Siapa Saja yang Tak Boleh Lakukan Filler Wajah?

Reporter

Tempo.co

Senin, 6 Juni 2022 07:10 WIB

Head Doctor of de Vie Medical Aesthetics Olivia Aldisa memberikan suntikan filler pada model/De Vie Medical Aesthteic )

TEMPO.CO, Jakarta - Untuk mendapatkan penampilan maksimal, tidak jarang sebagian orang berlomba-lomba melakukan berbagai perawatan kecantikan. Salah satu perawatan kecantikan yang marak diperbincangkan adalah filler wajah. Perawatan kecantikan ini dipercaya bisa membuat wajah tampak cantik, awet muda, dan halus tanpa operasi. Lantas, benarkah demikian?

Dilansir nhs.uk, perawatan filler wajah adalah jenis perawatan kecantikan yang dapat menghilangkan tanda-tanda penuaan agar penampilan awet muda. Filler wajah membantu meminimalkan munculnya garis-garis dan kerutan wajah serta bekas wajah yang berlubang. Perawatan wajah ini dilakukan dengan memberikan volume pada area wajah yang kendur, seperti ke dalam garis, lipatan, dan jaringan wajah.

Filler wajah bekerja dengan mengisi wajah dengan cairan seperti asam hialuronat, kolagen, atau zat-zat sintetis melalui suntikkan ke area wajah. Cairan yang suntikkan tersebut akan mengisi area-area wajah yang dituju sehingga wajah lebih bervolume serta kulit dan lipatan tersamarkan. Cara bekerja filler wajah berbeda-beda tergantung jenis cairan yang disuntikkan.

Efek Samping Filler Wajah

Dikutip docdoc.com, karena hanya disuntikkan ke dalam kulit wajah, filler wajah tidak memerlukan pemulihan yang lama. Setelah melakukan filler wajah, seseorang diperbolehkan beraktivitas seperti biasa, selama tidak melaksanakan aktivitas berat dan terpapar sinar matahari secara berlebihan.

Meskipun demikian, beberapa efek samping yang umumnya terjadi setelah filler wajah antara lain kemerahan, pembengkakan, ruam, gatal dan rasa sakit pada area wajah. Beberapa efek samping tersebut bisa hilang dalam hitungan hari dengan rentan waktu tujuh sampai empat belas hari.

Advertising
Advertising

Perawatan filler wajah bersifat sementara sehingga perawatan ini perlu dilakukan berulang kali. Durasi ketahanan filler wajah bergantung pada jenis cairan yang disuntikkan. Umumnya, ketahanan filler wajah berlangsung antara enam sampai delapan belas bulan.

Selain itu, perawatan filler wajah sebaiknya tidak dilakukan bagi seseorang yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah, termasuk aspirin, vitamin E, atau jenis NSAID lainnya. Seseorang yang memiliki herpes simpleks atau herpes zoster juga tidak dianjurkan melakukan jenis perawatan ini.

NAOMY A. NUGRAHENI

Baca: Pernah Filler Wajah, Awas Efek Samping Vaksin Covid-19

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

4 hari lalu

AstraZeneca Siap Tarik Vaksin Covid-19 karena Surplus

AstraZeneca menyatakan dengan banyaknya varian vaksin Covid-19 yang sudah diproduksi, maka terdapat surplus dari vaksin-vaksin yang tersedia

Baca Selengkapnya

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

8 hari lalu

Pakar Kesehatan Bagi Tips Hadapi Cuaca Panas

Berikut tips yang dapat diterapkan demi terhindar dari dehidrasi hingga heat stroke atau serangan panas saat cuaca panas.

Baca Selengkapnya

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

9 hari lalu

Tips Atasi Serangan Panas dan Dehidrasi saat Ibadah Haji dari Pakar Kesehatan

Berikut saran pakar kesehatan agar tidak mengalami serangan panas dan dehidrasi selama menjalani ibadah haji.

Baca Selengkapnya

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

9 hari lalu

Saran Dermatolog untuk Cegah Flek Hitam kala Cuaca Panas

Paparan berlebihan terhadap sinar matahari dapat meningkatkan risiko munculnya hiperpigmentasi atau flek hitam pada kulit.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

11 hari lalu

Top 3 Dunia: AstraZeneca Ada Efek Samping dan Unjuk Rasa Pro-Palestina

Top 3 dunia, AstraZeneca, untuk pertama kalinya, mengakui dalam dokumen pengadilan bahwa vaksin Covid-19 buatannya dapat menyebabkan efek samping

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

11 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

18 hari lalu

Pakar Sebut 8 Hal Paling Umum yang Percepat Penuaan

Pakar kesehatan menyebut delapan perilaku tak sehat paling umum yang mempercepat proses penuaan. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Tips Tampil dengan Kulit Sehat dan Glowing Saat Lebaran

45 hari lalu

Tips Tampil dengan Kulit Sehat dan Glowing Saat Lebaran

Ada sejumlah langkah perawatan wajah yang bisa dilakukan untuk mendapatkan kulit sehat saat Lebaran.

Baca Selengkapnya

Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

48 hari lalu

Manfaat Vitamin E buat Kulit tapi Perhatikan Kadarnya

Salah satu manfaat vitamin E adalah menjaga kelembapan kulit. Namun penting untuk memperhatikan kadarnya agar tidak berdampak negatif pada kulit.

Baca Selengkapnya

Penelitian Menyebut Melajang dan Tak Bersosialisasi Berisiko Kematian Dini

50 hari lalu

Penelitian Menyebut Melajang dan Tak Bersosialisasi Berisiko Kematian Dini

Penelitian menemukan orang yang melajang atau tak punya pasangan lebih tua secara biologis dan kemungkinan kematian karena berbagai penyebab.

Baca Selengkapnya