Universitas Anak Basel (UKBB) dan University of Basel, Swiss, menyatakan menyusui bisa melindungi anak dari gejala, seperti pada anak-anak yang memiliki varian gen 17q21. Temuan ini dipresentasikan dalam European Respiratory Society International Congress 2016 di Inggris. Menyusui terbukti dapat mengurangi gejala pernapasan sebesar 27 persen.

Para peneliti mengamati profil genetik dari masing-masing bayi dan mengumpulkan data gangguan pernapasan serta proses menyusui pada tahun pertama kehidupan bayi.

Di antara anak-anak yang membawa varian gen 17q21, risiko gejala pernapasannya sebesar 27 persen lebih rendah saat mereka disusui. Pada minggu anak-anak ini tidak diberi ASI, gejala pernapasan lebih banyak timbul. Gorlanova menuturkan menyusui dapat mengubah efek varian gen yang diketahui meningkatkan risiko asma untuk mengurangi gejala pernapasan pada awal kehidupan.

Studi ini menitikberatkan bagaimana interaksi ini dapat dimodifikasi dengan menyusui. “Ini adalah pertama kalinya kami mampu menunjukkan efek dari 17q21 varian gejala pernapasan selama tahun pertama kehidupan, bergantung pada proses menyusui,” ujarnya.

MEDICAL NEWS TODAY | DINA ANDRIANI

Baca juga:
Anak yang Lahir dengan Operasi Caesar Berisiko Obesitas
Yang Terjadi di Dalam Tubuh Ketika Tidur Mendengkur
Bunda, Ini Tips Supaya Anak Mau Bawa Bekal Sehat ke Sekolah






Advertising
Advertising

Berita terkait

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

3 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

5 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

5 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

5 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

6 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

6 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

9 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

13 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

14 hari lalu

7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.

Baca Selengkapnya

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

21 hari lalu

Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya