Indonesia Tak Ikut Kompetisi Miss Universe di Israel, Ini Alasannya

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 29 November 2021 11:00 WIB

Miss Meksiko Andrea Meza berhasil menyabet gelar ratu sejagad dalam malam puncak Miss Universe 2020. Meza menyingkirkan puluhan kontestan cantik lainnya dari berbagai negara. Instagram/@Andreamezamx

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia memutuskan tidak mengirimkan wakil ke pemilihan Miss Universe yang akan diselenggarakan pada 12 Desember 2021 di Kota Eliat, Israel. Keputusan tersebut diumumkan Yayasan Puteri Indonesia (YPI) selaku pemegang lisensi Miss Universe pada Minggu, 28 November 2021.

“Dengan berat hati kami ingin menginformasikan bahwa kami tidak akan dapat berpartisipasi dalam 70th Miss Universe Peagant. Waktu persiapan yang ketat dan aturan lokal tentang pembatasan Covid-19 menyebabkan kami memutuskan untuk tidak mengirimkan perwakilan Indonesia untuk kompetisi tahun ini,” demikian bunyi pengumuman yang diunggah di laman Instagram YPI, Minggu, 28 November 2021.

YPI berharap kompetisi ini berjalan sukses. Siapa pun yang terpilih sebagai Miss Universe berikutnya akan terus menginspirasi para perempuan di komunitasnya.

Meski tak mengikuti pemilihan Miss Universe 2021, YPI memastikan akan tetap melaksanakan pemilihan Puteri Indonesia. Saat ini YPI tengah menyelenggarakan pemilihan di sejumlah provinsi di Indonesia.

“Kami berharap dapat berpartisipasi lagi dalam kontes Miss Universe tahun depan,” mereka menambahkan.

Pada Juli 2021, Organisasi Miss Universe mengumumkan bahwa kompetisi Miss Universe diselenggarakan di Israel. Paula Shugart, presiden organisasi Miss Universe, mengatakan Israel telah masuk dalam daftar negara tuan rumah kontes Miss Universe selama beberapa tahun karena sejarahnya yang kaya.

Warganet memiliki pendapat beragam tentang lokasi penyelenggaraan Miss Universe 2021. Sebagian antusias dengan keputusan tersebut, sedangkan yang lainnya menyatakan tidak setuju dan bahkan mengusulkan untuk tidak mengirimkan perwakilan dari negaranya ke ajang kontes kecantikan dunia itu. "Pulang pulang yuk, kita enggak ikutan dulu, takut," ujar seorang netizen dari Indonesia. "Indonesia mundur," tulis netizen lain.

Selain Indonesia, beberapa negara lain juga tidak mengikuti kontes Miss Universe. Malaysia tidak mengikuti ajang ini karena tidak memiliki wakil terpilih. Situasi pandemi membuat mereka tidak menggelar pemilihan lokal. Pemerintah Afrika Selatan juga menarik dukungannya untuk wakil negara ke kompetisi ini.

Miss Greece, Rafaele Plastira juga mengumumkan bahwa dia tidak akan mengikuti ajang tahun ini karena alasan pelangaran hak asasi manusia Israel terhadap Palestina. Miss Universe Maroko Fatima Zahra Khayat juga mengumumkan tak ikut kompetisi ini karena cedera kaki.

Baca juga: Miss Universe ke-70 Digelar di Israel Desember 2021, Netizen: Indonesia Mundur


MILA NOVITA | NIA PRATIWI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

2 jam lalu

Kian Panas, Turki Putuskan Hubungan Dagang dengan Israel

Turki memutuskan hubungan dagang dengan Israel seiring memburuknya situasi kemanusiaan di Palestina.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Israel dan Sekutunya Takut pada ICC

4 jam lalu

Ini Alasan Israel dan Sekutunya Takut pada ICC

ICC dapat mengakhiri impunitas selama puluhan tahun dengan mendakwa para pejabat tinggi keamanan Israel atas perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

6 jam lalu

Universitas Sciences Po Prancis Tolak Tuntutan Mahasiswa untuk Putus Hubungan dengan Israel

Universitas Sciences Po di Paris menolak tuntutan mahasiswa untuk memutus hubungan dengan universitas-universitas Israel.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

7 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

8 jam lalu

Situasi Kemanusiaan Palestina Memburuk, Turki Hentikan Perdagangan dengan Israel

Imbas situasi kemanusiaan di Palestina yang memburuk, Turki menghentikan perdagangan dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

17 jam lalu

Israel Ancam Balas Dendam terhadap Palestina Jika ICC Keluarkan Surat Penangkapan Netanyahu

Israel mengancam melakukan pembalasan terhadap Otoritas Palestina jika ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Benjamin Netanyahu dan menteri-menterinya.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

18 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

20 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

23 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya