TEMPO.CO, Jakarta - Tubuh perempuan mengalami banyak perubahan sepanjang hidup, mulai dari melahirkan, menstruasi hingga puncaknya dengan menopause. Perubahan itu sering kali menimbulkan gejala tertentu, tapi itu tak berarti perempuan menghentikan aktivitas sehari-hari. Saking seringnya mengalami gejala akibat perubahan tubuh, perempuan jadi sering mengabaikan sinyal penyakit serius seperti kanker.

Banyak perempuan didiagnosis sakit kanker. Agar tidak makin banyak, mengenali gejala awalnya dapat menghindari tingkat keparahan sebagian besar kanker. Semakin dini diketahui, semakin cepat pengobatan dilakukan.

Beberapa kanker yang sering dialami wanita adalah di payudara, kolorektal, paru-paru, serviks, endometrium, dan kulit. Berikut adalah beberapa tanda umum kanker yang harus diwaspadai oleh setiap perempuan.

1. Jangan abaikan apa pun yang terlihat tidak biasa pada kulit

Jangan abaikan jerawat kecil, lesi ungu, bercak kulit berkerak, bersisik, berdarah. Jika tidak hilang dalam beberapa hari, segera kunjungi dokter untuk mendapatkan diagnosis. Wanita sering mengabaikan benjolan kecil di kulit dan menganggapnya akan kembali normal.

Jika menemukan benjolan keras di kelopak mata atau lapisan kulit berlilin yang tidak sembuh sendiri dalam beberapa hari, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sedini mungkin. Banyak masalahnya terletak di bawahnya.

2. Sakit punggung yang tidak hilang dengan pijatan

Saat menstruasi atau menopause, wanita sering mengalami nyeri setiap bulannya. Nyeri sering kali muncul karena menstruasi, tapi jika berlangsung lama, jangan diabaikan. Nyeri di daerah perut bagian atas adalah salah satu tanda kanker pankreas sedangkan tumor di tulang belakang dapat menyebabkan rasa sakit yang mengerikan di punggung bagian bawah.

3. Buang ait besar tidak teratur

Sesekali mengalami sembelit itu biasa. Tapi jika buang air besar yang tidak teratur terus-terusan, bisa jadi ini adalah tanda awal kanker kolorektal. Alasan lain mengapa tanda ini bisa diabaikan adalah karena banyak wanita merasa sembelit, kembung dan perubahan usus selama waktu pra-menstruasi. Jadi, jika ini berlangsung lebih lama dengan tanda-tanda seperti perubahan warna kotoran, lesu, penurunan berat badan, seseorang harus berkonsultasi dengan dokter.

4. Masalah buang air kecil

Wanita cenderung sering mengalami infeksi saluran kemih, inilah yang menyebabkan perubahan pola buang air kecil lebih sering. Jika infeksi itu berulang, sebaiknya berkonsultasi ke dokter karena itu bisa jadi tanda kanker ginjal.

5. Perubahan pada payudara

Kanker payudara adalah jenis kanker yang sering terjadi pada wanita. Menurut para ahli, benjolan di ketiak atau tulang selangka, keluarnya cairan dari puting susu, puting ke dalam, kulit yang tampak oranye, nyeri di payudara atau puting, kulit gatal di sekitar puting dan payudara dianggap sebagai gejala utama kanker. Lakukan pemeriksaan dini dengan mammogram secara teratur untuk mengenali gejala-gejala ini lebih awal.

6. Pendarahan atau keluar cairan di antara menstruasi

Jika ada darah atau bau yang keluar dari tubuh di antara siklus menstruasi, disarankan segera ke dokter. Keputihan sebelum menstruasi, meskipun umum terjadi pada wanita, harus ditangani dengan hati-hati. Kotoran bau dari tubuh sering merupakan tanda kanker serviks, vagina atau endometrium.

7. Batuk terus-menerus

Batuk terus-menerus dikaitkan dengan beberapa penyakit dan hubungannya dengan kanker paling sedikit diketahui. Daripada mendiagnosis sendiri, kunjungi dokter dan lakukan pemeriksaan tubuh lengkap. Batuk yang berlangsung lama merupakan tanda kanker paru-paru.

8. Kesulitan menelan

Gejala kanker mulut, tenggorokan atau kerongkongan yang paling umum adalah kesulitan menelan atau merasakan benjolan besar di tenggorokan. Banyak orang sering menganggapnya sebagai refluks asam. Namun, jika kondisi ini berlanjut dan tidak hilang dengan perawatan refluks asam, periksa saluran makanan, tenggorokan, dan mulut dengan benar.

9. Sering sakit telinga

Salah satu gejala kanker lidah atau mulut adalah sakit telinga tanpa infeksi. Jadi jika menggunakan obat tetes telinga tidak bisa mengatasi sakit, periksakan tubuh lebih detail.

Baca juga: Jelang Hari Kanker Sedunia, Elizabeth Hurley Ingatkan Perempuan Cek Payudara

TIMES OF INDIA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.