TEMPO.CO, Jakarta - Kebiasaan mendengkur atau ngorok saat tidur dapat mengganggu kenyamanan orang lain. Anda juga pasti akan merasa tak nyaman bila harus menginap bersama teman-teman.
Jangan anggap sepele kebiasaan ini. Menurut penelitian, kebiasaan mendengkur dapat berbahaya bagi kesehatan, salah satunya bisa menyebabkan henti napas selama beberapa waktu ketika tidur.
Namun, sebelum Anda berkonsultasi ke dokter, Anda bisa mencoba beberapa cara berikut ini untuk mengatasi kebiasaan mendengkur.
1. Mandi dengan air panas Dengkuran terjadi akibat sirkulasi udara pada saluran tenggorokan terhambat. Anda bisa mengatasinya dengan mandi air panas menggunakan botol pembersih hidung yang mengandung air garam (saltwater nose rinse) untuk melancarkan saluran yang terhambat tersebut.
2. Ganti posisi tidur Tidur telentang menyebabkan lidah dan langit-langit lunak mulut menekan bagian belakang tenggorokan. Akibatnya, muncullah dengkuran. Karena itu, Anda disarankan tidur menyamping.
3. Cukupi kebutuhan air Ketika dehidrasi, mulut dan hidung menjadi lengket akibat sekresi (pengeluaran kelenjar) yang dapat memperparah timbulnya dengkuran. Untuk itu, sebaiknya Anda minum sekitar 2,5 liter air, dengan 20 persennya berasal dari makanan.
4. Hindari debu Alergen (penyebab alergi) yang terdapat di dalam kamar tidur, salah satunya debu, dapat menjadi pemicu kebiasaan mendengkur Anda, seperti dilansir laman Woman's Day.
5. Olahraga mulut Berdasarkan penelitian terbaru, olahraga mulut dapat membantu mengurangi kebiasaan mendengkur. Salah satu olahraga mulut yang bisa dilakukan adalah menekan bagian langit-langit mulut dengan ujung lidah dan tarik lidah hingga ke belakang.
