Tips Memilih Produk anti-Penuaan dari Dermatolog Amerika

Sabtu, 23 Oktober 2021 09:19 WIB

Ilustrasi skincare atau produk perawatan kulit wajah dan tubuh. Pixabay.com/Kalachairina

TEMPO.CO, Jakarta - Terlihat awet muda menjadi dambaan banyak orang, apalagi para wanita. Agar tampak awet muda biasanya orang-orang akan menggunakan produk-produk perawatan kulit anti-penuaan

Namun memilih produk perawatan kulit anti-penuaan yang tepat tak semudah itu. Jika salah memilih bisa saja hasil yang didapatkan tidak sesuai harapan.

American Academy of Dermatologist Association (AAD), dalam laman resminya, aad.org, memberikan sejumlah panduan bagi masyarakat dalam memilih produk perawatan kulit anti-penuaan:

Advertising
Advertising

Sunscreen dan moisturizer

Para dermatolog mengatakan untuk menjaga agar tampak awet muda mulailah dengan menggunakan tabir surya dan pelembab. Hasil dari penggunaan pelembab dan tabir surya akan terlihat jika digunakan secara rutin.

Para dermatolog Amerika Serikat menyarankan untuk membeli tabir surya yang menawarkan SPF 30 atau lebih tinggi, spektrum luas, dan tahan air untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Adapun pelembab dapat membantu mengurangi garis-garis halus pada wajah.

Kombinasi dua produk ini aman dipakai secara bersamaan. Jika sering beraktivitas di luar ruangan jangan lupa mengaplikasikan ulang tabir surya 2 jam sekali.

Fokus pada satu tanda penuaan

Setelah menggunakan pelembab dan tabir surya dalam beberapa pekan cobalah untuk melihat hasilnya. Apakah tanda-tanda penuaan masih terlihat atau tidak.

Jika masih ada tanda-tanda penuaan yang belum terselesaikan, fokuskan satu tanda yang paling penting untuk dihilangkan, misalnya kerutan atau flek hitam.

Hasil terbaik akan diraih jika berfokus pada satu masalah karena tidak ada produk yang dapat mengatasi semua tanda penuaan. Menggunakan lebih dari satu produk anti-aging berpotensi mengiritasi kulit bahkan bisa membuatnya lebih tua.

Pilih produk sesuai jenis kulit

Ada begitu banyak produk yang menawarkan khasiat anti-penuaan. Para dermatolog mewanti-wanti agar tidak mudah tergiur dengan iklan karena tidak ada produk yang cocok pada semua jenis kulit. Sebabnya para ahli menyarankan untuk membeli produk yang sesuai dengan jenis kulit.

Baca label produk sebelum beli

Para dermatolog menyarankan untuk memilih produk yang menawarkan hypoallergenic karena potensi terjadi reaksi alergi minim. Kedua, non-comedogenic atau non-acnegenic, produk ini tidak menyebabkan jerawat. Ketiga terdapat hotline konsumen untuk menghubungi jika ada pertanyaan seputar produk dan efek yang ditimbulkan.

Jangan berekspektasi terlalu tinggi

Banyak produk yang menjanjikan hal-hal yang tidak masuk akal seperti dapat memudarkan seluruh tanda-tanda penuaan atau dapat terlihat lebih muda hingga 10 tahun dalam semalam. Hal tersebut tidak akan terjadi, karena menurut para ahli dermatolog AAD, skincare anti-aging hanya memberikan hasil sederhana.

Sesuaikan budget

Menurut AAD, produk perawatan kulit anti-penuaan yang efektif ada pada setiap kisaran harga. Jangan memaksakan untuk membeli produk yang mahal jika bujet tidak cukup banyak.

TATA FERLIANA

Baca juga:

5 Rutinitas Perawatan Kulit Wajib untuk Mencegah Penuaan Dini

Berita terkait

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

1 menit lalu

Israel Usir Ratusan Ribu Warga Palestina dari Rafah, Siap Lancarkan Serangan Darat

Tentara Israel pada Senin 6 Mei 2024 mengusir ratusan ribu warga Palestina di Kota Rafah, selatan Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

41 menit lalu

Jangan Sembarang Pakai Skincare Etiket Biru, BPOM Sebut Alasannya

Masyarakat diminta untuk tertib dalam menggunakan skincare sesuai peruntukannya, terutama yang beretiket biru, cek sebabnya.

Baca Selengkapnya

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

2 jam lalu

Pertama Kalinya, AS Tunda Pengiriman Senjata ke Israel

Ditundanya pengiriman senjata dari Amerika Serikat membuat pemerintah Israel kebingungan.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

3 jam lalu

Mahasiswa di Malang Gelar Aksi "Solidarity Camp for Palestine"

Aksi ini terinspirasi dari gerakan demonstrasi masif dan berskala besar yang dilakukan para mahasiswa di AS, Eropa, dan sejumlah negara lain.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

1 hari lalu

Mahasiswa Irlandia Berkemah di Trinity College Dublin untuk Protes Pro-Palestina

Mahasiswa Irlandia mendirikan perkemahan di Trinity College Dublin untuk memprotes serangan Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

1 hari lalu

AS: Israel Belum Sampaikan Rencana Komprehensif Soal Invasi Rafah

Israel belum menyampaikan kepada pemerintahan Presiden Amerika Serikat Joe Biden ihwal "rencana komprehensif" untuk melakukan invasi terhadap Rafah.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

2 hari lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

2 hari lalu

Kronologi Pemberangusan Demo Mahasiswa Amerika Pro-Palestina

Kepolisian Los Angeles mengkonfirmasi bahwa lebih dari 200 orang ditangkap di LA dalam gejolak demo mahasiswa bela Palestina. Bagaimana kronologinya?

Baca Selengkapnya

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

2 hari lalu

Hamas: Netanyahu Berusaha Gagalkan Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Pejabat senior Hamas mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berupaya menggagalkan kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

2 hari lalu

Israel Berencana Usir Warga Palestina dari Rafah ke Pantai Gaza

Israel berencana mengusir warga Palestina keluar dari Kota Rafah di selatan Gaza ke sebidang tanah kecil di sepanjang pantai Gaza

Baca Selengkapnya