TEMPO.CO, Jakarta - Jika Anda pernah mengalami kulit terbakar sinar matahari sebelumnya, Anda tentu sangat ingin mencoba apa saja untuk mempercepat proses penyembuhan. Namun, ada beberapa pengobatan luka bakar matahari di rumah yang beredar di internet yang mungkin harus Anda hindari.

Dokter kulit bersertifikat Luke Maxfield, memecahkan beberapa mitos kulit terbakar di TikTok. Dia juga membagikan perawatan DIY yang tidak akan berhasil atau, lebih buruk lagi, dapat memperparah masalah kulit Anda.

3 perawatan kulit terbakar matahari yang harus dihindari

1. Sour cream

Meskipun usaha ini sangat ramah-DIY, itu tidak akan membantu menyembuhkan kulit terbakar Anda, kata Maxfield. Sensasi dingin krim asam menyentuh kulit Anda setelah dingin di lemari es mungkin terasa menyenangkan saat ini, tetapi itu tidak akan menguntungkan Anda dalam jangka panjang.

2. Cuka apel

Sementara cuka apel mengandung sifat anti-inflamasi, manfaat tersebut sebanding dengan fakta bahwa cuka sangat asam dan eksfoliator yang kuat (dua hal yang Anda tidak ingin mencobanya pasca terbakar sinar matahari). Kulit Anda perlu memasuki masa pemulihan untuk menyembuhkan dirinya sendiri, dan cuka sari apel tidak akan menciptakan lingkungan yang menenangkan.

3. Baking soda

"Jika Anda menggunakan soda kue pada kulit yang terbakar sinar matahari, Anda akan mengambil kulit yang rusak ini dan merusaknya lebih banyak lagi," kata Maxfield, karena soda kue memiliki sifat abrasif. Jelas bukan pilihan yang menenangkan untuk kulit terbakar. Selain itu, beberapa jenis kulit sangat sensitif terhadap soda kue, yang dapat membuat luka bakar lebih parah lagi.

Salah satu perawatan yang disetujui Maxfield adalah lidah buaya. Obat alami dan kuno ini populer. "[Lidah buaya] bisa terasa sejuk dan menenangkan. Ini mengurangi peradangan, meningkatkan re-epitelisasi sehingga lebih cepat sembuh, dan mengurangi gatal," jelasnya, seperti dilansir dari laman Mind Body Green.

Ada beberapa cara Anda dapat menggunakan lidah buaya untuk pengobatan kulit terbakar sinar matahari. Anda dapat memasukkan beberapa gel lidah buaya ke dalam lemari es (sudah dikemas atau segar dari daunnya) dan mengoleskannya pada luka bakar untuk mendinginkan, menenangkan, dan mendorong penyembuhan kulit. Atau jika Anda tidak menyukai rasa gel yang lengket, carilah losion tubuh yang mengandung lidah buaya dalam jumlah tinggi (Anda dapat mengetahui apakah ekstrak lidah buaya berada di dekat bagian atas daftar bahan).

Baca juga: 8 Cara Mengobati Kulit yang Terbakar Sinar Matahari

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.