3 Elemen Hidup yang Bikin Kulit Segar Bercahaya
Editor
Rini Kustiani
Selasa, 23 Agustus 2016 12:00 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Ingin memiliki kulit yang segar dan bercahaya bukan hanya dengan mengoleskan krim pelembap setiap hari atau cukup dengan makan makanan bergizi. Mengutip Glamour, ada tiga elemen kehidupan yang turut menunjang kesehatan kulit.
Mari kita simak cerita wanita yang menjalani gaya hidup dari tiga elemen itu kemudian merasakan dampak positif terhadap kulit mereka. Dan, apa tanggapan dari dermatolog di balik cerita-cerita ini.
1. Tidur
“Saya berhenti bekerja beberapa tahun yang lalu. Sejak itu, setiap hari saya tidur siang selama 45 menit sampai 1,5 jam dan tidur sembilan jam di malam hari,” kata Karina, 34 tahun, yang berasal dari Emeryville, California, Amerika Serikat. Selain tidur teratur, dia juga melakukan yoga dan lebih banyak makan buah dan sayuran organik.
Hasilnya, kulit Karina terasa lebih lembut dan segar setelah dua bulan menjalani gaya hidup sehat tadi. “Kulit terasa lebih muda, tak muncul lagi jerawat yang silih berganti, bahkan terkadang tidak ada (jerawat) sama sekali,” ujarnya.
Dermatolog Ranella Hirsch mengatakan tidur siang adalah salah satu kunci menjaga kesehatan kulit. “Wanita yang tidur siang sangat genius,” katanya. Sebab, jika tidak cukup tidur maka tubuh akan bereaksi berlebihan terhadap perubahan hormonal, khususnya yang terjadi sebelum menstruasi. Inilah memicu munculnya jerawat.
Sementara itu dermatolog Joshua Zeichner mengatakan tidur siang bukan satu-satunya solusi untuk mendapatkan kulit segar. “Yang penting tidur yang berkualitas selama tujuh jam,” katanya. Anda juga disarankan tidak melupakan perawatan kulit, misalnya dengan menggunakan bahan-bahan seperti retinol dan peptida pada malam hari. Kedua zat ini mampu mengaktifkan kolagen saat kulit Anda sedang beristirahat.
2. Gula
“Ketika menjauhi gula, kulit saya tidak terlalu berminyak. Tapi kalau saya makan permen atau cokelat beberapa hari berturut-turut, wajah saya jadi kusam dan mulai berjerawat, terutama pada pipi atau dagu,” ujar Sally, 20 tahun, dari Boynton Beach.
Dermatolog Elizabeth Tanzi mengatakan orang dewasa yang berjerawat sebaiknya mengindari makanan yang mengandung gula. Sebab itu, Tanzi menyarankan, mereka menerapkan diet rendah karbohidrat dan rendah gula. Dia menjelaskan, gula bisa memicu beberapa efek khusus, misalnya dalam kadar yang tinggi akan menyebabkan glycation, di mana molekul gula mengikat kolagen yang mengakibatkan kaku, retak, dan keriput pada kulit.
3. Berhubungan intim
“Ini mungkin terdengar gila, tapi aku bersumpah kulitku terlihat lebih muda setelah berhubungan intim,” kata Lindsay, 27 tahun, St. Louis.
Pendapat para ahli bervariasi tentang berhubungan seksual yang menyebabkan kulit sehat. Beberapa dermatolog setuju ada kaitan antara kehidupan seks dengan penampilan kulit. Ada pula yang berpandangan sebaliknya.
“Hampir semua struktur bermanfaat bagi kulit dari keintiman seksual,” kata dermatolog Harold Lancer. Dia membeberkan tiga alasannya. Pertama, berhubungan badan dan orgasme akan meningkatkan aliran darah dan semua organ mendapatkan banjir oksigen, termasuk kulit.
Kedua, berhubungan seksual merangsang produksi hormon estrogen sehingga mempertahankan hidrasi dan meningkatkan drainase limfatik, yang baik untuk kulit. Ketiga, berhubungan seksual merangsang produksi testosteron yang dapat memperlambat kerutan. Anda pun bisa langsung melihat perubahannya setelah melakukan hubungan intim.
GLAMOUR | NIA PRATIWI
Berita lainnya:
Ini Tip Tes TOEFL dan IELTS
Menyatakan Cinta Terlebih Dulu, Siapa Takut?
Survei: Rajin Selfie Membuat Tubuh Langsing