3 Bahan Kosmetik dan Perawatan Kulit yang Bisa Menimbulkan Jerawat

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 18 November 2022 10:54 WIB

Ilustrasi jerawat di dahi. Freepik.com/Cookie_studio

TEMPO.CO, Jakarta - Orang yang berjerawat sering kali menghindari kosmetik karena khawatir menyumbat pori-pori kulit dan membuat jerawat tambah parah. Namun, sebenarnya tak harus benar-benar menjauhi makeup. Sebab, ada kosmetik dan produk skincare yang dibuat dari bahan-bahan yang aman untuk kulit berjerawat.

Hal yang perlu dihindari adalah bahan-bahan tertentu dalam produk perawatan kulit dan kosmetik pemicu jerawat seperti daftar di bawah ini.

1. Silikon

Silikon banyak terdapat dalam perawatan kulit, perawatan rambut, dan formulasi kosmetik, karena dapat memberikan kesan creamy pada wajah. Menggunakan kosmetik dengan kandungan ini membuat kulit terasa lembut instan serta mudah menyebar di kulit secara merata. Meskipun itu adalah terasa enak dengan tinggi
sifat oklusif, bahan ini tidak memiliki kontribusi pada kesehatan kulit, malah bisa membentuk lapisan tipis yang bisa pori-pori dan menyebabkan jerawat.

2. Minyak kelapa

Tidak semua minyak diciptakan sama. Beberapa minyak, seperti minyak wijen, bisa menguntungkan bagi kulit yang rentan jerawat, tetapi tidak untuk minyak kelapa. Meskipun minyak kelapa yang terkenal memiliki banyak manfaat, jika memiliki kulit yang rentan jerawat sebaiknya jauhi saja. Minyak kelapa memiliki molekul yang berat sehingga memiliki peringkat komedogenik skala 4 dari 5 yang sangat mungkin untuk menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat. Berat molekulnya yang tinggi yaitu 555 Dalton membuatnya sangat tidak mungkin diserap ke dalam kulit. Mengoleskan minyak kelapa berarti membentuk lapisan minyak fotosensitif pada permukaan kulit, inilah salah satu alasan mengapa banyak orang sensitif terhadap formulasi yang mengandung minyak kelapa.

3. Sodium Lauryl Sulphate (SLS)

SLS adalah salah satu bahan pembersih yang paling banyak ditemukan di pencuci muka, sampo, dan bahkan deterjen dan cairan pencuci piring. Ini karena SLS adalah pembersih yang sangat baik dari kotoran, minyak, dan sangat efektif bahkan menghilangkan minyak alami kulit yang mengatur fungsi kulit. Mengelupas kulit berarti mengganggu penghalang kulit sehingga kulit memproduksi lebih banyak minyak untuk menggantikannya. Produksi sebum yang tidak diatur serta penghalang kulit yang mengganggu menyebabkan peradangan dan jerawat.

Jadi, jika memiliki kulit berjerawat, lebih baik melakukan double cleansing dengan micellar water diikuti dengan facial wash yang ringan, daripada menggunakan facial wash keras yang mengandung SLS yang memberikan rasa bersih namun menyebabkan jerawat dan merusak kulit dalam jangka panjang.

TIMES OF INDIA

Baca juga: 6 Alasan Minum Kopi Bisa Memicu Jerawat

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

5 jam lalu

Bisnis Produk Kosmetik Semakin Menjamur, Maklon Jadi Andalan

Bisnis produk kosmetik dan skincare semakin diminati masyarakat Indonesia. Para pengusaha kecantikan mengandalkan maklon untuk produksi kosmetiknya.

Baca Selengkapnya

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

21 jam lalu

Uang Korupsi Syahrul Yasin Limpo Mengalir ke Mana? Antara lain Biaya Khitan, Buat Kafe, dan Skincare untuk Cucunya

Penggunaan uang korupsi Syahrul Yasin Limpo (SYL) terungkap di pengadilan. Mayoritas digunakan untuk kepentingan keluarga. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

2 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

5 hari lalu

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.

Baca Selengkapnya

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

6 hari lalu

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

Dermatolog mengatakan pengobatan penyakit kulit rosacea bisa dilakukan dengan beberapa modalitas seperti suntik atau laser.

Baca Selengkapnya

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

7 hari lalu

Riwayat Berkembangnya Mustika Ratu sampai Menjadi PT

Pendiri perusahaan kosmetik Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal pada usia 96 tahun

Baca Selengkapnya

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

8 hari lalu

Mooryati Soedibyo Berpulang di Usia 96 Tahun, Modal Rp 25 Ribu Mulai Bangun Mustika Ratu

Pendiri Mustika Ratu Mooryati Soedibyo wafat. Berikut kisah jatuh bangunnya membangun usaha kecantikan Mustika Ratu, modal awal Rp 25 ribu.

Baca Selengkapnya

Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

9 hari lalu

Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

Empat jenis produk perawatan kulit dibutuhkan penderita rosacea demi mengurangi keluhan gatal-gatal. Simak saran dermatolog.

Baca Selengkapnya

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

17 hari lalu

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.

Baca Selengkapnya

6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

32 hari lalu

6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.

Baca Selengkapnya