TEMPO.CO, Jakarta - Anda mungkin pernah mengalami ketidakcocokan dan berbeda pendapat dengan atasan, entah itu urusan sepele atau mengenai masalah prinsip.

Jika beruntung, Anda bisa mengatasi ketidakcocokan itu tanpa menyinggung perasaan siapa pun. Namun bagaimana jika tidak?

Lynne Sarikas, Direktur MBA Career Center di Universitas Northeastern, Amerika Serikat, punya solusinya.

“Para manajer personalia telah menyeleksi tumpukan surat lamaran dan melakukan banyak wawancara kerja demi menemukan kandidat pegawai terbaik untuk posisi pekerjaan di kantor mereka,” buka Sarikas seperti dilansir Msn.

“Para kandidat mencari perusahaan, menanyakan pertanyaan-pertanyaan mendalam selama wawancara, bahkan bertanya kepada kontak-kontak jaringan mereka. Meski kedua pihak telah melakukan upaya terbaik dalam proses melamar dan menerima karyawan, terkadang pada akhirnya tidak berjalan sesuai dengan rencana. Apa yang harus dilakukan karyawan bila ia tak cocok dengan atasannya?” tutur Sarikas.

Untuk menjawab pertanyaan ini, Sarikas membagi beberapa langkah untuk meningkatkan komunikasi dan hubungan dengan atasan yang sulit dihadapi dan apa yang harus dilakukan bila kasusnya sudah menemui jalan buntu.

Refleksi Diri

Jika Anda merasakan banyak hal yang tak nyaman dalam hal pekerjaan, coba ikuti insting. Mulailah memperhatikan, kapan hal-hal tak nyaman itu terjadi, lakukan ulasan, dan kenali pola masalahnya. Simpulkan apa yang menjadi sumber masalah dan yang mungkin Anda lakukan untuk mengatasi situasi itu.

Jujurlah menilai diri sendiri, apakah Anda cocok dengan posisi pekerjaan sekarang. Perhitungkan kelebihan dan kelemahan diri. Jika membutuhkan pemahaman yang lebih baik mengenai apakah peran Anda dalam misi perusahaan yang lebih besar, jangan malu bertanya. Semakin spesifik Anda bisa menyimpulkan sumber masalahnya, semakin Anda mampu mencari penyelesaiannya.

Temui atasan Anda

Aturlah jadwal pertemuan dengan atasan Anda. Jangan memulai pembicaraan dengan melakukan konfrontasi, tapi nyatakan apa yang Anda rasakan—bahwa Anda ingin dipahami dan Anda bisa bekerja dengan baik bahkan lebih baik lagi. Tanyakan apakah Anda cocok berada di dalam tim.

Tanyakan rekomendasi yang spesifik mengenai solusi apa yang harus diambil untuk membuat keadaan membaik. Jika sudah jelas tak ada masalah pribadi, mintalah pendapat atasan mengenai cara bekerja Anda. Mungkin menurut dia Anda melakukan gaya bekerja berbeda yang menimbulkan konflik. Jika Anda bisa mengidentifikasi masalahnya dan menemukan solusi untuk membuat keadaan membaik, lakukanlah dengan baik, dan buat jadwal untuk pertemuan selanjutnya dalam rangka evaluasi.

Tetaplah profesional

Jangan menjelek-jelekkan atasan kepada rekan kerja dalam tim atau siapa pun yang mau mendengar ocehan Anda.
Jangan biarkan perilaku buruk atau frustrasi memperburuk performa kerja Anda. Pastikan Anda membuat catatan atas diskusi dan pengamatan yang telah Anda lakukan.

Ajukan banding

Jika Anda telah melakukan cara-cara di atas tapi kondisi Anda dan atasan tak kunjung membaik, beranikan diri membawa isu ini ke tingkat lebih lanjut, ke departemen personalia. Temui manajer personalia, ungkapkan masalah Anda dan mintalah solusi untuk mengatasi masalah ini. Mintalah saran untuk langkah selanjutnya yang harus Anda lakukan.

Siapkan diri untuk pindah

Jika perbedaan yang terjadi di antara Anda dan atasan tak bisa diatasi, bersiaplah pindah. Entah itu berarti Anda harus mencari posisi lain di perusahaan yang sama atau mulai mencari perusahaan lain. Siapkan diri mencari posisi baru meskipun masalahnya terletak pada atasan Anda.

Siapkan diri untuk pindah bahkan jika masalah Anda sebenarnya bisa diselesaikan tapi membutuhkan waktu lama. Bertahan di posisi itu mungkin tak akan baik untuk kondisi mental Anda. Pikirkan cara bagaimana menjelaskan alasan Anda pindah pekerjaan, tanpa harus membeberkan keburukan dan permasalahan Anda dengan atasan lama.

Atasi Stres

Berurusan dengan atasan yang sulit dipahami memang sangat bisa memicu stres. Karena itu, segera temukan cara mengatasi stres agar tak berkepanjangan. Lakukan olahraga, tidur berkualitas, dan lakukan hal apa pun yang membuat Anda bahagia dan mampu menurunkan level stres Anda. Cobalah fokus pada hal-hal yang harus Anda selesaikan atau pelajari pekerjaan tanpa memikirkan dampak negatif ketidakcocokan dengan atasan.

TABLOIDBINTANG