Mila Kunis Ajarkan Anak tentang Budaya Negara Asalnya, Ukraina

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Jumat, 1 April 2022 08:04 WIB

Mila Kunis berpose saat menghadiri acara premiere film "A Bad Moms Christmas di Regency Village Theatre, Westwood, California, 30 Oktober 2017. Matt Winkelmeyer/Getty Images/AFP

TEMPO.CO, Jakarta - Selain membantu Ukraina dalam konflik politik dengan Rusia, Mila Kunis juga mendidik anak-anaknya tentang negara asalnya tersebut. Dia dan suaminya, Ashton Kutcher, melakukan pembicaraan penting dengan kedua anak mereka, Wyatt, 7, dan Dimitri, 5.

“Saya tidak berbicara bahasa Ukraina. Ketika saya dibesarkan di Ukraina, negara itu masih di bawah payung Uni Soviet, jadi saya berbicara bahasa Rusia, itulah yang kami semua bicarakan," kata Mila saat berbincang-bincang di CNN+'s Who's Talking to Chris Wallace, Rabu, 30 Maret 2022.

Dia mengatakan bahwa anak-anaknya pun mengerti bahasa Rusia. Tapi dia baru menyadari bahwa bukan hanya bahasa yang penting, mendidik secara budaya asal mereka juga tak kalah penting.

Mila melanjutkan bahwa mengajar anak-anaknya tentang Ukraina sebelumnya tidak pernah terlintas dalam pikirannya sampai invasi Rusia dimulai pada akhir Februari.

"Sepertinya dalam semalam kami berdua menoleh ke anak-anaknya dan kami berkata, 'Kamu setengah Ukraina, setengah Amerika.' Itu langsung menjadi sesuatu," kata bintang Black Swan itu. "Dan mereka berkata, 'Ya, aku mengerti Bu.'"

Dia mengatakan sangat penting bagi anak-anaknya untuk mengetahui asal-usul mereka. “Sangat indah, menakjubkan memiliki banyak budaya. Ini hal yang indah untuk dimiliki. Kita semua tidak harus sama. Kita semua tidak harus berpikir sama. Bukan itu pentingnya komunitas dan pertumbuhan. Jadi kami dengan cepat mengingatkan anak-anak kami bahwa mereka setengah Ukraina.”

Mila telah memilai aksinya membantu upaya kemanusiaan di Ukraina. Dia dan Ashton meluncurkan halaman GoFundMe dan menggunakan kehadiran online mereka untuk menyebarkan berita. Sukses segera menyusul karena Mila dan Ashton mengumumkan bahwa lebih dari 65.000 orang telah menyumbang, dan lebih dari $34 juta telah terkumpul. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan kalian,” tulis Mila di Instagram.

Advertising
Advertising

Mantan bintang That 70's Show bahkan berpartisipasi dalam panggilan Zoom dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy. “[Ashton] dan Mila Kunis termasuk yang pertama menanggapi kesedihan kami. Mereka telah mengumpulkan $35 juta & mengirimkannya ke @flexport & @Airbnb untuk membantu para pengungsi [Ukraina]. Terima kasih atas dukungan mereka. Terkesan dengan tekad mereka. Mereka menginspirasi dunia,” tulis akunnya.

GoFundMe yang digagas Mila Kunis dan Ashton Kutcher telah mengumpulkan lebih dari US$35,6 juta atau sekitar Rp511 miliar, dengan lebih dari 73.000 donasi.

HOLLYWOOD LIFE

Baca juga: Mila Kunis Ungkap Kegagalan Terbesarnya dalam Mengasuh Anak

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

9 jam lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

18 jam lalu

10 Negara Terdingin di Dunia, Ada yang Minus 50 Derajat Celcius

Berikut ini deretan negara terdingin di dunia, mayoritas berada di bagian utara bumi, seperti Kanada dan Rusia.

Baca Selengkapnya

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

1 hari lalu

Politikus di Rusia Diguncang Silang Pendapat soal Isu Gay

Alexandr Khinstein menilai politikus yang bertugas di lembaga pendidikan atau anak-anak tak boleh penyuka sesama jenis atau gay.

Baca Selengkapnya

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

2 hari lalu

Kementerian Dalam Negeri Rusia Izinkan Foto di Pasport Pakai Jilbab

Rusia melonggarkan aturan permohonan WNA menjadi warga Rusia dengan membolehkan pemohon perempuan menggunakan jilbab atau kerudung di foto paspor

Baca Selengkapnya

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

2 hari lalu

Pemantau PBB Laporkan Rudal Korea Utara Hantam Kharkiv Ukraina

Badan ahli tersebut mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB bahwa penemuan rudal menunjukkan pelanggaran sanksi internasional oleh Korea Utara.

Baca Selengkapnya

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

2 hari lalu

Uang Kementan untuk Keluarga Syahrul Yasin Limpo: dari Tagihan Parfum, Skincare, Kafe, hingga Sunatan

Dalam sidang terungkap bekas Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo alias SYL acapkali menggunakan uang Kementan untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

2 hari lalu

Invasi Rusia di Ukraina Dorong Kemungkinan Ekspansi Uni Eropa

Presiden Dewan Eropa mengatakan invasi Rusia ke Ukraina akan memberi dorongan bagi upaya Uni Eropa untuk menerima lebih banyak anggota.

Baca Selengkapnya

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

3 hari lalu

Ketua NATO Janjikan Aliran Senjata ke Ukraina akan Meningkat

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg menjanjikan aliran senjata dan amunisi yang meningkat kepada Ukraina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

3 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

4 hari lalu

Rusia Akan Balas Jika Aset-asetnya Disita Amerika Serikat

Kementerian Luar Negeri Rusia mengancam negara-negara Barat akan mendapat balasan tegas jika aset-aset Rusia yang dibekukan, disita

Baca Selengkapnya