5 Hal yang Perlu Diperhatikan saat Berencana Hamil di Usia 30-an

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Selasa, 23 November 2021 16:45 WIB

Ilustrasi ibu hamil berdiri di antara pepohonan. unsplash.com/Ryan Franco

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak orang yang baru merencanakan kehamilan di usia 30-an, saat keuangan sudah stabil dan sudah memiliki modal yang cukup untuk memiliki anak. Meski ini merupakan keputusan pribadi, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika ingin hamil di usia tersebut.

Konsultan kesuburan dari India, Anindita Singh, mengatakan hamil setelah usia 35 dapat membawa banyak komplikasi yang mempengaruhi tingkat kesuburan. Dia mengatakan kemungkinan untuk hamil lebih rendah karena tingkat kesuburan menurun, meningkatnya risiko keguguran, serta kehamilan berisiko tinggi termasuk komplikasi plasenta previa, kelahiran prematur, kemungkinan kelainan seperti sindrom Down.

Kehamilan awal selama usia 20-an atau awal 30-an memiliki lebih sedikit atau tanpa komplikasi. Jika kamu dan pasangan merencanakan bayi di pertengahan/akhir usia 30-an, kamu perlu mengumpulkan informasi tentang kesehatan reproduksi dan fisik,” dia menyarankan.

Berikut adalah lima hal penting yang perlu diketahui saat merencanakan hamil di usia 30-an, yang dilansir dari Indian Express, Senin, 22 Oktober 2021.

1. Kehamilan bisa terjadi di akhir usia 30-an

Advertising
Advertising

Hamil kapan saja sebelum berusia 37 tahun masih dimungkinkan, tapi perlu berhati-hati dengan status kesehatan saat ini dan kedekatan dengan menopause. Jangan percaya bahwa begitu mencapai usia 35 peluang untuk hamil tidak ada. Hanya saja setelah usia 35, kualitas telur dan tingkat kesuburan mulai menurun, yang mengurangi kemungkinannya.

2. Usia pasangan juga penting

Meskipun usia calon ibu penting selama proses tersebut, usia pasangan juga penting. Kesuburan pria juga menurun seiring bertambahnya usia, tetapi angkanya lebih rendah daripada wanita.

3. Minta intervensi medis

Jika pasangan sudah berusia pertengahan atau akhir 30-an dan tidak dapat hamil dalam waktu enam bulan setelah mencoba, jangan ragu untuk mencari intervensi medis. Bahkan, lebih baik memulai dengan pemeriksaan kesuburan sebelum merencanakan bayi. Jika ada komplikasi, mulailah pengobatan sesegera mungkin.

4. Terapi kesuburan belum tentu berhasil

Sebelum berpikir untuk hamil setelah usia 35, harus ingat bahwa terapi kesuburan tidak dapat menyelesaikan semua komplikasi kesuburan terkait usia. Perawatan kesuburan lebih berhasil jika masalahnya ditemukan lebih awal.

Misalnya, tingkat keberhasilan dengan inseminasi intrauterin (IUI) akan berbeda di usia 20-an dan 30-an.

5. Terapkan gaya hidup sehat

Gaya hidup sehat berperan penting untuk memastikan kesuburan tidak cepat menurun. Ketika berusia di atas 35 tahun, perlu berhati-hati dengan pola makan dan kesehatan. Dokter/spesialis kebidanan akan menyarankan berolahraga secara teratur, makan makanan bergizi, memperbaiki pola tidur dan kurangi stres, menghindari gula dan kafein, dan berhenti merokok dan minum alkohol agar cepat hamil.

Baca juga: Posisi Tidur yang Aman untuk Ibu Hamil, Hindari Dua Posisi Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

1 hari lalu

Ibu Hamil Konsumsi Paracetamol, Apa yang Perlu Jadi Perhatian?

Ibu hamil mengonsumsi paracetamol perlu baca artikel ini. Apa saja yang harus diperhatikan?

Baca Selengkapnya

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

1 hari lalu

Tips agar Tak Salah Pilih Pasangan lewat Perjodohan

Buat yang sedang mencari pasangan melalui proses perjodohan atau kencan kilat, perhatikan beberapa hal penting berikut agar tak salah pilih.

Baca Selengkapnya

Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

2 hari lalu

Ide Kencan di Luar Ruangan saat Cuaca Cerah

Berikut ragam kegiatan luar ruangan yang bisa dilakukan bersama pasangan, kencan sambil berjemur dan menghirup udara segar.

Baca Selengkapnya

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

2 hari lalu

Pentingnya Suplemen Vitamin D Selama Masa Kehamilan

Vitamin D3 berperan penting dalam pembentukan tulang, gigi dan otot janin. Kekurangan vitamin D3 selama masa kehamilan akan menyulut beragam risiko.

Baca Selengkapnya

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

3 hari lalu

Merasa Terjebak dalam Hubungan Tak Bahagia? Bulatkan Tekad untuk Pergi

Merasa terjebak dalam hubungan tak bahagia? Berikut tanda Anda harus mengakhiri hubungan karena sudah tak mungkin diperbaiki.

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

4 hari lalu

Saran Psikolog buat Pasangan yang akan Menikah, Perhatikan Hal Ini

Perhatikan hal ini sebelum menikah mengingat penyebab perceraian dalam masyarakat biasanya multifaktor.

Baca Selengkapnya

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

5 hari lalu

Cegah Stunting dengan Jaga Nutrisi dan Rutin Periksa Kandungan

Ibu hamil untuk menjaga nutrisi dan rutin memeriksakan kandungan untuk cegah stunting. Berikut saran yang perlu dilakukan.

Baca Selengkapnya

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

6 hari lalu

Ketahui 7 Fakta Ratu Lebah, Garda Terdepan dari Koloni Lebah

Ratu lebah merupakan anggota koloni lebah madu yang paling terkenal, berikut fakta-faktanya.

Baca Selengkapnya

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

6 hari lalu

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.

Baca Selengkapnya

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

8 hari lalu

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.

Baca Selengkapnya