5 Mitos Menyesatkan seputar Penggunaan Tabir Surya

Reporter

Antara

Editor

Mila Novita

Sabtu, 14 Mei 2022 19:56 WIB

Ilustrasi memakai tabir surya. Freepik.com/pvproductions

TEMPO.CO, Jakarta - Radiasi sinar matahari yang dapat berdampak buruk bagi kesehatan kulit, mulai dari hiperpigmentasi, penuaan dini, sampai kanker kulit. Itu sebabnya, penggunaan sunscreen atau tabir surya merupakan salah satu tahapan perawatan kulit yang sangat penting untuk melindungi kulit.

Medical Innovation Expert BeautyHaul Claudia Christin mengatakan, setiap orang perlu menggunakan tabir surya minimal SPF 15+ yang diaplikasikan ulang setiap dua jam. Namun, masih banyak orang yang belum memahami pentingnya tabir surya atau sering terjebak dalam mitos-mitos sehingga tidak menggunakannya secara maksimal.

Setidaknya lima mitos yang dipercaya oleh banyak orang tentang penggunaan tabir surya yang tidak tepat, seperti dikutip dari dari siaran pers BeautyHaul.

1. Tabir surya cukup dioleskan sekali

Banyak orang yang mengira bahwa menggunakan tabir surya satu kali sudah cukup untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet seharian penuh.

Advertising
Advertising

Faktanya, seberapapun tingginya tingkat SPF yang Anda miliki, perlindungan tersebut akan memudar fungsinya dalam dua jam. Maka dr. Claudia menyarankan untuk memakai ulang setiap dua jam agar kulit tetap terlindungi.

Dalam pengaplikasian ulang tersebut, Anda dapat memilih tabir berbentuk spray atau stick yang lebih praktis dan meminimalisir lunturnya riasan wajah yang telah digunakan.

2. Tabir surya tahan air

Walaupun sebuah tabir surya memiliki klaim tahan air, nyatanya ketika mandi, berenang, mencuci muka, maupun mengambil air wudhu, perlindungannya tetap dapat luntur dan menipis. Oleh karena itu, dianjurkan agar mengaplikasikan tabir surya kembali ke kulit setelah selesai berenang atau mandi.

3. Hanya butuh sedikit tabir surya

Beberapa orang berpikir bahwa sejumput tabir surya sudah cukup karena terasa telah melapisi seluruh bagian wajah. dr. Claudia menjelaskan bahwa faktanya untuk melindungi wajah dan leher, dibutuhkan setidaknya 0,04 ons tabir surya. Jumlah ini setara dengan panjangnya jari telunjuk dan jari tengah tangan kita untuk perlindungan maksimal agar kulit terhindar dari efek negatif sinar UV.

4. Kosmetik dengan tabir surya sudah cukup

Beberapa produk kosmetik seperti foundation atau tinted moisturizer telah dilengkapi dengan SPF dan hal ini memang telah memberikan sedikit perlindungan untuk kulit wajah. Namun, sebenarnya proteksi yang diberikan belum maksimal sehingga Anda tetap perlu mengaplikasikan tabir surya tradisional dengan jumlah yang dianjurkan sehingga kulit tetap terjaga dari radiasi sinar matahari.

5. Tak perlu tabir surya di dalam ruangan

Masih banyak orang yang beranggapan jika Anda seharian berada di dalam ruangan atau ketika cuaca sedang mendung, artinya tidak memerlukan perlindungan dari sinar matahari.

Nyatanya, paparan sinar UV tetap dapat menembus berbagai material, terutama jika Anda bekerja di area yang dikelilingi oleh jendela. Maka, harus menggunakan tabir surya setiap hari walaupun hanya beraktivitas di dalam ruangan.

Claudia juga mengatakan, sebelum memilih tipe dan merek tabir surya yang harus diperhatikan adalah jenis kulit. Untuk kulit berminyak, Anda dapat menggunakan tabir surya gel yang berbahan dasar air (water-based).

