Transplantasi Kornea Buatan Lebih Baik dari Kornea Asli?  

Reporter

Senin, 25 April 2016 17:47 WIB

Ilustrasi mata. Foxnews.com

TEMPO.CO, Jakarta - Teknologi yang makin canggih membuat apa pun mungkin dibuat, seperti kornea mata. Seorang ahli bedah mata di Inggris berencana melakukan transplantasi kornea buatan.

Sang dokter, Sheraz Daya, mengaku akan melakukan operasi yang sulit itu dalam setahun ke depan dan saat ini masih menunggu persetujuan dari pihak berwenang di Inggris serta Uni Eropa. Kornea artifisial itu terbuat dari kolagen, jaringan yang ada di tubuh manusia.

Lapisan dan jaringan yang rusak pada kornea, yang mengakibatkan kebutaan, dibuang serta diganti dengan jaringan buatan yang disebut "biosintesis". Bukan hanya jaringan pada kornea yang diperbaiki, tapi juga saraf dan sel-sel.

Baca juga:
Panggil Luhut, Presiden Jokowi Tanya Soal Panama Papers
Tak Tahu Mayfair, Luhut Pandjaitan Bantah Panama Papers
Skandal Panama Papers: Jokowi Didesak Telusuri Harta Luhut

Beberapa percobaan yang sudah dilakukan di sebuah universitas di Swedia sudah membuktikan bahwa metode ini hampir sama suksesnya dengan transplantasi kornea asli. Daya, yang berpraktek di Centre of Sight—sebuah klinik swasta di East Grinstead, West Sussex—berharap bisa mengobati banyak pasien dengan masalah penglihatan bila izin dari pihak berwenang sudah keluar.

Masyarakat di Inggris memang mulai khawatir atas makin tipisnya stok kornea di bank mata, sedangkan warga yang mengalami gangguan penglihatan makin banyak, terutama korban kecelakaan. Kabarnya, tahun lalu jumlah donor mata turun 11 persen dan donor kornea turun 3 persen. Konon, setiap minggu dibutuhkan sumbangan 70 kornea.

Daya sendiri sudah lebih dari 30 tahun berprofesi sebagai ahli bedah mata. Ia juga menjabat Direktur Cornea Biosciences—perusahaan yang memproduksi kornea artifisial.

"Ada beberapa keuntungan dari kornea buatan, tak ada penolakan dari mata, seperti kornea asli, dan tak ada risiko tertular penyakit bawaan kornea lama," ucapnya kepada Dailymail.

PIPIT

Berita terkait

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

22 hari lalu

Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).

Baca Selengkapnya

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

9 Januari 2024

Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

Kate Middleton atau Catherine, Putri Wales lahir pada 9 Januari 1982 dan tepat hari ini usianya menginjak 42 tahun. Silsilahnya?

Baca Selengkapnya

Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

9 Januari 2024

Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

Kate Middleton genap 42 tahun. Bagaimanakah perjalanan hidupnya sejak kecil lalu menjadi istri Pangeran William, Putra Mahkota, Kerajaan Inggris Raya

Baca Selengkapnya

British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

9 November 2023

British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

British Council Indonesia memaparkan hasil kerja sama Inggris Raya dengan Indonesia dalam sektor pendidikan dan Bahasa Inggris.

Baca Selengkapnya

Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

15 Juli 2023

Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

Penyelenggaraan Goodwood Festival of Speed 2023 pada hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023, harus ditiadakan karena cuaca buruk.

Baca Selengkapnya

Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

12 April 2023

Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

UEFA akan mengevaluasi setiap tawaran tuan rumah Euro dalam beberapa bulan mendatang.

Baca Selengkapnya

Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

28 Maret 2023

Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

Humza Yousaf, Muslim keturunan Pakistan, terpilih menjadi pemimpin Skotlandia, yang berjanji berjuang untuk merdeka dari Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya

Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

12 Februari 2023

Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

Lambang resmi yang akan digunakan dalam penobatan Raja Charles pada bulan Mei mendatang menggambarkan perhatian raja pada kampanye lingkungan.

Baca Selengkapnya

Hari Halloween 31 Oktober: Menengok Sejarah Halloween

31 Oktober 2022

Hari Halloween 31 Oktober: Menengok Sejarah Halloween

Halloween berasal dari festival yang dilakukan oleh bangsa Celtic kuno bernama Samhain.

Baca Selengkapnya

Bertemu Gus Muhaimin, Ketua DPR Inggris Raya Kagum Kebhinekaan RI

6 Oktober 2022

Bertemu Gus Muhaimin, Ketua DPR Inggris Raya Kagum Kebhinekaan RI

Indonesia disebut sebagai negara yang kaya dan memiliki harmoni dalam kehidupan berbangsa.

Baca Selengkapnya