Muhammadiyah: Apapun Kondisinya Perempuan bukan Objek Seksual

Minggu, 31 Oktober 2021 18:19 WIB

Ilustrasi mahasiswi/pelajar. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Alimatul Qibtiyah, mengatakan perempuan dalam kondisi apapun tidak boleh dijadikan objek seksual. Hal ini ia utarakan menanggapi viralnya poster yang berisi larangan wanita memakai ransel. Alasannya, tali tas ransel akan menekan bahu perempuan, sehingga bisa membentuk lekukan pada tubuh.

“Jika kamu melihat perempuan menarik, ingatlah pencipta-Nya. Jangan kemudian berpikir untuk menguasainya atau melecehkannya. Sebab dalam sebuah hadis disebutkan bahwa pandangan pertama nikmati, pandangan kedua laknat,” kata Alimatul dikutip dari situs resmi Muhammadiyah, Ahad, 31 Oktober 2021.

Anggota Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan ini mengatakan pandangan melarang perempuan memakai ransel berasal dari pemahaman keliru yang masih melekat di lingkungan masyarakat. Perempuan kerap dijadikan objek seksual di segala aspek mulai dari pakaian, cara bersikap, hingga hal remeh seperti penggunaan tas ransel pada bahu.

Advertising
Advertising

Memposisikan perempuan sebagai objek seksual yang tubuh dan perasaannya bisa dikuasai, kata dia, merupakan awal dari tindakan pelecehan seksual. Bentuk pelecehan seksual ini bisa bermacam-macam, salah satunya catcalling, pelecehan dalam ranah psikologi, seperti siulan, panggilan, dan komentar yang bersifat seksual.

Boleh jadi, siulan dan komentar atas tubuh perempuan adalah wujud dari pelecehan seksual di jalan,” tuturnya.

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

Baca juga:

Deretan Tokoh Perempuan di Balik Sumpah Pemuda

Berita terkait

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

1 hari lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Surati Jokowi Soal Pansel KPK, Muhammadiyah Sebut Istana Belum Respons

2 hari lalu

Surati Jokowi Soal Pansel KPK, Muhammadiyah Sebut Istana Belum Respons

PP Muhammadiyah belum mendapatkan balasan surat dari Jomowi soal usulan mereka mengenai pembentukan Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK.

Baca Selengkapnya

Memahami Bahaya Hipertensi pada Perempuan yang Sering Diabaikan

2 hari lalu

Memahami Bahaya Hipertensi pada Perempuan yang Sering Diabaikan

Penting bagi perempuan untuk meningkatkan kesadaran akan bahaya hipertensi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan jantung dan kesejahteraan mereka.

Baca Selengkapnya

Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

3 hari lalu

Greenpeace Kritik Rencana Bahlil Bagi-bagi Izin Tambang ke Ormas

Greenpeace Indonesia mengkritik rencana Menteri Bahlil Lahadilia bagi-bagi izin tambang ke Ormas keagamaan.

Baca Selengkapnya

Bahlil akan Bagi Izin Tambang untuk Ormas, Bagaimana Sikap Muhammadiyah?

3 hari lalu

Bahlil akan Bagi Izin Tambang untuk Ormas, Bagaimana Sikap Muhammadiyah?

Menteri Bahlil berencana akan bagi-bagi izin usaha pertambangan (IUP) untuk Ormas. Bagaimana sikap Muhammadiyah?

Baca Selengkapnya

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

4 hari lalu

4 Permintaan Muhammadiyah ke Jokowi soal Pembentukan Pansel KPK

PP Muhammadiyah mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi mengenai pembentukan Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Uni Eropa, UNODC dan ILO Luncurkan PROTECT untuk Lindungi Hak Perempuan Pekerja Migran

4 hari lalu

Uni Eropa, UNODC dan ILO Luncurkan PROTECT untuk Lindungi Hak Perempuan Pekerja Migran

PROTECT ditujukan untuk memperkuat hak-hak perempuan pekerja migran, anak-anak dan kelompok berisiko di Indonesia

Baca Selengkapnya

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

5 hari lalu

PBB Klarifikasi Data Kematian di Gaza: Lebih dari 35.000 Korban Jiwa, Tapi..

PBB menegaskan bahwa jumlah korban tewas di Jalur Gaza akibat serangan Israel masih lebih dari 35.000 warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

5 hari lalu

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Santriwati Kabur

Pimpinan Ponpes di Lombok Barat menghilang setelah pondok pesantrennya dirusak massa karena marah atas kasus pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Izin Usaha pertambangan untuk Ormas, Tanggapan Walhi hingga Rentan Kerusakan Lingkungan

5 hari lalu

Izin Usaha pertambangan untuk Ormas, Tanggapan Walhi hingga Rentan Kerusakan Lingkungan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengatakan pemberian izin usaha pertambangan untuk ormas keagamaan tidak akan menjadi masalah

Baca Selengkapnya