Sedangkan untuk kulit kering, disarankan untuk memilih tabir surya lotion dengan tingkat kelembapan yang tinggi. Bagi kulit sensitif, dapat memakai tabir surya yang bebas pewangi (fragrance-free) dan non-comedogenic untuk mencegah penyumbatan pori-pori.

ANTARA

Baca juga: Tabir Surya Losion atau Spray, Mana yang Lebih Baik?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Mitos La Ode Wuna, Siluman Separuh Ular yang Menjadi Nenek Moyang Migrasi Masyarakat Sulawesi Tenggara ke Maluku

32 hari lalu

Mitos La Ode Wuna, Siluman Separuh Ular yang Menjadi Nenek Moyang Migrasi Masyarakat Sulawesi Tenggara ke Maluku

Dosen UI, melalui BRIN, mengangkat kajian mengenai mitos siluman setengah ular. Erat kaitannya dengan sejarah pergerakan masyarakat Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya

Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

40 hari lalu

Benarkah Santan Bisa Menyebabkan Diare?

Sebagai bahan makanan yang mengandung lemak, santan memang dapat memicu gangguan pencernaan pada sebagian orang, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan atau oleh orang yang memiliki sensitivitas pencernaan tertentu.

Baca Selengkapnya

Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

45 hari lalu

Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa

Baca Selengkapnya

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

51 hari lalu

Cegah Termakan Hoax Soal Infertilitas, Edukasi Diri dengan Informasi Penting Ini

Pakar fertilitas dari RSCM ingatkan pentingnya edukasi diri soal kesuburan agar tercegah termakan isu hoax soal infertilitas.

Baca Selengkapnya

Hal-hal yang Harus Diperhatikan Saat Mengaplikasikan Sunscreen

25 Februari 2024

Hal-hal yang Harus Diperhatikan Saat Mengaplikasikan Sunscreen

Sunscreen bekerja mengurangi risiko munculnya kanker kulit serta mencegah penuaan dini akibat paparan sinar matahari berlebih.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Biasakan Anak Gunakan Sunscreen Sejak Dini

22 Februari 2024

Pentingnya Biasakan Anak Gunakan Sunscreen Sejak Dini

Kulit anak dan remaja lebih sensitif dan rentan kerusakan akibat sinar Ultraviolet (UV). Ajak anak biasakan menggunakan sunscreen.

Baca Selengkapnya

Hari Epilepsi Internasional, Simak Mitos Terkait Kondisi dan Faktanya

12 Februari 2024

Hari Epilepsi Internasional, Simak Mitos Terkait Kondisi dan Faktanya

Di Hari Epilepsi Internasional, penting untuk memahami kesalahpahaman soal epilepsi sehingga pengobatan tertunda.

Baca Selengkapnya

Begini Cara Cegah Pori-pori Wajah Membesar, Perhatikan Produk Perawatan Kulit

10 Februari 2024

Begini Cara Cegah Pori-pori Wajah Membesar, Perhatikan Produk Perawatan Kulit

Berikut langkah-langkah yang dapat dikendalikan untuk mencegah pori-pori membesar dan memperhatikan produk perawatan kulit wajah.

Baca Selengkapnya

Meski Jenis Kanker Raja Charles III Tak Diungkap, Anda Perlu Tahu Mitos soal Kanker Prostat

6 Februari 2024

Meski Jenis Kanker Raja Charles III Tak Diungkap, Anda Perlu Tahu Mitos soal Kanker Prostat

Raja Charles III didiagnosis kanker dan tengah menjalani pengobatan. Jenis kankernya tak disebut namun tak ada salahnya memahami mitos kanker prostat.

Baca Selengkapnya

Saran Pemakaian Tabir Surya kala Hujan dari Dermatolog

30 Januari 2024

Saran Pemakaian Tabir Surya kala Hujan dari Dermatolog

Dokter kulit mengingatkan untuk tetap memakai tabir surya sekali pun dalam kondisi hujan. Pilih jenis yang tahan air.

Baca Selengkapnya