TEMPO.CO, Jakarta - Biji chia yang berasal dari Cina kini menjadi salah satu camilan favorit para selebritas dunia dan semakin banyak dicari. Meski bentuknya sangat kecil, biji berwarna kehitaman ini kaya akan protein, serat, kalsium, antioksidan, dan omega 3.
Biji chia juga diburu oleh mereka yang ingin menurunkan berat badan. Biji ini bisa mengembang di pencernaan sehingga cukup dimakan sedikit dan akan membuat perut terus merasa kenyang.
Hanya, tak semua orang memahami karakter dan manfaat biji chia. Pernah terjadi seseorang mengalami kesulitan pencernaan karena menelan sesendok makan penuh biji chia kemudian langsung minum. Akibatnya, biji itu sudah mengembang sebelum mencapai lambung.
Cara yang lebih aman untuk mengkonsumsi biji chia adalah merendamnya dulu dengan air sebelum dimakan. Selain itu, biji chia bisa dicampur dengan beberapa jenis makanan sehingga terlihat makin menarik dan menggugah selera.
Puding chia adalah salah satu pilihan. Biji chia bisa juga dicampur dengan minuman, seperti yang dilakukan pelatih fisik para pesohor, Valerie Waters, yang mencampur chia dengan air putih dan biasanya dia konsumsi setiap pagi sebelum sarapan.
Biji chia pun nikmat bila dijadikan campuran muffin karena dapat meningkatkan nutrisi penambah tenaga. Menu lain yang bisa dicampur chia adalah smoothie berbahan beri, yang sangat menyegarkan bila diminum pada pagi hari karena mengandung vitamin C yang tinggi, 10 gram serat, serta antioksidan.
Butiran chia juga bisa ditaburkan pada yoghurt untuk mendapat zat omega 3 secara tepat. Bisa juga biji tersebut ditaburkan di atas potongan buah-buahan atau dicampurkan semua, chia, yoghurt, dan buah, yang pastinya sangat nikmat dan sudah pasti menyehatkan.
