4 Perubahan yang Dialami Perempuan setelah Menjadi Ibu, Sering Kali Tidak Disadari

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 14 November 2022 08:23 WIB

Ilustrasi ibu dan anak berolahraga di rumah. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Perubahan psikologis seseorang setelah menjadi ibu tidak selalu tentang kebahagiaan atau kegembiraan. Sebab, ada tanggung jawab besar yang ditanggung. Kadang orang tua menangis karena bahagia, tapi kadang juga menangis karena kesakitan, baik fisik maupun mental.

Mengasuh anak kadang membuat orang tua takut sehingga terlalu protektif. Selama kehamilan juga ibu sudah sering merasakan ancaman di lingkungan yang secara tidak disadari mempengaruhi kesehatan mental.

Semua hal itu membuat seseorang berubah secara psikologis. Dilansir dari Times of India, inilah perubahan yang dialami setelah menjadi ibu.

1. Perubahan di otak
Menurut laporan penelitian yang diterbitkan di Scientific American, otak ibu mengalami beberapa perubahan. "Hampir semua mamalia betina, dari tikus, monyet, hingga manusia, mengalami perubahan perilaku mendasar selama kehamilan dan menjadi ibu," menurut laporan itu.

Fluktuasi hormon dramatis yang terjadi selama kehamilan, kelahiran dan menyusui dapat mengubah model otak wanita, meningkatkan ukuran neuron di beberapa daerah dan menghasilkan perubahan struktural di daerah lain, tambahnya.

2. Perubahan fisik
Fluktuasi hormonal, menggendong bayi, dan menyusui menyebabkan perubahan fisik pada seorang wanita. Selama menyusui, tulang akan kehilangan mineral yang membuat perempuan lebih rentan terhadap infeksi dan lemah. Meskipun keadaan kembali normal setelah anak disapih, hal itu mempengaruhi fungsi ginjal dan organ utama lainnya karena fluktuasi kadar kalsium dalam tubuh.

3. Perubahan sosial
Harapan dari seorang ibu selalu tinggi. Seorang ibu diharapkan untuk merawat anak, merawat keluarga, dan merawat dirinya sendiri. Masyarakat tidak pernah berhenti menetapkan standar yang terlalu tinggi untuk para ibu.

4. Gangguan saraf
Setiap ibu melewati momen ini, sebagian merasakan gangguan saraf, sementara yang lain terkubur di bawah tekanan sosial sehingga tidak merasakan perubahan.

Penyanyi dan penulis lagu Amanda Palmer telah menulis tentang perubahan menjadi ibu di Medium. “Jika saya punya anak, apakah saya akan berubah menjadi artis yang membosankan, tidak relevan, dan terabaikan? Akankah saya tiba-tiba mulai menulis lagu tentang keseimbangan…? Apakah saya akan menjadi orang menyebalkan yang begitu terpesona dengan anak sehingga tidak bisa melakukan percakapan yang cerdas dengan mereka tentang seni karena lebih suka menunjukkan foto-foto iPhone dari anak yang mengeluarkan sesendok wortel tumbuk?”

Banyak hal berubah setelah menjadi ibu karena prioritas berubah. Pengkondisian sosial, perubahan tubuh dan mental membawa perubahan besar pada ibu yang sering kali tidak diperhatikan dan hampir tidak dibicarakan.


Baca juga: Rihanna Ungkap Bagian Paling Membahagiakan Menjadi Ibu

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

1 hari lalu

Anak Pemimpin Sudan Tewas dalam Kecelakaan di Turki

Anak panglima militer dan pemimpin de facto Sudan meninggal di rumah sakit setelah kecelakaan lalu lintas di Turki.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

1 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

1 hari lalu

10.000 Warga Palestina Hilang di Gaza, 210 Hari Sejak Serangan Israel Dimulai

Sejauh ini, 30 anak telah meninggal karena kelaparan dan kehausan di Gaza akibat blokade total bantuan kemanusiaan oleh Israel

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

1 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

2 hari lalu

3 Faktor Penyebab Sindrom Anak Sulung Perempuan

Fenomena beban emosional yang dipikul oleh anak perempuan tertua alias anak sulung perempuan di banyak keluarga, sejak mereka masih kecil.

Baca Selengkapnya

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

2 hari lalu

Ketahui Sindrom Anak Sulung Perempuan, Beban Putri Tertua

Sindrom putri sulung adalah beban yang dirasakan oleh anak sulung perempuan untuk berperan sebagai orang tua ketiga bagi saudara-saudaranya.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

3 hari lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

3 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

4 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

5 hari lalu

Perlunya Ibu Jaga Kesehatan Mental saat Mengasuh Anak, Simak Saran Psikolog

Para ibu perlu menjaga kesehatan mental agar tetap nyaman ketika beraktivitas dan tenang ketika mengasuh anak.

Baca Selengkapnya