TEMPO.CO, Jakarta - Naomi Osaka muncul di halaman sampul majalah Vogue Hong Kong edisi Juli 2021. Penampilannya menggambarkan karier tenisnya, mengenakan pakaian bertema atletik yang didesain oleh perancang busana asal London, David Koma.

Selain bodysuit bustier putih dan mesh blouse oversize yang serasi, wanita berusia 23 tahun ini mengenakan sepasang anting-anting besar berkilau yang berbentuk seperti raket tenis. Rambutnya yang dikepang ditarik ke belakang menjadi model updo seperti mohawk.

Perempuan blasteran Jepang dan Haiti itu berpose untuk pemotretan menjelang Olimpiade Tokyo 2020. Di perhelatan olahraga terbesar di dunia itu, Osaka akan mewakili Jepang.

“Tenis adalah olahraga solo, Anda tidak bisa mengandalkan rekan satu tim saat Anda sedang libur. Ini tentang mempercayai diri sendiri dan pekerjaan yang Anda lakukan sebelum pertandingan,” katanya kepada Vogue Hong Kong.

Di olahraga ini, kata dia, seorang atlet mungkin akan lebih banyak mengalami kekalahan dibandingkan kemenangan. Orang-orang juga akan lebih banyak mengatakan "tidak" daripada "ya" kepadanya. Jadi tidak hanya fisik, olahraga ini butuh mental yang kuat.

"Tetapi jika Anda tetap berada di jalur dan berusaha, Anda bisa menjadi versi terbaik dari [diri Anda]," kata dia.

Pemenang Grand Slam dua kali itu mungkin adalah atlet wanita dengan bayaran tertinggi di dunia, tetapi dia terbuka tentang perjuangannya untuk tampil di mata publik.

“Tidak mudah memiliki begitu banyak perhatian pada Anda,” kata Osaka. “Masing-masing dengan pendapat tentang siapa Anda menurut mereka tanpa mengenal Anda terlebih dahulu. Saya mencoba mengelilingi diri saya dengan orang-orang yang paling mengenal saya. Pada akhirnya, satu-satunya pendapat yang penting adalah pendapat sendiri dan orang-orang yang dekat dengan Anda.”

Pada Juni, Osaka mengundurkan diri dari Prancis Terbuka setelah menolak untuk berpartisipasi dalam wawancara, dengan alasan kecemasan dan depresi. Dia akan membahas pertempurannya dengan kesehatan mental dalam film dokumenter Netflix-nya "Naomi Osaka," yang tayang perdana pada 16 Juli.

“Sudah begitu lama saya mengikat kemenangan dengan, seperti, nilai saya sebagai pribadi,” kata Naomi Osaka dalam seri terbatas. “Kepada siapa pun yang mengenal saya, mereka mengenal saya sebagai pemain tenis. Jadi bagaimana jika saya bukan pemain tenis yang baik?”

Baca juga: Meghan Markle Beri Dukungan Keputusan Kesehatan Mental Naomi Osaka

PAGESIX | VOGUE