Perawatan Kulit untuk Usia 30-an yang Disarankan Dokter

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Minggu, 5 Juni 2022 16:16 WIB

Ilustrasi perawatan kulit. Unsplash.com/Pressfoto

TEMPO.CO, Jakarta - Tanda-tanda penuaan genetik dan lingkungan mulai terlihat di usia 30-an. Neha Sharma, seorang dermatologist, mengatakan bahwa perubahan yang terlihat antara lain perubahan tekstur, pembesaran pori-pori, kulit kusam, kendur, munculnya garis-garis halus, kerutan dan lingkaran hitam. Perlu perawatan kulit yang lebih intens di usia ini.

Penuaan kulit sering terjadi ketika kulit terpapar sinar UV dan stresor lingkungan lainnya seperti polusi. Radikal bebas yang dihasilkan oleh paparan ini dapat memecah kolagen dan menyebabkan pigmentasi. Jadi, di siang hari perawatan kulit harus tentang perlindungan.

Serum antioksidan, pelembap dan tabir surya sangat penting. Carilah bahan-bahan seperti Vit c, Vit E dan asam Ferulic dalam serum antioksidan. Tetapi sekali lagi, serum antioksidan mungkin tidak berfungsi optimal untuk semua orang. Mereka dapat menyebabkan jerawat, jadi konsultasikan dengan dokter kulit sebelum menyelesaikan rutinitas.

Seiring bertambahnya usia, kulit juga cenderung mengalami dehidrasi. Kulit dehidrasi pasti akan menua lebih cepat. Oleh karena itu, jaga hidrasi yang cukup. Minum banyak air dan oleskan pelembap. Pelembab harus kaya akan bahan-bahan seperti ceramide, asam lemak, squalene, asam hialuronat. Jika memiliki kulit berminyak, pilihlah pelembap berbahan dasar gel.

Gunakan krim mata. Area di sekitar mata cenderung lebih tipis dan karenanya lebih halus. Mungkin ada pigmentasi, lingkaran hitam, garis-garis halus. Bicaralah dengan dokter kulit dan masukkan krim atau serum yang dirancang khusus untuk area itu dan yang menargetkan masalah.

Tapi semua langkah perawatan kulit dan anti-penuaan cenderung tidak optimal jika tidak menggunakan tabir surya. Ada banyak pilihan tabir surya, pilih yang paling sesuai menurut dokter kulit. Gunakan kembali tabir surya setelah 3 jam baik di dalam maupun di luar ruangan. Jika anggaran perawatan kuit rendah, tabir surya jadikan prioritas.

Advertising
Advertising

Pada malam hari, kulit masuk ke mode perbaikan. Jadi rutinitas perawatan kulit malam hari harus fokus pada peremajaan. Retinol, asam alfa atau beta hidroksi semuanya harus menjadi bagian dari rutinitas perawatan kulit malam hari. Zat ini membantu mempercepat pergantian sel kulit, sebuah proses yang melambat dalam 30-an. Retinol adalah pilihan terbaik untuk memulihkan dan meremajakan kulit. Retinol, turunan vitamin A, mendukung produksi alami kolagen dan elastin untuk mengurangi munculnya kerutan dan juga memperbaiki tekstur kulit. Jenis retinol dan cara meningkatkan kekuatannya secara bertahap semua tergantung pada jenis kulit.

Penggunaan agen pengelupasan seperti asam alfa hidroksi atau asam betahidroksi untuk kulit kusam atau jerawat boleh dilakukan setelah berkonsultasi dengan dokter kulit. Pengelupasan kulit, jika dilakukan dengan benar, sebenarnya meningkatkan penghalang kulit, tapi jika berlebihan justru merusaknya dan membuat penuaan kulit lebih cepat. Jadi, berhati-hatilah menggunakan produk perawatan kulit ini.

PINKVILLA

Baca juga: Cara Benar Mengaplikasikan Krim Mata untuk Anti-Aging Menurut Dokter Kulit

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

2 hari lalu

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.

Baca Selengkapnya

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

3 hari lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

3 hari lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

6 hari lalu

Macam Perawatan Kulit untuk Rosacea, Suntik sampai Laser

Dermatolog mengatakan pengobatan penyakit kulit rosacea bisa dilakukan dengan beberapa modalitas seperti suntik atau laser.

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

7 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya

Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

9 hari lalu

Saran Dermatolog buat Penderita Rosacea agar Tak Semakin Parah

Empat jenis produk perawatan kulit dibutuhkan penderita rosacea demi mengurangi keluhan gatal-gatal. Simak saran dermatolog.

Baca Selengkapnya

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

17 hari lalu

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.

Baca Selengkapnya

Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

17 hari lalu

Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.

Baca Selengkapnya

6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

32 hari lalu

6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.

Baca Selengkapnya

Tips Tampil dengan Kulit Sehat dan Glowing Saat Lebaran

35 hari lalu

Tips Tampil dengan Kulit Sehat dan Glowing Saat Lebaran

Ada sejumlah langkah perawatan wajah yang bisa dilakukan untuk mendapatkan kulit sehat saat Lebaran.

Baca Selengkapnya