Pakai Model Hasil Kecerdasan Buatan, Levi Strauss Ingin Beri Pengalaman Belanja Inklusif

Reporter

Antara

Editor

Mila Novita

Minggu, 26 Maret 2023 21:11 WIB

Model Levi Strauss yang dihasilkan menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence. Foto: Antara/Levi Strauss

TEMPO.CO, Jakarta - Levi Strauss & Co akan menggunakan model yang dihasilkan dari kecerdasan buatan atau artificial intelligent (AI). Model ini disebut tidak akan menggantikan manusia, tetapi bakal melengkapinya dan meningkatkan keragaman model secara berkelanjutan pada produk mereka.

Untuk menciptakan model buatan yang dapat disesuaikan itu, Levi Strauss mengumumkan kemitraannya dengan Lalaland.ai, sebuah studio mode digital.

Lalaland.ai didirikan di Amsterdam pada 2019. Mereka menggunakan kecerdasan buatan yang canggih untuk memungkinkan merek fashion dan pengecer membuat model hiper-realistis dari setiap tipe tubuh, usia, ukuran, dan warna kulit.

Penggunaan model hasil keceredasan buatan ini memungkinkan perusahaan menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih inklusif, pribadi, dan berkelanjutan untuk merek, pengecer, dan pelanggan fashion.

Kepala strategi teknologi digital dan emerging global di Levi Strauss & Co. Amy Gershkoff Bolles mengatakan, meskipun AI kemungkinan besar tidak akan pernah sepenuhnya menggantikan model manusia, mereka antusias dengan kemampuan potensial yang dapat diberikan untuk pengalaman konsumen.

"Kami melihat mode dan teknologi sebagai seni dan sains, dan kami senang dapat bermitra dengan Lalaland.ai, perusahaan dengan teknologi berkualitas tinggi yang dapat membantu kami melanjutkan perjalanan kami untuk lingkungan yang lebih beragam dan inklusif untuk pengalaman pelanggan," kata dia, dikutip dari laman resmi Levi Strauss & Co. Rabu, 22 Maret 2023.

Saat ini, ketika pelanggan berbelanja di situs web Levi.com atau di aplikasi mereka, biasanya hanya ada satu model untuk setiap produk. Levi Strauss & Co. menyadari bahwa pelanggan ingin berbelanja dengan model yang terlihat seperti mereka, dan perusahaan percaya model yang digunakan harus mencerminkan konsumen mereka.

Itulah yang menjadi alasan Levi Strauss & Co terus mendiversifikasi model manusia mereka dalam hal ukuran, tipe tubuh, usia, dan warna kulit. Jadi di masa depan, pelanggan dapat melihat produk pada lebih banyak model yang mirip dengan mereka, menciptakan pengalaman berbelanja yang lebih pribadi dan inklusif.

ANTARA

Pilihan Editor: Kisah Celana Jeans, Celana yang Awalnya Didesain Khusus Pekerja Tambang Lalu Mendunia

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

OpenAI Meluncurkan GPT4o, Mengenal Model AI Baru Ini

15 jam lalu

OpenAI Meluncurkan GPT4o, Mengenal Model AI Baru Ini

OpenAI mengumumkan peluncuran model kecerdasan buatan generatif baru bernama GPT-4o

Baca Selengkapnya

Dampak Teknologi AI, Bisa Tahan dan Serang Pengguna Teknologi dalam Waktu Bersamaan

18 jam lalu

Dampak Teknologi AI, Bisa Tahan dan Serang Pengguna Teknologi dalam Waktu Bersamaan

Teknologi AI yang berkembang bisa membawa dampak negatif dan positif.

Baca Selengkapnya

OpenAI Luncurkan GPT-4o, Model AI yang Lebih Pintar Merespons Perintah Suara

1 hari lalu

OpenAI Luncurkan GPT-4o, Model AI yang Lebih Pintar Merespons Perintah Suara

Model ChatGPT terbaru, GPT-4o lebih handarl merespons perintah dari pengguna., terutama yang berupa input suara.

Baca Selengkapnya

Bersaing Membuat Film Pendek dengan AI, Mengenal Cinema Synthetica

1 hari lalu

Bersaing Membuat Film Pendek dengan AI, Mengenal Cinema Synthetica

Kompetisi Cinema Synthetica menantang para sineas muda untuk membuat film pendek menggunakan kecerdasan buatan atau AI

Baca Selengkapnya

Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

1 hari lalu

Dibanderol Hingga Rp 75 Juta, Begini Spesifikasi Laptop Gaming Terbaru Asus

Laptop AsusROG Strix Scar 18 (G834JYR) yang rilis pada awal 2024 diklaim memiliki performa lengkap. Masuk segmen laptop premium seharga Rp 75 juta.

Baca Selengkapnya

Temuan Peneliti MIT Mengklaim AI Telah Mempelajari Cara Menipu Manusia

2 hari lalu

Temuan Peneliti MIT Mengklaim AI Telah Mempelajari Cara Menipu Manusia

Kemampuan sistem AI ini dapat melakukan hal-hal seperti membodohi pemain game online atau melewati captcha.

Baca Selengkapnya

Survei Microsoft dan LinkedIn: Perusahaan Lebih Tertarik pada Karyawan dengan Keterampilan AI

2 hari lalu

Survei Microsoft dan LinkedIn: Perusahaan Lebih Tertarik pada Karyawan dengan Keterampilan AI

Penelitian Microsoft dan LinkedIn membuktikan korporasi kini lebih menginginkan pekerja dengan kemampuan AI. Budaya AI terus berkembang di kantoran.

Baca Selengkapnya

Serba-serbi Wonderland yang akan Tayang 5 Juni 2024

4 hari lalu

Serba-serbi Wonderland yang akan Tayang 5 Juni 2024

Setelah pertama kali diumumkan pada 2020, jadwal tayang film Wonderland garapan sutradara Kim Tae Yon akhirnya rilis

Baca Selengkapnya

Seberapa Bergantung China Terhadap Teknologi Kecerdasan Buatan Amerika Serikat?

5 hari lalu

Seberapa Bergantung China Terhadap Teknologi Kecerdasan Buatan Amerika Serikat?

Langkah Departemen Perdagangan AS ditujukan untuk mengekspor model kecerdasan buatan atau AI berpemilik ataukah sumber tertutup?

Baca Selengkapnya

Samsung Beberkan Rahasia Dapur Pengembangan Galaxy AI, Ternyata Begini Prosesnya

5 hari lalu

Samsung Beberkan Rahasia Dapur Pengembangan Galaxy AI, Ternyata Begini Prosesnya

Debut Samsung Galaxy AI sukses membuat perusahaan teknologi global berlomba-lomba mengembangkan perangkat berbasis kecerdasan buatan

Baca Selengkapnya