Tren Meredakan Masalah Kulit dengan Jus Lidah Buaya Ini Manfaatnya Ahli

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 6 April 2022 12:12 WIB

Jus lidah buaya. Freepik.com/Jcomp

TEMPO.CO, Jakarta - Jus lidah buaya minuman yang diklaim banyak pengguna TikTok dapat membantu mengobati jerawat, meningkatkan kesehatan pencernaan dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Jus lidah buaya telah populer sejak berabad-abad karena nutrisi dan sifat anti inflamasi.

Ahli gizi klinis Laura DeCesaris mengatakan jus liday buaya berasa dari gel dingin dan lembek yang ditemukan di dalam daun lidah buaya, yang kemudian dikombinasikan dengan air untuk membuat minuman. Kini banyak tersedia dalam botol di toko-toko makanan. "Anda bisa meminumnya sendiri atau menambahkannya ke segelas air dengan perasan jeruk untuk minuman yang menyegarkan," kata DeCesaris, seperti dilansir dari laman Bustle. Jika menurut Anda terlalu pahit, Anda bisa memblendernya menjadi smoothie, mencampurnya dengan air soda, atau mengaduknya menjadi jus buah.

Sementara pengguna TikTok @brialem membagikan video viral tentang pengalamannya menggunakan jus lidah buaya, dengan peringkat “11 dari 10.” Dia mencatat bahwa kesehatan pencernaannya tidak pernah lebih baik sejak dia mulai minum satu ons jus di pagi hari dan di malam hari.

Meski begitu penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memvalidasi semua manfaat potensial. DeCesaris mengatakan beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa jus lidah buaya dapat mengurangi gejala sindrom iritasi usus besar (IBS), yang meliputi masalah pencernaan seperti sembelit, kembung, dan diare. Ada juga beberapa bukti yang menunjukkan bahwa itu dapat membantu meringankan gejala mulas, dan itu dapat meningkatkan efektivitas intervensi farmasi untuk penyakit refluks gastroesofageal (GERD) - semua informasi bagus yang perlu diperhatikan jika Anda rentan terhadap gangguan pencernaan.

DeCesaris menjelaskan hal ini mungkin karena jus lidah buaya bersifat anti-inflamasi, dan karena memiliki "manfaat mucilaginous" atau konsistensi seperti gel yang melapisi lapisan perut Anda untuk mengurangi sekresi asam. Lalu ada antioksidan, seperti vitamin C, vitamin E, dan beta-karoten, yang katanya bisa lebih membantu mengurangi peradangan dan melawan radikal bebas dalam tubuh.

Advertising
Advertising

Meskipun Anda mungkin ingin minum jus lidah buaya untuk manfaat pencernaan tersebut, ada banyak video yang menggembar-gemborkan banyak potensi manfaat kulit dari minuman tersebut juga. Termasuk masalah jerawat hingga mengurangi gejala psorasiasis.

Selama ini lidah buaya dimanfaatkan dalam bentuk gel yang dapat Anda oleskan secara topikal untuk menenangkan dan melembabkan kulit Anda, terutama jika Anda mengalami luka bakar. Ini juga terbukti bekerja dengan baik bila dikombinasikan dengan perawatan jerawat lainnya, seperti retinoid topikal, untuk mengurangi peradangan dan menyembuhkan jerawat lebih cepat.

Namun jika Anda meminumnya, dokter naturopati Dr. Alyssa DeSena tidak begitu yakin. “Sebagian besar bukti yang mendukung penggunaan lidah buaya dalam jerawat adalah ketika lidah buaya digunakan secara topikal,” katanya kepada Bustle. “Tidak banyak tentang bagaimana jus lidah buaya mempengaruhi orang yang menderita jerawat dan psoriasis jika mereka minum jus.”

DeSena mengatakan banyak orang yang memiliki jerawat dan psoriasis juga memiliki masalah kesehatan usus, itulah sebabnya penyembuhan sumber peradangan pada gilirannya dapat menyebabkan perbaikan kulit. Ini mungkin salah satu tren online yang masih perlu dikejar oleh penelitian untuk sepenuhnya memahami manfaatnya sebagai obat alami.

Hal yang perlu diingat bahwa jus lidah buaya adalah pencahar alami, yang sangat bagus jika Anda merasa sembelit, tetapi tidak terlalu bagus jika Anda sudah buang air besar secara teratur. Untuk memastikan Anda tidak berlebihan atau mengganggu sistem Anda, DeCesaris merekomendasikan minum jus lidah buaya “daun bagian dalam” daripada “daun utuh.” Rasanya sedikit lebih ringan dan kecil kemungkinannya menyebabkan tinja yang encer, katanya.

Mulailah dengan minum dua ons sehari untuk melihat bagaimana Anda menoleransinya, sebelum perlahan-lahan meningkat menjadi empat ons sehari. “Setiap orang merespons makanan, jamu, dan minuman secara berbeda,” tambah DeCesaris. “Jika saat ini Anda sedang mengonsumsi obat apa pun, ada baiknya untuk memeriksakan diri ke dokter terlebih dahulu sebelum menambahkan jus lidah buaya ke dalam rutinitas Anda.”

Baca juga: Manfaat Kesehatan Jus Lidah Buaya Cegah Dehidrasi Hingga Sembelit

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

4 jam lalu

7 Kesalahan saat Menggunakan Parfum

Berikut kesalahan-kesalahan saat menggunakan parfum yang dapat mengurangi efektivitas dan bahkan menciptakan kesan negatif.

Baca Selengkapnya

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

8 jam lalu

Inilah 5 Makanan yang Meningkatkan Kolagen pada Kulit Secara Alami

Banyak yang belum menyadari pentingnya mengonsumsi makanan tinggi kolagen yang secara langsung dapat meningkatkan pembentukan kolagen pada kulit.

Baca Selengkapnya

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

1 hari lalu

Fakta Mulut yang Unik dan Anda Mungkin Belum Tahu

Mulut adalah bagian tubuh penting dan pintu saluran pencernaan. Berikut fakta menarik dan aneh terkait mulut sebagai organ yang kompleks.

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

4 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

6 hari lalu

Sering Disisihkan dari Piring Makan karena Pahit, Ketahui Manfaat Luar Biasa Pare

Pare merupakan salah satu sayuran yang menyimpan beragam manfaat kesehatan yang luar biasa.

Baca Selengkapnya

10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

12 hari lalu

10 Langkah Tangkal Peradangan Penyebab Penyakit Kronis

Peradangan bisa memicu berbagai penyakit kronis bila didiamkan, seperti penyakit jantung dan kanker. Namun, ada cara untuk mencegahnya.

Baca Selengkapnya

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

12 hari lalu

Sering Diabaikan, Padahal Peradangan Berisiko Penyakit Jantung sampai Kanker

Peradangan yang terlalu sering berbahaya bagi kesehatan dan kita kerap mengabaikan dampaknya, yakni penyakit kronis.

Baca Selengkapnya

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

14 hari lalu

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.

Baca Selengkapnya

Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

14 hari lalu

Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.

Baca Selengkapnya

Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

17 hari lalu

Cara Mudah Redakan Radang Gusi di Rumah

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan di rumah untuk pengobatan sementara radang gusi. Salah satunya kompres air dingin.

Baca Selengkapnya