6 Kebiasaan Baik Pasangan yang Membuat Pernikahan Langgeng

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 26 Juli 2021 14:34 WIB

Ilustrasi pasangan. Freepik.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada pernikahan yang sempurna. Di tengah perjalanan, pasangan akan melalui berbagai rintangan dan masalah hubungan, sebagai individu dan sebagai pasangan.

Tapi kalau masalah itu berhasil dilewati, pernikahan bisa menjadi hebat. Dan sama seperti segala sesuatu yang hebat dalam hidup ini, hubungan yang sehat tidak terjadi begitu saja dalam semalam. Pernikahan yang baik membutuhkan dua orang yang berdedikasi untuk mewujudkannya.

Berikut adalah 6 kebiasaan yang memastikan pernikahan bertahan dalam jangka panjang, menurut konsultan pernikahan Christine Wilke di laman Your Tango, Minggu, 25 Juli 2021.

1. Sering berpegangan tangan

Jangan pernah meremehkan aktivitas sederhana ini. Kulit akan mengingat dan menyimpan sentuhan positif dan negatif. Tapi ini adalah cara yang bagus untuk menyimpan banyak cinta dan kenangan ke dalam memori pernikahanmu.

2. Mengingat hal-hal baik

Wilke menasihati kliennya bahwa mereka perlu menjadi detektif dalam pernikahan. Jika menginginkan hubungan yang hebat sebagai pasangan yang bahagia, Anda perlu mencari dan memperkuat semua hal yang baik dan disukai dari pasangan. Konflik seringkali mengaburkan hal itu.

3. Jangan takut dengan pertengkaran

Pasangan yang bijaksana tahu bahwa pertengkaran adalah bagian dari lika-liku pernikahan yang hebat. Mereka tidak menghindari konflik, tapi mereka tetap saling terhubung meski sedang berantakan.

Kuncinya adalah mencari "alat" menyelesaikan konflik dengan cara yang sehat. Ketika memiliki alat ini, Anda tidak perlu lari dari konflik karena tahu bahwa konflik sebenarnya dapat membantu tumbuh lebih dekat bersama.

Saat saling mendengarkan dan memahami, ikatan yang menghubungkan pasangan menjadi lebih kuat.

Advertising
Advertising

4. Memiliki waktu berkualitas bersama

Sama seperti bunga yang membutuhkan air untuk bertahan hidup, hubungan yang hebat membutuhkan waktu berkualitas atau quality time bersama agar berkembang. Luangkan waktu untuk itu, misalnya menonton acara TV favorit bersama, berjalan-jalan santai di sekitar lingkungan, atau makan malam di restoran favorit.

5. Jangan lupakan seks

Seks dapat menghubungkan pasangan dengan cara yang berbeda dari yang lain. Ini adalah pengingat fisik bahwa cinta masih hidup dan sehat, bahkan jika itu sudah lama tak dilakukan.

Berhubungan seks membantu menghilangkan stres dan melepaskan endorfin dan hormon lain yang membuat Anda merasa baik. Yang terpenting, seks itu menyenangkan dan bersenang-senang adalah unsur penting dalam hubungan yang sehat.

6. Luangkan waktu untuk diri sendiri

Pasangan yang sehat memiliki hubungan yang sehat, tetapi mereka juga menyediakan ruang untuk me time. Me time bisa dilakukan dengan pergi keluar dengan teman-teman, menikmati pijat relaksasi, atau latihan di gym dekat rumah.

Memiliki waktu ini memungkinkan Anda memiliki kesejahteraan dan kebahagiaan sendiri yang akan membantu dalam hubungan pernikahan.

Baca juga: Ini yang Diharapkan Pria dan Wanita dari Pernikahan

Berita terkait

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

1 hari lalu

Persoalan yang Bisa Muncul Akibat Menikah karena Dijodohkan

Perjodohan memang tak selalu berjalan mulus apalagi bila tanpa cinta. Berikut beberapa persoalan yang bisa muncul bila menikah karena dijodohkan.

Baca Selengkapnya

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

3 hari lalu

Ketahui Bahasa Cinta yang Dibutuhkan Keluarga

Ibu cerdas perlu mengetahui bahasa cinta atau kasih sayang yang digunakan untuk mengungkapkan perhatian pada orang lain.

Baca Selengkapnya

3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

3 hari lalu

3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.

Baca Selengkapnya

Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

4 hari lalu

Murah Senyum Vs Maskulin, Ternyata Wanita Lebih Tertarik pada Pria Tipe Ini

Tim peneliti dari Portugal menemukan wanita lebih suka pria yang murah senyum dibanding yang maskulin. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

6 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).

Baca Selengkapnya

5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

6 hari lalu

5 Hal yang Diperhatikan Calon Pasangan saat Kencan Pertama

Pakar hubungan menyebutkan hal-hal yang lebih perlu dipikirkan saat kencan pertama demi kelanjutan yang lebih diharapkan dengan calon pasangan.

Baca Selengkapnya

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

7 hari lalu

Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.

Baca Selengkapnya

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

9 hari lalu

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

10 hari lalu

Tak Suka Hadiah Pemberian Kerabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Tak semua hadiah yang diterima seperti yang diharapkan atau bahkan kita sama sekali tak suka barang yang diberikan. Apa yang harus dilakukan?

Baca Selengkapnya

Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

10 hari lalu

Malas Hadapi Pertanyaan Kapan Nikah, Simak Saran Psikolog

Saat berkumpul dengan keluarga besar di hari raya, para lajang biasanya dibombardir pertanyaan kapan nikah. Begini jawaban yang disarankan psikolog.

Baca Selengkapnya