4 Kesalahan Membersihkan Barang Elektronik

Reporter

Editor

Sandra

Selasa, 6 September 2016 16:00 WIB

TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta - Kini barang elektronik bukanlah hal yang mewah. Sebut saja: mesin cuci, televisi atau komputer meja. Karena seringnya digunakan sehari-hari, barang elektronik ini pun kotor. Eits, hati-hati membersihkannya. Karena salah-salah, barang yang seharusnya masih bisa dipakai, justru rusak setelah dibersihkan. Nah, agar barang elektronik ini aman dan bersih, hindari kesalahan berikut ini:

1. Terlalu banyak air
Zat cair adalah musuh utama barang elektronik. Air yang merembes ke bagian interior elektronik akan menghancurkan bagian elektrik. Jangan menyemprotkan cairan pembersih langsung ke perangkat elektronik, semprotkan ke kain agar sedikit basah dan baru lap perangkat elektronik.

Pastikan untuk selalu mencabut kabel listrik sebelum menggunakan cairan pembersih. Jika terkena tumpahan air, cepat keringkan dan matikan barang elektronk tersebut. Jangan menyalakannya sampai yakin telah kering.


2. Membiarkan tumpukan debu
Debu juga merupakan salah satu musuh besar barang elektronik. Debu yang menempel pada permukaan elektronik dapat menghalangi perputaran udara. Hal ini dapat melapisi dan menghalangi konektor listrik, jack headphone, atau lubang di perangkat elektronik.

Untuk membersihkan debu harus secara rutin, baik di permukaan barang maupun bagian elektriknya. Gunakan kain halus seperti kain microfibre untuk lap. Sedot debu untuk debu 2 kali sebulan.

3.Layar rusak
Banyak barang elektronik yang rusak atau tergores layarnya saat dibersihkan. Perhatikan prosedur pembersihan barang elektronik yang ada perangkat layar. Gunakan kain microfiber untuk membersihkan layar. Pergunakan kain khusus hanya untuk membersihkan layar. Selain kain microfibre terdapat tisu khusus untuk membersihkan layar LCD. Jangan gunakan handuk ataupun kertas di layar karena akan menggores dan merusak layar.


4. Hanya pada bagian yang terlihat
Salah satu masalah yang paling umum saat membersihkan elektronik adalah hanya fokus pada apa yang terlihat. Debu yang menempel pada bagian bawah, belakang atau dalam seringkali luput saat dibersihkan. Lama kelamaan debu akan membentuk lapisan tebal yang membuat lubang perputaran udaranya tertutup. Jika di perangkat televisi bagian elektriknya menjadi panas sehingga mempercepat televisi rusak. Agar tidak cepat rusak, pastikan semua bagian barang elektronik bersih dan bebas dari debu.

HOUSEKEEPING | DINA ANDRIANI


Advertising
Advertising

Berita terkait

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

12 hari lalu

Terkini: OJK Beri Tips Kelola Keuangan untuk Emak-emak, Bulog Siap Jadi Pembeli Gabah Teknologi Cina di Kalimantan Tengah

Kepala Eksekutif OJK Friderica Widyasari Dewi memberikan sejumlah tips yang dapat diterapkan oleh ibu-ibu dalam menyikapi isi pelemahan rupiah.

Baca Selengkapnya

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

13 hari lalu

Luhut Gandeng Cina Kembangkan Teknologi Penanaman Padi di Kalteng: Tinggal Cari Partner Lokal

Luhut Pandjaitan menyatakan bahwa Cina bersedia turut memberikan teknologi padinya ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

14 hari lalu

Fakta Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Digagas SBY dan Batal Libatkan Jepang

Gagasan kereta cepat Jakarta-Surabaya muncul pada 2008, awalnya Indonesia menggandeng Jepang

Baca Selengkapnya

Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

37 hari lalu

Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia

Baca Selengkapnya

Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

40 hari lalu

Login ke Telegram Bisa Tanpa Sinyal, Waspadai Bahayanya

Skema login baru membuat Telegram bisa diakses di luar daerah bersinyal. Namun, di baliknya ada risiko peretasan.

Baca Selengkapnya

Grab Jadi Perusahaan Teknologi Pertama yang Peroleh Sertifikasi Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU

40 hari lalu

Grab Jadi Perusahaan Teknologi Pertama yang Peroleh Sertifikasi Kepatuhan Persaingan Usaha dari KPPU

KPPU memberikan Sertifikat Penetapan Program Kepatuhan Persaingan Usaha kepada PT Grab Teknologi Indonesia atau Grab.

Baca Selengkapnya

10 Rekomendasi Laptop Rp 3 Jutaan Terbaru dengan Fitur Lengkap

41 hari lalu

10 Rekomendasi Laptop Rp 3 Jutaan Terbaru dengan Fitur Lengkap

Berikut ini deretan rekomendasi laptop Rp3 jutaan dengan fitur lengkap dari berbagai merek, mulai dari Asus, Axioo, HP, hingga Lenovo.

Baca Selengkapnya

Pegiat Teknologi: Notion Mudahkan Tugas dan Proyek

45 hari lalu

Pegiat Teknologi: Notion Mudahkan Tugas dan Proyek

Kemampuan Notion terlihat dalam kesanggupannya menyediakan lingkungan kerja yang terintegrasi.

Baca Selengkapnya

Masih Pakai Kuli Panggul, Ombudsman Minta Bulog Adopsi Teknologi untuk Percepat Bongkar Muat

50 hari lalu

Masih Pakai Kuli Panggul, Ombudsman Minta Bulog Adopsi Teknologi untuk Percepat Bongkar Muat

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika mengkritik pengiriman dan bongkar muat beras impor oleh Bulog yang terbilang lama.

Baca Selengkapnya

Alasan Huawei Patenkan Sensor Sidik Jari Ultrasonik Buatan Sendiri

54 hari lalu

Alasan Huawei Patenkan Sensor Sidik Jari Ultrasonik Buatan Sendiri