TEMPO.CO, Jakarta - Busana berpotongan longgar dan panjang atau kaftan masih menjadi andalan perancang Denny Wirawan untuk tren Lebaran tahun ini.

"Tahun ini, kaftan ya. Everlasting data-style-nya. Enggak hanya untuk Lebaran. Kaftan baju sepanjang zaman. Koleksi ini saya buat juga untuk menyambut Ramadan (dan Idul Fitri). Banyak menampilkan kaftan," ujarnya seusai pergelaran koleksinya yang bertajuk "A Love Summer Dream Spring Summer 2016" di Jakarta, Rabu, 25 Mei 2016.

Berbeda dengan sebelumnya, dalam koleksinya kali ini, Denny menampilkan perpaduan kaftan dengan jumpsuit, yang dihiasi motif batik pada bagian tertentu. Kreasi ini diciptakan agar tak memunculkan kesan data-style kaftan yang itu-itu saja.

Denny menggabungkan perpaduan jumpsuit dan kaftan ini dengan tekstil modern, seperti linen, katun, organdi, silk chiffon, dan Thai silk. "Kaftan bisa dibuat cantik dari batik, tapi penempatan motifnya di bagian tertentu. Kaftan tapi bentuknya jumpsuit, biar kaftan enggak itu-itu lagi," tuturnya.

Menurut Denny, para perempuan yang memiliki bentuk tubuh tak langsing bisa menggunakan kaftan untuk menutupi kekurangannya. Di samping itu, penggunaan kaftan saat ini tak terbatas untuk acara-acara tertentu. "Bisa untuk resmi, semi-formal. Beberapa wanita yang tubuhnya enggak langsing bisa menggunakan kaftan, lumayan untuk menutupi kekurangan," kata Denny.

ANTARA