TEMPO.CO, Jakarta - Ekstrak kacang kenari mengandung beragam nutrisi yang baik bagi kesehatan. Mengutip laman penerbit informasi kesehatan WebMD, minyak kenari mengandung vitamin E, K, kolin, fosfor, juga selenium yang tinggi untuk mengurangi risiko penurunan kognitif, penyakit jantung, dan kanker. Jika memasak sebaiknya tak memanaskan minyak kenari menggunakan suhu tinggi, supaya nutrisinya tidak hilang. Suhu panas yang terlalu tinggi juga bisa menimbulkan rasa pahit.

Beberapa nutrisi dan antioksidan dalam minyak kenari bisa meningkatkan daya ingat dan konsentrasi. Berikut manfaat dari kandungan nutrisi minyak kenari:

• Mengurangi risiko penyakit jantung

Minyak kenari mengandung asam lemak omega-3 atau asam alfa linolenat yang bisa mengurangi risiko penyakit jantung sebesar 10 persen. Sebab, omega-3 bisa menurunkan kadar kolesterol dan membantu menjaga arteri tetap bersih. Minyak kenari pun bermanfaat untuk menjaga kestabilan tingkat tekanan darah dan menurunkan ketegangan jantung.

• Mengurangi risiko diabetes

Kandungan antioksidan dalam minyak kenari bisa menurunkan kadar gula darah untuk mengurangi risiko diabetes.

• Kesehatan kulit

Kandungan omega-3 dan omega-6 yang cukup bermanfaat untuk kesehatan kulit, antara lain mengobati luka, eksim, jerawat. Tubuh bisa mengubah asam lemak minyak kenari menjadi senyawa pembentuk kulit. Adapun antiinflamasi dan antioksidan dalam minyak kenari berdampak memperlambat tanda penuaan dan mengobati psoriasis (kulit kering).

PUSPITA AMANDA SARI

Baca juga: Jaga Kesehatan Mental, Otak dan Tubuh dengan Kenari