5 Manfaat Ubi Jalar sebagai Pengganti Nasi untuk Penuaan yang Sehat

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 9 Mei 2022 09:31 WIB

Ilustrasi ubi. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Karbohidrat sering dihindari para pelaku diet karena dianggap membuat berat badan bertambah. Tapi bagaimana pun, karbohidrat dibutuhkan tubuh sebagai nutrisi utama untuk sumber energi. Hanya saja, dibandingkan dengan karbohidrat sederhana seperti nasi dan roti putih, karbohidrat kompleks menawarkan lebih banyak manfaat. Satu makanan sumber karbohidrat kompleks adalah ubi jalar yang menurut ahli gizi menawarkan penuaan yang sehat.

Karbohidrat kompleks dicerna lebih lambat sehingga tidak hanya dapat membantu manajemen berat badan dalam jangka pendek, tetapi juga meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dalam jangka panjang.

Inilah empat alasan mengapa ubi jalar dikaitkan dengan umur panjang, dilansir dari Livestrong, Ahad, 8 Mei 2022.

1. Meningkatkan kesehatan mata

Seperti wortel, ubi jalar mengandung beta-karoten, pigmen tumbuhan yang memberi warna oranye terang. Beta-karoten digunakan oleh tubuh untuk membuat vitamin A, antioksidan yang melawan radikal bebas dan memperbaiki kerusakan mata, kata Jennifer Bruning, ahli diet khusus lansia di Academy of Nutrition and Dietetics.

Menjaga kesehatan mata sangat penting di setiap tahap kehidupan, terutama untuk orang dewasa yang lebih tua karena seiring bertambahnya usia, orang berisiko lebih tinggi mengalami penyakit mata tertentu, menurut American Academy of Ophthalmology (AAO).

Advertising
Advertising

2. Baik untuk usus

Karbohidrat kompleks seperti ubi jalar kaya akan serat, terutama jika dimakan dengan kulitnya. Serat membantu memindahkan limbah melalui tubuh kita dengan cara yang melindungi usus besar, kata Bruning. Di Indonesia, 95 persen penduduknya kekurangan serat makanan.

Serat bukan satu-satunya nutrisi ramah usus yang ditemukan dalam ubi jalar. Vitamin A juga bermanfaat untuk menjaga lapisan usus dan mendukung kesehatan usus secara keseluruhan, tambah Bruning.

3. Mendukung system kekebalan tubuh

Ubi jalar membantu mendorong fungsi kekebalan tubuh yang sehat karena mengandung antioksidan dan anti-inflamasinya, kata Bruning. Beta-karoten berperan penting dalam melindungi epitel, sejenis jaringan tubuh yang melapisi saluran pernapasan dan usus dan berfungsi sebagai garis pertama pertahanan melawan patogen yang menyerang, menurut makalah di Journal of Clinical Medicine September 2018.

Serat dalam ubi jalar juga mempromosikan usus yang sehat, di mana sebagian besar sistem kekebalan tubuh kita berada, kata Bruning. Dan seiring berjalannya waktu, sistem kekebalan yang kuat dapat membantu mencegah penyakit dan hidup lebih lama.

4. Menjaga kesehatan jantung

Uni manis ini juga bagus untuk jantung karena mengandung potasium yang lebih banyak daripada pisang, kata Katie Dodd, ahli gizi khusus lansia. "Kalium membantu banyak fungsi dalam tubuh termasuk pengaturan cairan dan tekanan darah," katanya. Dan itu penting karena tekanan darah tinggi terkait dengan umur yang lebih pendek.

Terlebih lagi, kandungan serat ubi jalar yang tinggi juga dapat membantu mengontrol kadar kolesterol, kata Bruning. Seperti tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih besar, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC).

5. Membantu mengelola diabetes

Jika hidup dengan diabetes, dokter mungkin menyarankan membatasi kentang putih karena indeks glikemiknya cukup tinggi sehingga dapat memperburuk kondisi, menurut Harvard T.H. Chan School of Public Health.

Berbeda dengan kentang, orang diabetes tak perlu menghindari ubi jalar karena itu bisa membantu mengelola penyakit itu. "Serat dan antioksidan dalam sayuran pembangkit tenaga ini berkontribusi pada kontrol glukosa yang lebih baik ketika dikonsumsi dalam porsi yang wajar sebagai bagian dari makanan," kata Bruning.

Kandungan serat yang tinggi dalam makanan ubi jalar tidak hanya membantu mencegah lonjakan gula darah tapi juga membuat kenyang.

Baca juga: Selain Kaya Serat, Manfaat Ubi Jalar Bisa Mengontrol Gula Darah

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

14 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

14 hari lalu

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

17 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

19 hari lalu

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.

Baca Selengkapnya

Benarkah Kandungan Gizi Ketupat Setara dengan Nasi Putih?

19 hari lalu

Benarkah Kandungan Gizi Ketupat Setara dengan Nasi Putih?

Jika dibandingkan dengan nasi putih dengan porsi yang sama jumlah kalorinya ketupat ternyata lebih rendah.

Baca Selengkapnya

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

22 hari lalu

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari, penderita hipertensi dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin timbul akibat kondisi tersebut.

Baca Selengkapnya

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

27 hari lalu

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.

Baca Selengkapnya

Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

30 hari lalu

Sayuran Ini Layak Dimakan Setiap Hari karena Manfaat Supernya

Buat yang mau memperbanyak makan sayuran, kembang kol bisa jadi pilihan karena kaya nutrisi bermanfaat seperti serat, vitamin C, vitamin K, dan kolin.

Baca Selengkapnya

8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

36 hari lalu

8 Menu Sahur Sehat untuk Ibu Hamil yang Baik untuk Janin

Ada beberapa menu sahur sehat untuk ibu hamil yang bagus untuk janin. Menu ini kaya akan protein dan serat, serta kandungan nutrisi penting lainnya.

Baca Selengkapnya

4 Tips Tingkatkan Kolesterol Baik dalam Tubuh

41 hari lalu

4 Tips Tingkatkan Kolesterol Baik dalam Tubuh

Kolesterol baik membantu dalam menyerap kolesterol dalam darah dan membawanya ke hati. Ini 4 Tips tingkatkan kolesterol baik dalam tubuh.

Baca Selengkapnya