Perancang Sebastian Gunawan bersama para model saat membawakan busana koleksi dengan tema "Melange Des Sense" di Runway Stage Bazaar Fashion Festival 2014, Jakarta convention Center, Senayan, Jakarta, Minggu 26 Oktober 2014 malam. Tema "Melange Des Sense" atau yang bermakna seni dan alam sengaja dipilih khusus oleh Sebastian Gunawan untuk dipagelarkan di Closing Night event Bazaar Fashion Festival 2014. TEMPO/M Iqbal Ichsan
TEMPO.CO, Jakarta - Perancang busana Sebastian Gunawan akan memperagakan koleksi musim gugur dan musim dingin 2016 di kota pusat mode dunia, Paris, Prancis, pada 3 Juli 2016.
Peragaan busana Sebastian Gunawan di Paris tersebut disponsori The Asian Couture Federation (ACF), sebuah organisasi promosi desainer Asia yang berdiri sejak 2013. "Kami mempunyai 18 perancang mode couture terbaik dari berbagai negara di Asia," kata Founding President Asian Couture Federation (AFC) Frank Cintamani, Rabu, 11 Mei 2016.
Sebastian Gunawan adalah seorang perancang busana Indonesia yang terpilih menjadi anggota organisasi tersebut. Ada beberapa pertimbangan atas terpilihnya Sebastian Gunawan sebagai anggota federasi itu. Salah satunya, dia dinilai konsisten melakukan peragaan busana dua kali setahun selama sepuluh tahun terakhir ini.
“Sebastian Gunawan adalah desainer adibusana terbaik di Indonesia yang dikenal sebagai Asian Couturier Extraordinaire," ujar Frank. "Saya senang sekali. Sebab, setelah menampilkan karya-karyanya di Jakarta dan Asia, Sebastian akan mempersembahkan koleksi adibusana dan koleksi khusus untuk couturissimo di Paris dalam acara Houte Couture Week."
Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan
43 hari lalu
Ramadan, Komunitas di Yogyakarta Edukasi Pecinta Fashion Rintis Karya Pemikat Wisatawan
Komunitas Indonesia Fashion Chamber (IFC) Yogyakarta meyakini, besarnya pasar wisatawan di Yogyakarta menjadi anugerah tersendiri untuk terus menghidupkan ekonomi kreatif di Kota Gudeg.