TEMPO.CO, Jakarta - Abena Appiah, Miss Grand USA 2020, dinobatkan sebagai Miss Grand International 2020 di Thailand pada Sabtu, 27 Maret 2021. Pecinta peagant mungkin tak asing lagi dengannya. Sebelum ikut kontes ini, perempuan 27 tahun itu juga pernah berkompetisi di kontes kecantikan lain.

Dia mewakili Ghana di kompetisi Miss Universe 2014 dan tahun sebelumnya berkompetisi di kompetisi Top Model of the World. Pada 2016, pemegang kewarganegaraan ganda itu memenangkan kontes Queen Beauty Universe.

Pada 2019, dia juga ikut Miss Earth yang diadakan di Filipina. Abena, yang memiliki nama lengkap Evelyn Abena Appiah, saat itu masih mewakili Ghana.

Abena adalah terapis musik yang menangani anak-anak berkebutuhan khusus. “Saya memanfaatkan musik sebagai bentuk terapi yang membimbing mereka untuk mempelajari kecakapan hidup,” ujarnya, seperti dilansir dari Rappler, Minggu, 28 Maret 2021.

Tapi dia memiliki lebih banyak di profesi. Dia juga seorang pramugari yang spesialisasinya membantu anak-anak mengatasi ketakutan untuk terbang melalui simulasi penerbangan.

Dia juga bekerja sebagai manajer kasus di sebuah perusahaan mediasi dan arbitrase di Ghana, menjalankan sekolah yang membantu wanita muda mengembangkan keterampilan untuk industri hiburan. Dia bilang dia berencana untuk membuka sebuah cabang di AS pada akhirnya.

“Tujuan akhir saya adalah untuk menciptakan sebuah organisasi yang membantu individu merasa percaya diri setelah menderita intimidasi parah,” kata perempuan dengan tinggi 178,5 sentimeter dan berat 62 kilogram itu.

Baca juga: Gaya Aurra Kharisma di Miss Grand International, Gaun Terinspirasi dari Namanya

Pengalaman Abena mengikuti berkompetisi internasional membuat dia percaya diri dan penuh keyakinan pada malam final Miss Grand International 2020. Bagian dari pidatonya dan tanggapan tanya jawabnya dalam bahasa Thailand juga memberinya poin plus dari penonton setempat.

Sarjana sains dan komunikasi itu juga bergabung dengan X-Factor pada 2012. Dengan menggunakan nama Abena Akuabi, dia telah memiliki setidaknya 3 single di platform streaming Spotify. Hampir semua dari 3 single-nya berkaitan dengan advokasinya - memerangi penindasan dan mempromosikan kesadaran lingkungan.

Dalam postingan sebelum kontes 2016, Abena membuka tentang perundungan dan pelecehan yang dia derita, dari para pendidik dan bahkan rekan kerja. Dia mengatakan pelecehan itu membuatnya meragukan kemampuannya sendiri.

“Saya kehilangan kepercayaan diri dan berpikir saya tidak dapat melakukan apa-apa, sedikit yang saya tahu bahwa saya ditakdirkan untuk membuat sejarah. Orang Ghana pertama yang memenangkan kontes internasional yang menempatkan negaranya di peta internasional. Saya sekarang tahu bahwa semuanya mungkin selama kamu percaya dan bertekad untuk mencapainya, tidak ada yang bisa menghentikanmu. Kamu adalah orang yang ditakdirkan untuk jadi dirimu. Ketahuilah bahwa langit adalah batasmu, teruslah mendorong ingat jangan menyerah ketika gagal ... bangkit dan coba lagi," katanya.

Perwakilan Indonesia di ajang itu, Aurra Kharisma, menjadi runner-up 3. Perempuan 21 tahun itu sebelumnya menyingkirkan puluhan finalis lainnya masuk dalam top 5 Miss Grand International 2020.