TEMPO.CO, Jakarta -Nian gao adalah kue tradisional Tiongkok yang dikukus dan paling sering disantap saat merayakan Tahun Baru Imlek, dikenal juga sebagai kue keranjang. Tampilannya sederhana tapi sangat lezat: lengket, kenyal, dan tidak terlalu manis.

Baca : Hikayat Kue Tahun Baru Imlek Nian Gao: Dewa Dapur, Keberuntungan dan Harapan yang Baik

Kue keranjang ini hanya terdiri dari sedikit bahan gula merah lempengan China, air, tepung beras manis, dan minyak sayur. Tetapi sudah banyak juru masak memvariasikan ini untuk menghasilkan versi unik mereka sendiri. Berikut resep nian gao dikutip dari www-thekitchn-com

Bahan-bahan

Tepung beras: Tepung beras putih manis, tepung beras ketan atau tepung mochiko semuanya bisa digunakan. Tepung beras merek Thailand lebih enak digunakan dalam resep ini. Jangan gunakan tepung beras biasa, yang tidak akan membuat kenyal dan lengket.

Gula lempengan coklat China : Terbuat dari tebu, jenis gula ini terkadang diberi label permen coklat Cina. Disarankan mematahkan gula lempeng ini menjadi potongan-potongan kecil dengan tangan untuk membantunya meleleh lebih cepat. Dua cangkir gula cokelat tua bisa digunakan sebagai gantinya, tetapi rasanya tidak akan terlalu kuat.

Santan: Meskipun tidak memberikan rasa kelapa, gunakan santan tanpa pemanis karena sebagian cairannya membuat nian gao lembut dan menambah kekenyalan.

Ekstrak garam dan vanila: gunakan sentuhan garam untuk menyatukan rasa, dan sedikit ekstrak vanila juga, walaupun itu opsional.

Topping: Biji wijen biasanya ditaburkan di atasnya, sebagai hiasan cantik, dan juga bisa menambahkan bagian jujube kering untuk membeikan warna.

Cara Membuat Nian Gao

Pertama-tama, pastikan memiliki kukusan yang dapat menampung loyang kue atau loyang berukuran delapan atau sembilan inci dan memiliki tutup yang menutupi kukusan dan loyang seluruhnya.

Pekerja membawa adonan kue keranjang di Ny Lauw, Neglasari, Kota Tangerang, Banten, Jumat, 13 Januari 2023. Menjelang Hari Raya Imlek, permintaan dodol dan kue keranjang di tempat tersebut meningkat hingga dua kali lipat dan dijual dari harga Rp15 ribu hingga Rp25 ribu per kilogram. ANTARA FOTO/Fauzan

Untuk membuat nian gao, lelehkan gula dalam air di atas kompor. Jika menggunakan gula lempengan cokelat Cina, ini mungkin memakan waktu cukup lama. Tambahkan santan, garam, dan ekstrak vanila, lalu biarkan adonan agak dingin. Tuang ke dalam tepung beras dan aduk hingga rata. Jika lelah mengaduk dengan tangan bisa juga mencampurnya dalam mixer dengan kecepatan rendah. Jika ada gumpalan yang lebih besar dari biji wijen, saring terlebih dahulu.

Pindahkan adonan ke loyang kue atau loyang yang sudah diolesi minyak dan kukus di atas api sedang sampai matang, sekitar satu jam. Saat dicek kue di tengahnya, seharusnya terasa keras tetapi bagian atasnya akan lengket sampai dingin. Taburi dengan biji wijen dan jujubes, dinginkan kue keranjang itu sebelum disajikan.

YOLANDA AGNE
Baca juga : Dahulu Perayaan Imlek untuk Menandai Musim Tanam dan Mengusir Makhluk Mengerikan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.