Survey: Hidup Lebih Bahagia Saat Lanjut Usia
Editor
Anisa Luciana pdat
Sabtu, 10 September 2016 09:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Memasuki usia lanjut bikin hidup jadi sengsara? Tenang, hasil survey terkini justru menunjukkan sebaliknya.
Banyak orang percaya, masa paling bahagia adalah masa muda, termasuk saat masih kanak-kanak. Namun, hasil survey terhadap orang-orang dari berbagai usia di 149 negara berhasil mengungkap di usia berapa seseorang merasa lebih bahagia.
Seperti dilansir The Atlantic, survey ini menunjukkan, para responden di usia awal 20an menyatakan hidup mereka cukup menyenangkan. Namun, angka kebahagiaan ini perlahan menurun pada responden di usia paruh baya.
Tingkat kebahagiaan paling rendah ditunjukkan para responden berusia 39-57 tahun, dengan titik terendah di usia 50.
Menariknya, level kebahagiaan ini kembali menanjak setelah melewati usia 57 dan terus merangkak naik hingga usia 90an.
Grafik yang dijuluki "U-curve of Happiness" ini menghasilkan kurva yang berbentuk menyerupai bibir yang sedang tersenyum. Ini menggambarkan kebahagiaan yang dirasakan para responden survey di masa muda dan di periode lanjut usia.
Hasil survey ini meninggalkan banyak interpretasi dan tanda tanya, mulai dari penyebab timbulnya kebahagiaan hingga penyebab turunnya rasa bahagia di usia paruh baya.
Meg Selig, motivator dan penulis buku "Changepower! 37 Secrets to Habit Change Success" menyebutkan, mengetahui bahwa usia ada batasnya bisa membuat Anda lebih terdorong untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya dengan hal-hal yang lebih bermanfaat.
"Studi ini menunjukkan bahwa kepuasan terhadap hidup akan terus bertambah, dari usia 50an sampai 60, 70, dan seterusnya, hingga banyak dari kita yang mengalami kelumpuhan dan sakit keras, hingga akhirnya di ujung usia," ujar Meg seperti dikutip Psychology Today.
Periode lanjut usia memang tidak sepenuhnya manis, sambung Meg. Namun hasil survey ini bisa memotivasi banyak orang untuk menjalani gaya hidup sehat agar tetap bahagia hingga tua nanti.
Seperti ucapan komposer Eubie Blake, "Jika saya tahu saya akan hidup selama ini, saya menjaga diri saya lebih baik dari ini."
Survey yang dilakukan oleh Carol Graham dan Milena Nikolova dari Brookings Institute, Amerika Serikat, ini meminta para partisipan untuk mengukur seberapa bahagianya hidup mereka saat ini dalam skala 1 sampai 10.
Berita lainnya:
Baby Walker Bikin Anak Cepat Jalan? Salah
Sabun Memicu Risiko Infertilitas
Manfaat Mentimun, dari Tulang Sehat sampai Usir Migrain