Penyebab Jerawat Muncul di Dalam Hidung dan Cara Mengatasinya

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 7 Maret 2022 16:30 WIB

Ilustrasi hidung. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Jerawat lebih mungkin muncul di hidung bagian luar daripada di dalam. Tapi ketika tumbuh di dalam, jerawat ini bisa menyakitkan dan mengganggu.

Meski tidak nyaman, jerawat di dalam hidung sering kali tidak menjadi perhatian karena tidak langsung terlihat. Tapi tetap saja, jerawat ini tidak boleh dipencet sendiri, menurut Marisa Garshick, asisten profesor klinis dermatologi di Cornell-New York Presbyterian Medical Center, Amerika Serikat.

Jerawat lubang hidung, yang oleh para ahli disebut vestibulitis hidung, pada dasarnya adalah gundukan kecil jaringan yang teriritasi atau terinfeksi. "Jerawat di dalam hidung dapat terjadi akibat peradangan pada folikel rambut, yang ada di dalam hidung, atau sebagai akibat dari pori-pori atau kelenjar minyak yang tersumbat," kata Garshick menjelaskan.

Jerawat ini bisa saja terbentuk secara acak. Tapi mereka lebih sering hasil dari mencabut bulu hidung, sering meniup hidung, atau memiliki tindik hidung, menurut penelitian yang dimuat di Diagnostic Microbiology and Infectious Disease pada Oktober 2017.

Jerawat di hidung juga lebih mungkin menyerang orang-orang yang kekebalannya terganggu atau yang menderita diabetes. Dengan kata lain, jika memiliki kondisi yang membuat lebih rentan terhadap infeksi, kemungkinan besar akan mengalami jerawat di lubang hidung.

Advertising
Advertising

Meski jerawat ini sakit dan mengganggu, biasanya itu bukan masalah besar. "Dalam beberapa kasus mereka akan hilang dengan sendirinya," kata Garshick.

Konon, komplikasi serius terkadang bisa terjadi. Jika jerawat terinfeksi, kemungkinan infeksi menyebar melalui pembuluh darah di wajah hingga ke otak, menurut Merck Manuals. Dan infeksi yang menyebar ke otak berpotensi mengancam jiwa.

Jadi, meski jerawat kecil di dalam hidung ini akan hilang dengan sendirinya, cobalah mencari cara mengatasinya. Jika area tersebut mudah dijangkau cobalah mengoleskan kompres hangat.

Tahan keinginan untuk memencet jerawat karena dapat membuat lebih banyak peradangan dan menyebabkan jerawat tambahan, kata Garshick. Lebih serius lagi, hal itu berpotensi menyebabkan infeksi di dalam jerawat menyebar ke area seperti otak.

"Jika benjolan atau jerawat tidak hilang atau jika rasa sakitnya meningkat, Anda harus menemui dokter," kata Garshick. "Mengalami gejala seperti demam atau bengkak juga merupakan alasan untuk menemui profesional medis."

Sebelum muncul jerawat di dalam hidung, cara terbaik untuk mencegah kemunculannya adalah dengan menjauhkan pinset dan jari dari hidung. "Menghindari mengupil atau mencoba segala jenis menghilangkan bulu hidung," kata Garshick.

Jika jerawat yang berulang masih menjadi masalah, itu mungkin terkait dengan kelebihan bakteri di lubang hidung, Jadi, jaga area tersebut tetap bersih dengan waslap hangat dan sabun lembut untuk membantu membersihkan kotoran dan kuman.

LIVESTRONG

Baca juga: 3 Perawatan Jerawat yang Harus Dihindari dan Dicoba

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Berita terkait

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

5 hari lalu

Punya Efek yang Parah, Bisakah Penyakit Lyme Disembuhkan?

Bisakah penyakit Lyme akibat gigitan serangga disembuhkan? Tentu saja asal tak terlambat diobati karena komplikasinya beragam.

Baca Selengkapnya

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

5 hari lalu

5 Cara Menggunakan Parfum yang Benar

Menggunakan parfum dengan benar dapat membuat aroma bertahan lebih lama dan lebih merata.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

8 hari lalu

Kenali Gejala Imunodefisiensi yang Mengganggu Kesehatan Anak

Masyarakat diminta mewaspadai imunodefisiensi pada anak bila ditemui gejala berikut. Simak penjelasan pakar kesehatan anak.

Baca Selengkapnya

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

10 hari lalu

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.

Baca Selengkapnya

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

11 hari lalu

Saran Tenaga Medis agar Kebersihan Tangan Selalu Terjaga

Menjaga kebersihan tangan merupakan upaya mencegah berbagai penyakit infeksi dan bagian dari cara hidup sehat. Ini cara yang dianjurkan.

Baca Selengkapnya

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

13 hari lalu

Punya Gejala Mirip Tipus, Kenali Tanda Demam Berdarah Dengue

Demam Berdarah Dengue (DBD) memiliki gejala yang hampir sama dengan Typhus. Namun keduanya adalah jenis penyakit yang berbeda

Baca Selengkapnya

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

14 hari lalu

Ketahui Manfaat dan Risiko Terapi Ikan

Terapi ikan bisa menghilangkan sel kulit mati, namun dapat berbahaya jika kebersihan kolam tidak terjaga.

Baca Selengkapnya

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

24 hari lalu

Guru Besar FKUI Minta Waspadai Penyakit Kronis yang Bisa Kumat di Masa Lebaran

Masyarakat diminta mewaspadai penyakit kronis yang bisa timbul kembali di masa Lebaran karena tidak dikontrol seperti saat berpuasa.

Baca Selengkapnya

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

26 hari lalu

WHO: Virus Hepatitis Sebabkan 3,5 Ribu Orang Meninggal Setiap Hari

Hepatitis B menyebabkan 83 persen kematian dan hepatitis C menyumbang 17 persen di dunia.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

31 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya