Harga Cabai Melonjak, Coba Buat Cabai Kering untuk Stok Anda

Sabtu, 16 Juli 2022 09:01 WIB

Lada hijau, lada merah, dan cabai kering khas Sichuan. TEMPO/Nia Pratiwi

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini, harga cabai di pasaran sangat tidak terkontrol. Dikutip dari Tempo.co, pada akhir bulan Juni dan menjelang Hari Raya Iduladha, harga cabai di beberapa daerah, seperti Tangerang Selatan, melonjak hingga Rp100.000 per kilogram.

Alhasil, beberapa masyarakat beralih menggunakan cabai kering dan cabai bubuk sebagai pengganti atau campuran cabai asli sebagai bumbu pedas. Hal ini disebabkan harga cabai bubuk yang lebih murah dan pembuatan cabai kering yang cukup praktis dan dapat dilakukan sendiri.

Cabai kering merupakan hasil olahan cabai segar melalui proses pengurangan kadar air dalam cabai sehingga kerusakan pada cabai dapat ditekan. Melalui cara ini, caba-cabai Anda akan memiliki daya tahan yang lebih baik sehingga Anda tidak perlu membeli cabai setiap minggunya.

Dilansir dari berbagai sumber, cabai kering yang baik umumnya memiliki kadar air 5 - 8 persen. Untuk mengeringkan cabai utuh, sekiranya dibutuhkan 20 - 25 jam, sedangkan cabai yang telah dibelah jadi dua membutuhkan sekitar 10 - 15 jam.

Bahan dan Pembuatan Cabai Kering

Advertising
Advertising

Untuk membuat cabai kering, Anda jelas membutuhkan beberapa cabai merah. Kemudian, setidaknya Anda juga perlu menyiapkan baskom, talenan, dan oven.

Berikut adalah cara pembuatannya:

  1. Pilih cabai yang sudah masak, buang tangkainay, dan cuci sampai bersih.
  2. Tiriskan cabai dan belah menjadi dua agar pengeringan lebih cepat.
  3. Rendam cabai dalam air hangat selama lebih kurang 6 menit. Air hangat ini juga perlu ditambahkan Kalsium Bisulfit atau Natrium Bisulfit 0,2 persen dengan takaran 1,5 liter cairan untuk 1 kilogram cabai. Hal ini bertujuan untuk mencegah cabai berwarna kusam dan lebih tahan lama.
  4. Terdapat dua cara untuk mengeringkan cabai, yaitu pengeringan alami dan buatan.
    a. Pengeringan alami dapat dilakukan menggunakan panas matahari dengan menjemur cabai sekitar 8 - 10 hari.
    b. Pengeringan buatan menggunakan oven dengan suhu di bawah 60 derajat celsius selama 10 - 25 jam.

Setelah itu, cabai yang sudah dikeringkan dapat Anda simpan secara langsung atau ditumbuk untuk dijadikan cabai bubuk. Dengan cara ini, cabai Anda akan bertahan lebih lama tanpa mengurangi sensasi pedas murni dari cabai.

ACHMAD HANIF IMADUDDIN

Baca: Harga Melejit, Menteri ini Sarankan Konsumsi Cabai Kering

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

25 hari lalu

Harga Daging dan Cabai Turun di Akhir Libur Lebaran 2024

Harga komoditas pangan seperti daging, telur, cabai, dan garam turun pada Senin, 15 April 2024.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

32 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

44 hari lalu

Berapa Banyak Natrium alias Garam yang Dibutuhkan Tubuh Saban Hari?

Natrium alias garam akan merusak tubuh jka dikonsumsi secara berlebihan, akan tetapi kandungan ini nyatanya pun dibutuhkan untuk tubuh

Baca Selengkapnya

Kemendag Sebut Harga Beras dan Cabai Turun, Daging Ayam dan Telur Stabil Tinggi

53 hari lalu

Kemendag Sebut Harga Beras dan Cabai Turun, Daging Ayam dan Telur Stabil Tinggi

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Isy Karim menyatakan bahwa harga cabai dan beras sudah mulai turun. Sedangkan harga daging ayam dan telur masih stabil tinggi.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Alasan Cabai Mahal: Pertanian Indonesia Masih Tergantung Cuaca

53 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Alasan Cabai Mahal: Pertanian Indonesia Masih Tergantung Cuaca

Zulkifli Hasan mengatakan RI harus mengembangkan pertanian terutama cabai yang tidak terpengaruh dengan cuaca.

Baca Selengkapnya

Tinjau Pasar Kawat, Presiden Jokowi: Cuma Harga Cabai yang Naik

55 hari lalu

Tinjau Pasar Kawat, Presiden Jokowi: Cuma Harga Cabai yang Naik

Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Penjabat Gubernur Sumatera Utara Hassanudin meninjau Pasar Kawat di Jalan Veteran, Kota Tanjungbalai.

Baca Selengkapnya

Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Bahan Pokok untuk Menjaga Stabilitas Harga Jelang Idulfitri

56 hari lalu

Satgas Pangan Polri Awasi Distribusi Bahan Pokok untuk Menjaga Stabilitas Harga Jelang Idulfitri

Satgas Pangan Polri melakukan pengawasan proses distribusi bahan pokok penting. Dilakukan untuk menjaga stabilitas harga jelang Idulfitri 1445 H.

Baca Selengkapnya

Harga Kebutuhan Pokok Rabu 28 Februari 2024, Beras, Cabai, hingga Minyak Goreng Naik

28 Februari 2024

Harga Kebutuhan Pokok Rabu 28 Februari 2024, Beras, Cabai, hingga Minyak Goreng Naik

Menjelang bulan Ramadan, kenaikan harga bahan kebutuhan pokok masih terjadi. Hari ini, harga beras, cabai, minyak goreng, dan daging ayam kompak naik.

Baca Selengkapnya

Terkini: Ini Daftar Bansos dan BLT yang Cair Maret 2024, Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu Ditunda

24 Februari 2024

Terkini: Ini Daftar Bansos dan BLT yang Cair Maret 2024, Pencairan BLT Mitigasi Risiko Pangan Rp 600 Ribu Ditunda

Pemerintah bakal kembali menggelontorkan bantuan sosial (bansos) dan bantuan langsung tunai (BLT) pada Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Harga Pangan Terus Naik Jelang Ramadan: Cabai Merah Tembus Rp 100 Ribu

24 Februari 2024

Harga Pangan Terus Naik Jelang Ramadan: Cabai Merah Tembus Rp 100 Ribu

Sejumlah harga bahan pangan kembali mengalami kenaikan pada Sabtu, 24 Februari 2024.

Baca Selengkapnya