TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah tim peneliti dari King's College London menyelidiki dampak almond utuh dan kacang tanah pada komposisi mikroba usus. Studi yang diterbitkan Senin, 24 Oktober 2022, di American Journal of Clinical Nutrition, didanai oleh Almond Board of California.

Mikrobioma usus terdiri dari ribuan mikroorganisme yang hidup di usus. Ini memainkan peran penting dalam mencerna nutrisi dan dapat memiliki pengaruh positif atau negatif pada kesehatan tubuh, termasuk sistem pencernaan dan kekebalan tubuh. Mekanisme bagaimana mikrobioma usus berdampak pada kesehatan manusia masih diselidiki, tetapi bukti menunjukkan makan jenis makanan tertentu dapat secara positif mempengaruhi jenis bakteri di usus kita atau apa yang mereka lakukan di usus kita.

Para peneliti di King's College London merekrut 87 orang dewasa sehat yang sudah makan kurang dari jumlah serat makanan yang direkomendasikan dan yang mengemil makanan ringan yang tidak sehat (misalnya cokelat, keripik). Peserta dibagi menjadi tiga kelompok: satu kelompok mengganti makanan ringan mereka untuk 56 gram almond utuh sehari, yang lain untuk 56 gram almond bubuk sehari, dan kelompok kontrol makan muffin yang cocok dengan energi sebagai kontrol. Penelitian berlangsung selama empat minggu.

Para peneliti menemukan bahwa butirat secara signifikan lebih tinggi di antara pemakan almond dibandingkan dengan mereka yang mengonsumsi muffin. Butirat adalah asam lemak rantai pendek yang merupakan sumber utama bahan bakar untuk sel-sel yang melapisi usus besar. Ketika sel-sel ini berfungsi secara efektif, ini memberikan kondisi yang ideal bagi mikroba usus untuk berkembang, agar dinding usus menjadi kuat dan tidak bocor atau meradang dan agar nutrisi dapat diserap.

Tidak ada perbedaan signifikan yang diamati dalam waktu transit usus, waktu yang dibutuhkan makanan untuk bergerak sepanjang usus. Namun pemakan almond memiliki tambahan 1,5 buang air besar per minggu dibandingkan dengan kelompok lain. Temuan ini menunjukkan makan almond juga bisa bermanfaat bagi mereka yang mengalami sembelit.

Pengujian menunjukkan bahwa makan almond utuh dan giling meningkatkan diet orang, memiliki asupan asam lemak tak jenuh tunggal, serat, kalium, dan nutrisi penting lainnya yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok kontrol.

TIMES OF INDIA

Baca juga: Jenis Kulit yang Aman Menggunakan Minyak Almond

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.