Yang Harus Diperhatikan Saat Anak Pertama Masuk Sekolah

Reporter

Kamis, 9 Juni 2016 09:10 WIB

TEMPO/Aditia Noviansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Orang tua tentu turut merasakan ketegangan ketika mulai memasukkan anaknya ke sekolah. Umumnya, orang tua khawatir anaknya kurang mampu beradaptasi dengan lingkungan yang baru, terutama dalam menghadapi guru sebagai 'orang tua' di sekolah.

Sebagai bekal psikologis anak dalam menghadapi dunianya yang baru, orang tua sebaiknya memberi pengetahuan seperti apa dunia sekolah itu. Salah satunya berdiskusi dengan anak dan sampai mengantarkannya ke sekolah.

Konselor dan terapis di Biro Konsultasi Psikologi Westaria Anggia Chrisanti menguraikan langkah-langkah bagi orang tua yang baru pertama kali menyekolahkan anak.

1. Mengenali karakter guru
Perhatikan karakter guru di sekolah anak. Apakah mereka orang-orang yang sekadar ramah kepada anak-anak kecil atau sungguh punya kedekatan dan kemampuan dekat dengan anak. “Karena ada anak yang tidak bereaksi dengan sapaan penuh semangat dari guru di sekolah. Bukan salah anak, melainkan mungkin anak ini butuh pendekatan yang berbeda,” ujar Anggia.

2. Pendekatan kepada guru
Jika yang Anda temukan adalah guru-guru yang sekadar ramah sebagai bagian dari tugasnya, Anda perlu melakukan pendekatan kepada guru tersebut. Namun ingatlah, gunakan pendekatan yang tidak terkesan sok tahu atau terkesan menggurui.

3. Sampaikan keunikan buah hati
Katakan kepada guru tentang keunikan anak Anda. Tidak perlu ada yang ditutup-tutupi, ceritakan saja apa adanya. Misal, anak saya suka sekali berdebat, dia agak ngotot setiap kali ingin tahu sesuatu. Atau, anak saya itu cenderung pendiam, tapi kalau dimintai tolong atau bekerja sama selalu mau. Dengan memberitahukan informasi ini, guru akan punya sedikit bekal ketika menghadapi polah anak Anda nanti.

4. Perhatikan sikap anak
Jika yang Anda temukan adalah guru yang punya kedekatan alami dengan anak, tidak perlu khawatir. Anak akan aman di tangannya. Sebab, di sekolah, terutama sekolah pertama (PAUD atau TK), anak bisa dekat dan nyaman dengan gurunya adalah hal terpenting. “Anak yang sejak awal tidak merasa dekat dengan gurunya akan bisa bertahan, tapi hanya untuk belajar atau mengerjakan tugas-tugas,” ujar Anggia.

TABLOIDBINTANG

Berita lainnya:
Cara Menghadapi Bos Galak
Berkulit Cokelat Pilih Foundation Gelap, Ternyata Keliru
Penderita Diabetes, Batalkanlah Puasa Jika Mengalami Hal Ini

Berita terkait

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

7 Februari 2024

Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.

Baca Selengkapnya

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

7 Februari 2024

Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.

Baca Selengkapnya

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.

Baca Selengkapnya

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.

Baca Selengkapnya

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini

Baca Selengkapnya

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.

Baca Selengkapnya

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.

Baca Selengkapnya

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.

Baca Selengkapnya