3 Makanan Ini Membuat Bintik Hitam dan Flek Tambah Parah

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 7 Juli 2022 15:43 WIB

Ilustrasi wanita dengan flek hitam di wajah. Unsplash.com/Ayo Ogunseinde

TEMPO.CO, Jakarta - Bintik hitam atau flek di wajah dikaitkan dengan sejumlah penyebab, mulai dari paparan sinar matahari, perubahan hormonal, hingga genetika. Namun, tak banyak yang tahu bahwa makanan juga bisa berperan penting dalam kesehatan kulit. Makanan tertentu dapat menyebabkan hiperpigmentasi memburuk karena senyawa yang dikandungnya dapat memicu perubahan hormonal. Sementara, makanan yang tepat dapat membantu memberikan nutrisi penangkal hiperpigmentasi untuk membantu mengatasi masalah tersebut. Itu sebabnya, diet seimbang sangat penting untuk menjaga kulit sehat.

Dermatologist Ksenia Sobchak dari Loxa Beauty mengungkap tiga jenis makanan yang harus dihindari, yakni makanan manis, gorengan, dan makanan yang mengandung banyak kedelai.

1. Makanan manis

Banyak risiko kesehatan yang menyertai diet tinggi gula, terutama jika menyangkut kesehatan kulit dan tingkat penuaannya. Jika ingin menghindari bintik hitam sebanyak mungkin, Sobchak merekomendasikan untuk membatasi asupan gula. "Kandungan gula atau indeks glikemik yang tinggi [dari makanan manis] dapat memicu peradangan kulit, menghambat produksi kolagen, dan menyebabkan bintik hitam dan penuaan dini," kata dia.

2. Makanan berlemak atau gorengan

Seperti gula, banyak alasan untuk menghindari makanan yang digoreng berlemak. Makanan ini dianggap tidak sehat ini, dapat menyebabkan penambahan berat badan dan masalah jantung, bahkan dapat berdampak serius pada kulit. Ini termasuk menyebabkan bintik hitam.

"Makanan yang digoreng cenderung menyebabkan hiperpigmentasi dengan meningkatkan peradangan kulit, mengganggu pembentukan kolagen, dan mempercepat penuaan dini," ujar Sobchak memperingatkan.

Advertising
Advertising

3. Kedelai

Makanan kaya kedelai umumnya baik-baik saja dalam jumlah sedang, tapi diet yang terlalu tinggi bahan ini dapat merusak kesehatan dan penampilan kulit. Ini karena senyawa yang disebut fitoestrogen.

"Meskipun sehat, kedelai kaya akan fitoestrogen, yang dapat mengubah fungsi normal hormon tubuh karena berfungsi sebagai bahan kimia estrogen," ujar Sobchak. Dia mengatakan bahwa perubahan fungsi hormonal normal dapat memicu bintik hitam.

Daripada makan makanan yang disebutkan di atas, Sobchak merekomendasikan untuk memilih opsi yang kaya antioksidan. Nutrisi dalam makanan ini mengurangi munculnya bintik hitam pada kulit dengan melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan kerusakan sel kulit, merangsang produksi lebih banyak hormon melatonin dan mempercepat pergantian sel.

Secara khusus, Sobchak merekomendasikan untuk memprioritaskan vitamin A, C, lemak omega-3, karoten, antioksidan, mangan, seng, dan kalsium yang baik dalam makanan untuk mengurangi bintik hitam. "Tambahkan alpukat, sayuran hijau, kacang-kacangan, ikan berlemak, wortel, biji-bijian, dan labu ke dalam diet Anda untuk menurunkan risiko hiperpigmentasi," kata dia.

SHE FINDS

Baca juga: Bermasalah dengan Hiperpigmetasi Dokter Kulit Sarankan Tabir Surya Jenis Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

8 jam lalu

Pentingnya Menjaga Kelembapan Kulit, Ini Tips Menggunakan Moisturizer

Berikut tips yang perlu diperhatikan agar tidak salah dalam memilih produk moisturizer.

Baca Selengkapnya

Bolehkah Minum Jus Delima Setiap Hari? Simak Jawaban Ahli Diet

17 jam lalu

Bolehkah Minum Jus Delima Setiap Hari? Simak Jawaban Ahli Diet

Antioksidan pada jus delima diklaim bisa melawan kerusakan pada sel-sel akibat peradangan. Tapi bolehkah diminum setiap hari?

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

1 hari lalu

Jaga Kesehatan Kulit dengan Konsumsi Buah-buahan Ini

Kandungan berbagai vitamin dan mineral dalam buah-buahan ini dapat membantu kulit menjadi sehat, cerah, dan terawat.

Baca Selengkapnya

Cara Aman dan Efektif Mencukur Bulu Ketiak

2 hari lalu

Cara Aman dan Efektif Mencukur Bulu Ketiak

Teknik yang tepat dalam mencukur bulu ketiak dapat membuat perbedaan besar dalam kenyamanan dan hasil akhirnya.

Baca Selengkapnya

Alasan Perlu Rutin Makan Jeruk Bali dan Siapa Pula yang Tak Dianjurkan

3 hari lalu

Alasan Perlu Rutin Makan Jeruk Bali dan Siapa Pula yang Tak Dianjurkan

Penelitian menyebut manfaat jeruk bali bagi kesehatan, selain vitamin C juga mengandung potasium dan serat. Semua nutrisi itu penting bagi imun tubuh.

Baca Selengkapnya

Lupakan Keripik, Ini Alasan Anda Perlu Mengganti Camilan dengan Kismis

5 hari lalu

Lupakan Keripik, Ini Alasan Anda Perlu Mengganti Camilan dengan Kismis

Karena dibuat dari buah asli, kismis pun baik kesehatan karena mengandung tinggi serat yang baik buat pencernaan dan jantung

Baca Selengkapnya

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

7 hari lalu

Saran Dokter untuk Jaga Kesehatan Kulit saat Cuaca Panas

Berikut saran spesialis kulit untuk menjaga kesehatan kulit di tengah cuaca panas seperti belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

7 hari lalu

Saran Pakar dalam Memilih Skincare yang Aman

Pakar membagi tips cara memilih obat perawatan kulit atau skincare yang mengandung bahan yang aman digunakan bagi kulit.

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

7 hari lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

10 hari lalu

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

Paparan berlebihan terhadap sinar matahari dapat meningkatkan risiko munculnya hiperpigmentasi atau flek hitam pada kulit.

Baca Selengkapnya