Kontroversi Desainer Arnold Putra yang Namanya Disebut dalam Paket Organ Manusia

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Kamis, 24 Februari 2022 11:05 WIB

Tas karya Arnold Putra yang diklaim terbuat dari tulang belakang anak-anak penderita osteoporosis. (Instagram/@byarnoldputra)

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Federal Brasil menyelidiki paket diduga berisi organ tubuh manusia yang dikirim ke Singapura. Paket itu disebut berisi tangan manusia dan tiga bungkus plasenta manusia yang telah diawetkan dengan proses plastinasi di sebuah laboratorium di Amazonas State University. Melansir Vice World News, paket tersebut dibuat untuk perancang busana dan influencer Indonesia Arnold Putra.

Desainer ini sebelumnya menuai kontroversi karena ketertarikannya pada bagian tubuh manusia untuk dijadikan sebagai karyanya. Pada 2020, ia menjadi berita karena menjual tas tangan yang terbuat dari tulang belakang manusia beberapa tahun sebelumnya. Tas tersebut dihargai US$ 5.000 atau sekitar Rp72 juta. Dalam fotonya, terlihat jika pegangan tas tersebut terbuat dari tulang belakang.

Di Instagram @byarnoldputra yang memuat karya-karyanya, tertulis tas yang diberi nama Amitayus tersebut terbuat dari lidah buaya dengan pegangan yang terbuat dari seluruh tulang belakang anak yang menderita osteoporosis dan dibuat di Los Angeles. Putra mengklaim tulang-tulang itu bersumber secara etis dari surplus medis di Kanada, menurut Newsweek.

Di Instagram, Putra menanggapi kritik online terhadap tas tersebut dengan menulis pernyataan. "Ini adalah bagian dari proses pembelajaran kreatif yang harus melibatkan oposisi, jika tidak, itu hanya akan menjadi bentuk validasi berulang."

Putra mengatakan di platform Not Just a Label bahwa dia terpesona oleh bagian tubuh yang dilebih-lebihkan dari humanoid mitis yang hanya beredar dari mulut ke mulut.

Bulan lalu, Putra memicu kontroversi karena mengenakan pakaian yang terinspirasi oleh Pemuda Pancasila ke Paris Fashion Week. Pakaian ini kembali mengundang kontroversi di media sosial, salah satunya @sandhatu yang mengungkit sejarah organisasi tersebut.

"Arnold Putra, an Indonesian fashion designer, wore Pancasila Youth uniform at Paris Fashion Week 2022. Pancasila Youth is a far-right paramilitary organization that was involved in the 1965-66 genocide. Arnold was criticized before for making a bag from human spine," tulis pemilik akun tersebut.

Putra lebih banyak membuat karyanya di luar negeri. Akun @byarnoldputra juga memuat karya jaket kulit dengan hiasan yang diklaim terbuat dari tulang rusuk manusia.

Arnold Putra bukanlah artis pertama yang terlibat kasus karena penggunaan bagian tubuh manusia. Seniman Inggris Anthony-Noel Kelly dinyatakan bersalah menyelundupkan sisa-sisa manusia dari Royal College of Surgeons untuk membuat cetakan patung. Dia dijatuhi hukuman sembilan bulan penjara pada tahun 1998. Perdagangan organ manusia adalah ilegal di hampir setiap negara dengan hukuman yang berbeda-beda. Di Brasil, hukuman perdagangan organ hingga delapan tahun.


VICE | NEWSWEEK

Baca juga: Brasil Bongkar Sindikat Organ Manusia, Terkait Desainer Indonesia?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Mengenal Donatella Versace, Sosok di Balik Brand Fashion Ikonik Versace

2 hari lalu

Mengenal Donatella Versace, Sosok di Balik Brand Fashion Ikonik Versace

Donatella Versace dilahirkan sebagai anak terakhir dari 4 bersaudara. Kakak perempuannya, Tina, meninggal karena infeksi tetanus pada usia 12 tahun.

Baca Selengkapnya

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

3 hari lalu

Jogja Fashion Week 2024 Bakal Libatkan 100 Produsen Fashion dan 112 Desainer

Puncak acara Jogja Fashion Week akan diadakan di Jogja Expo Center Yogyakarta pada 22 - 25 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

5 hari lalu

Lulus Magister Administrasi Bisnis ITB, Influencer Dokter Tirta Raih Predikat Cumlaude

Bersama lulusan lain, dokter Tirta menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Kedua ITB Tahun Akademik 2023/2024 di Gedung Sabuga, ITB.

Baca Selengkapnya

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

8 hari lalu

Influencer TikTok Perempuan Irak Ditembak Mati

Seorang pria bersenjata yang mengendarai sepeda motor menembak mati seorang influencer media sosial perempuan terkenal Irak

Baca Selengkapnya

5 Desain Mendiang Roberto Cavalli: Jam Tangan Cleopatra Hingga Tas Macan Tutul

11 hari lalu

5 Desain Mendiang Roberto Cavalli: Jam Tangan Cleopatra Hingga Tas Macan Tutul

Roberto Cavalli, desainer legendaris asal Italia meninggal dunia 2 pekan lalu. Tepatnya pada 12 April 2024 diusianya ke 83 tahun.

Baca Selengkapnya

Profil Tory Burch, Desainer Masuk Daftar Tokoh Paling Berpengaruh 2024 Versi Majalah TIME

14 hari lalu

Profil Tory Burch, Desainer Masuk Daftar Tokoh Paling Berpengaruh 2024 Versi Majalah TIME

Desainer ternama Tory Burch masuk dalam daftar 100 orang paling berpengaruh di dunia 2024 versi majalah TIME. Siapa dia?

Baca Selengkapnya

Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

15 hari lalu

Kontroversi Daud Kim Youtuber Korea Selatan

YouTuber Korea Selatan Daud Kim kembali disoroti warganet. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Pengalaman Mendebarkan Nessie Judge, Mobil Mogok di Tengah Hutan Dini Hari Tadi

16 hari lalu

Pengalaman Mendebarkan Nessie Judge, Mobil Mogok di Tengah Hutan Dini Hari Tadi

Nessie Judge mencuit meminta pertolongan kepada pengguna Twitter lantaran mobilnya mogok dan remnya blong.

Baca Selengkapnya

8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

19 hari lalu

8 Prospek Kerja Jurusan Pariwisata, Bisa Keliling Dunia

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Pariwisata, di antaranya pemandu wisata, perhotelan, influencer, hingga staf kapal pesiar.

Baca Selengkapnya

Dilema Virtual AI di TikTok untuk Berjualan, Tak Mampu Gantikan Daya Tarik Influencer Manusia

20 hari lalu

Dilema Virtual AI di TikTok untuk Berjualan, Tak Mampu Gantikan Daya Tarik Influencer Manusia

Virtual AI untuk jualan di TikTok tidak semenarik pengiklan sebenarnya.

Baca Selengkapnya