Jangan Sembarangan Pakai Minyak Esensial, Ini Risikonya

Reporter

Bisnis.com

Editor

Mila Novita

Kamis, 13 Mei 2021 15:35 WIB

Ilustrasi minyak esensial rosemary. jujuaroma.com

TEMPO.CO, Jakarta - Minyak esensial atau essential oil diekstrak tanaman. Minyak ini benar-benar murni dan tidak mengandung asam lemak.

Selain sebagai pengharum ruangan, minyak yang dikenal dengan atsiri ini menyimpan manfaat yang baik bagi kesehatan dan kecantikan. Essential oil diyakini dapat meredakan stres, mual, kram perut dan migrain. Penggunaannya juga cukup mudah, bisa langsung dihirup aromanya dan dioleskan langsung pada kulit.

Tapi hati-hati. Menghirup essential oil tertentu, seperti dilansir dari New York Times, Kamis, 13 Mei 2021, telah terbukti mempengaruhi sistem saraf pusat dan merangsang otak untuk melepaskan neurotransmitter seperti serotonin yang membantu mengatur suasana hati, mereka juga telah terbukti mengganggu fungsi normal hormon.

Ketika diaplikasikan ke kulit, beberapa ahli mengatakan bahwa dalam konsentrasi kecil mereka menawarkan manfaat antibakteri, namun banyak yang meyakini bahwa selain memberikan aroma yang harum pada produk, minyak ini lebih banyak memberikan kerugian daripada keuntungan.

David Petrillo, seorang ahli kimia kosmetik di Los Angeles, mengatakan penggunaan pada kulit hampir dipastikan beberapa di antaranya akan masuk ke aliran darah. Dia juga memberikan daftar efek samping umum yang akan terjadi pada kulit, termasuk kemerahan, luka bakar kimiawi, sakit kepala, bengkak, dan melepuh.

Dan meskipun banyak merek mempertahankan bahwa sifat antibakteri essential oil membantu dalam mengurangi jerawat, nyatanya mereka benar-benar dapat memperparah kondisi jerawat.

“Banyak klien kami dengan jerawat menggunakan merek perawatan kulit ‘cleaner’ yang benar-benar dapat menyumbat pori-pori karena minyak dan tumbuhan yang mereka formulasikan,” kata Sofie Pavitt, seorang ahli estetika di New York.

Meski sangat reaksi alergi bisa muncul dari minyak esensial apa pun, citrus oil termasuk lemon, jeruk dan bergamot, sangat berbahaya karena dapat bersifat fototoksik, yang berarti mereka beraksi terhadap sinar UV dan dapat menyebabkan kulit terbakar dan melepuh. Kulit kayu manis, cengkeh, serai, oregano, peppermint dan minyak melati juga diketahui menyebabkan iritasi.

Namun, essential oil yang paling sering mendatangkan malapetaka juga merupakan salah satu yang paling direkomendasikan oleh ahli naturopati dan penggemar perawatan kulit alami.

“Saya melihat begitu banyak pasien dengan jerawat atau jamur yang percaya bahwa minyak pohon teh merupakan obat ajaib untuk mengatasi hampir semua hal” kata Dr. Annie Gonzalez, dermatolog dari Miami.

Penggunaan minyak pohon teh berlebihan untuk masker wajah, atau untuk perawatan di tempat, pada akhirnya memperburuk kondisi kulit dan mengembangkan penyamaran tinea, infeksi jamur yang tertutup dan sering diperburuk dengan penggunanaan agen topikal.

Ini membuat Gonzalez lebih sulit untuk mendiagnosis masalah utama, dan menjadi lebih rumit untuk diperbaiki karena harus memperbaiki penghalang kulit yang telah terganggu oleh penggunaan minyak ini.

Baca juga: 5 Minyak Esensial Terbaik untuk Meningkatkan Pertumbuhan Rambut

Lalu bagaimana Anda bisa menggunakannya dengan aman? Gonzalez mengatakan bahwa sebagian besar yang mereka gunakan di industri kecantikan benar-benar berada di zona abu-abu, di mana beberapa orang yang menggunakannya tidak merasakan efek samping dan ada yang mengalami efek samping.

Maka dari itu, para ahli merekomendasikan untuk mencari minyak esensial dengan konsentrasi encer 0,5 hingga 1 persen atau lebih rendah, sebaiknya dicampur dengan minyak pembawa yang kurang reaktif seperti minyak argan atau kelapa. Karena banyak merek tidak mencantumkan konsentrasi, Anda bisa melakukan tes bau sederhana; jika sangat harum, lebih mungkin untuk menyebabkan iritasi pada kulit.

Berita terkait

Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

3 hari lalu

Pengaruh Ras dan Keturunan pada Alergi Anak

Ada beberapa faktor yang ikut mempengaruhi terjadinya alergi pada anak selain alergen, termasuk ras dan keturunan.

Baca Selengkapnya

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

3 hari lalu

Gejala Rinitis Alergi pada Anak yang Perlu Dikenali Orang Tua

Kenali empat gejala khas rinitis alergi yang terlihat pada anak, yakni bersin berulang, hidung gatal, hidung meler, dan hidung tersumbat.

Baca Selengkapnya

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

3 hari lalu

5 Kesalahan yang Perlu Diwaspadai Saat Memijat Bayi

Memijat bayi pun membutuhkan teknik dan cara tertentu. Salah memijat dapat berakibat fatal pada bayi.

Baca Selengkapnya

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

14 hari lalu

Dapat Melembapkan Kulit, Apa Itu Lanolin?

Lanolin adalah pelembab kulit untuk mencegah dan mengatasi kulit yang kering, kasar, gatal, atau iritasi.

Baca Selengkapnya

Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

14 hari lalu

Mengenang Roberto Cavalli, Desainer Legendaris yang Suka Tiru Kulit Binatang

Roberto Cavalli perancang busana asal Italia ternama itu tutup usia di angka 83 tahun.

Baca Selengkapnya

Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

19 hari lalu

Fakta tentang Alergi Kacang, Bisakah Diobati?

Dokter anak serta pakar alergi dan imunologi di California mengungkapkan beberapa fakta menarik tentang alergi kacang. Simak faktanya.

Baca Selengkapnya

6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

28 hari lalu

6 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Memperparah Jerawat

Jerawat adalah masalah umum pada orang dewasa dan beberapa kebiasaan perawatan kulit bisa membuatnya semakin parah.

Baca Selengkapnya

7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

33 hari lalu

7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.

Baca Selengkapnya

Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

39 hari lalu

Alergi Bisa Picu Anak Sering Sakit, Ini Kata Guru Besar FK Unair

Guru Besar FK Unair mengatakan anak sering jatuh sakit bisa jadi karena alergi terhadap sesuatu yang belum diketahui orang tua.

Baca Selengkapnya

Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

45 hari lalu

Dehidrasi Pengaruhi Kulit, Ini Tips Tampil Tetap Glowing Saat Puasa

Simak cara merawat kulit agar tetap sehat dan glowing (bercahaya) saat berpuasa

Baca Selengkapnya