Sering Makan Kentang Bisa Picu Tekanan Darah Tinggi

Reporter

Rabu, 18 Mei 2016 16:56 WIB

Ilustrasi kentang. ANTARA/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang memilih kentang sebagai pengganti nasi, terutama mereka yang menghindari karbohidrat atau penderita diabetes. Namun berhati-hatilah. Para ahli baru saja menemukan fakta bahwa terlalu sering makan kentang bisa memicu tekanan darah tinggi.

Jangan mengira kentang yang direbus, dilumat, atau dibakar lebih baik dibanding kentang goreng atau keripik kentang. Meski tidak digoreng, potensi kentang untuk menaikkan tekanan darah tetap sama.

Keripik memang mengandung lemak lebih banyak karena proses penggorengan dan tak baik buat kesehatan. Namun para peneliti dari sekolah kedokteran Harvard menilai mengkonsumsi apa pun dari kentang, bila terlalu sering, akan menimbulkan masalah pada tekanan darah. Mereka menunjuk saripati kentang sebagai biang keladinya.

Penyebabnya adalah kadar glikemik yang tinggi pada kentang. Jenis karbohidrat ini bisa berubah dengan cepat menjadi gula sehingga memicu kenaikan kadar gula darah dengan cukup signifikan dan lama-kelamaan bisa mengakibatkan diabetes.

Hasil penelitian para ahli yang dimuat dalam British Medical Journal itu menganalisis data dari 187 ribu pria dan wanita yang menjadi bagian tiga proyek di Amerika Serikat selama 20 tahun. Hasilnya, para wanita yang mengkonsumsi kentang dengan rutin lebih rentan terserang tekanan darah tinggi dibanding kaum lelaki.

Secara umum, hasil penelitian menunjukkan bahwa pria atau wanita yang makan kentang bakar, rebus, atau yang dilumat empat kali seminggu atau lebih berisiko terkena tekanan darah tinggi 11 persen lebih tinggi dibanding mereka yang hanya makan kentang tidak sampai satu kali dalam sebulan. Mereka yang senang makan keripik kentang bahkan berisiko 17 persen lebih tinggi.

Alhasil, para ahli tersebut meminta agar kentang tak lagi dimasukkan ke dalam kategori sayuran supaya tidak menyesatkan banyak orang. Namun tidak semua ilmuwan setuju dengan pendapat tersebut. Contohnya, tekanan darah naik setelah mengkonsumsi kentang lebih diakibatkan zat lain yang menjadi bumbu, seperti garam pada keripik.

DAILYMAIL l PIPIT

Berita lainnya:
Tip Agar Cepat Dapat Pekerjaan
Rahasia Cantik Susan Sarandon Ada di 'Ranjang'
Dikhianati? Begini Balas Dendam Berdasarkan Zodiak

Berita terkait

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

9 hari lalu

Konimex dan Indordesa Luncurkan Produk Baru Makanan Nutrisi FontLife One, Bidik Pasar Dewasa Muda

PT Indordesa-- anak perusahaan PT Konimex, meluncurkan produk makanan nutrisi dan perawatan kesehatan, FontLife One, di Kota Solo, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

10 hari lalu

Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

10 hari lalu

Sejak 2021, Jokowi 6 Kali Sampaikan Keresahan WNI Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi acap menyampaikan keresahannya soal warga negara Indonesia yang berbondong-bondong berobat ke negara lain, alih-alih dalam negeri.

Baca Selengkapnya

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

11 hari lalu

5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.

Baca Selengkapnya

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

11 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

11 hari lalu

Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

15 hari lalu

Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

18 hari lalu

Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.

Baca Selengkapnya