Dokter Boyke: Wanita Pemudik Mesti Bawa Sarung

Reporter

Kamis, 30 Juni 2016 15:53 WIB

Ilustrasi mudik Lebaran. Dok. TEMPO/ Ayu Ambong

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang Lebaran, para perantau berbondong-bondong meninggalkan Ibu Kota untuk kembali ke kampung halaman. Dengan menggunakan berbagai moda, mereka menjalani tradisi tahunan demi berkumpul bersama keluarga besar.

Selama menempuh perjalanan mudik, sebaiknya Anda tetap menjaga kebersihan, khususnya di daerah kewanitaan. Maklum, mereka yang menjalani lebih dari enam jam perjalanan tentunya merasa lelah, ingin buang air di jalan, dan menghadapi kondisi yang panas dan lembap.

Saat ditemui Tempo di Klinik Pasutri di Tebet, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu, dokter spesialis kandungan dan seksolog, Boyke Dian Nugraha, memberikan tip supaya area kewanitaan tetap bersih selama perjalanan mudik. Salah satu tantangan dari mudik adalah macet. Antrean kendaraan yang memakan waktu berjam-jam membuat Anda kesulitan mencari toilet untuk buang air kecil. Walhasil, Anda terpaksa menahannya.

Boyke mengatakan sebaiknya tidak menahan kencing lebih dari tiga jam. "Kalau terlalu sering menahan kecing, kandung kemihnya tegang dan bisa gampang terinfeksi," ujar Boyke.

Para pemudik wanita juga disarankan untuk selalu membawa sarung dan botol mineral ukuran besar supaya bisa buang air di dalam mobil ketika macet dan jauh dari rest area. Botol air mineral, kata dia, dipotong kemudian dibungkus dengan isolasi supaya tak melukai vagina. "Lalu bisa digunakan sambil ditutupi sarung. Jangan lupa nanti dibuang di rest area," kata Boyke seperti juga dikutip dari boykepedia.com.

Menurut Boyke, lebih aman buang air di dalam mobil daripada di semak-semak. Alasannya, virus dan bakteri di rumput berpotensi menempel di vagina dan bisa menyebabkan alergi. Boyke juga mengingatkan agar selalu membawa tisu basah dan air mineral untuk membersihkan area kewanitaan. "Jadi pakai tisu dulu baru dibilas dengan air mineral, itu sudah cukup bersih," katanya.

Bagi yang menggunakan toilet umum, Boyke mengingatkan agar menggunakan alas atau membersihkan dulu toilet duduk sebelum digunakan. Alasannya, di toilet umum berkumpul virus penyebab kanker serviks. Apalagi kalau ditambah dengan menggunakan air yang kurang bersih. "Tisu dan air mineral harus dibawa ke mana saja," katanya.

Menurut dia, penyakit yang sering diderita wanita ketika melakukan perjalanan panjang, seperti mudik adalah keputihan. Sebab, mungkin Anda tak sempat untuk mengganti pakaian dalam dan terlalu lama duduk sehingga lembap dan berkeringat. "Keringat itu akan masuk ke vagina dan akhirnya timbul keputihan," ujar dia. Meskipun begitu, ia menilai hal tersebut wajar. Namun, begitu sudah sampai di tempat tujuan, harus segera membersihkan diri serta ganti pakaian luar dan dalam yang lebih nyaman.

TIKA PRIMANDARI

Berita lainnya:
Alasan Pria Menggigit Saat Bercinta
Etika Jatuh Cinta kepada Mantan Pacar Teman
4 Posisi Bercinta yang Bisa Membakar Kalori Tubuh

Berita terkait

Natal dan Tahun Baru, Ada 50 Bus Mudik Gratis ke Tiga Kota Ini

12 Desember 2017

Natal dan Tahun Baru, Ada 50 Bus Mudik Gratis ke Tiga Kota Ini

Pemerintah akan memberangkatkan 2.500 pemudik dari Jabodetabek ke tiga kota tujuan ini secara gratis pada libur Natal dan Tahun Baru 2018.

Baca Selengkapnya

Mudik Libur Maulid Nabi 2017: Jumlah Mobil Keluar Jakarta Turun

2 Desember 2017

Mudik Libur Maulid Nabi 2017: Jumlah Mobil Keluar Jakarta Turun

Kondisi kendaraan harus diperhatikan untuk memastikan kelancaran perjalanan mudik dan kembali ke Jakarta.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan  

2 Agustus 2017

Mudik Lebaran 2017 Lancar, Kementeriaan PUPR Raih Penghargaan  

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap kondisi jaringan jalan nasional dan semua jalan tol dalam kondisi yang lebih baik pada mudik Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Kementerian PUPR Siagakan 13 Mobil Toilet Selama Mudik

10 Juli 2017

Kementerian PUPR Siagakan 13 Mobil Toilet Selama Mudik

Mobil toilet dari Kementerian PUPR disiagakan di 11 titik di tiga ruas jalan tol.

Baca Selengkapnya

Mudik 2018, Puluhan Kilometer Tol Jawa Timur Akan Difungsionalkan

8 Juli 2017

Mudik 2018, Puluhan Kilometer Tol Jawa Timur Akan Difungsionalkan

Pemerintah Provinsi Jawa Timur menargetkan puluhan kilometer jalur tol yang saat ini dibangun dapat difungsikan untuk arus mudik Lebaran 2018.

Baca Selengkapnya

Tertabrak Truk, Pemudik Sepeda Motor Tewas di Brebes  

7 Juli 2017

Tertabrak Truk, Pemudik Sepeda Motor Tewas di Brebes  

Pemudik bernama Eko Wahyudi, 30 tahun, asal Grobogan, Jawa Tengah, berniat kembali ke Jakarta setelah mudik dan berlebaran di kampung halaman.

Baca Selengkapnya

Polri: Angka Kematian Arus Mudik Lebaran 2017 Turun 41,2 Persen

6 Juli 2017

Polri: Angka Kematian Arus Mudik Lebaran 2017 Turun 41,2 Persen

Kepala Korps Polisi Lalu Lintas Polri mengatakan jumlah korban meninggal dunia pada arus mudik Lebaran 2017 menurun 41,2 persen dari tahun lalu.

Baca Selengkapnya

780 Motor Diangkut Gratis di Bandung Selama Mudik 2017

6 Juli 2017

780 Motor Diangkut Gratis di Bandung Selama Mudik 2017

Sukses di arus mudik 2017, PT KAI Daop II Bandung berharap pemerintah kembali membuka layanan angkutan motor gratis pada arus mudik tahun depan.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Soal Kemacetan Panjang di Rest Area Tol Cipali

5 Juli 2017

Penjelasan Soal Kemacetan Panjang di Rest Area Tol Cipali

Kemacetan di tol Cipali pada saat arus balik mencapai sekitar 80 kilometer.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran, Banten Dikunjungi 61.950 Wisatawan

4 Juli 2017

Libur Lebaran, Banten Dikunjungi 61.950 Wisatawan

Dinas Pariwisata Provinsi Banten mencatat jumlah wisatawan ke Provinsi Banten selama musim libur Lebaran mencapai 61.950.

Baca Selengkapnya