TEMPO.CO, Jakarta - Gwyneth Paltrow mengaku mengalami kenaikan berat badan sebanyak 14 pon arau sekitar 6,3 kilogram selama sembilan bulan di 2020. Sepanjang pandemi tahun lalu dia menghabiskan waktu di rumah dan makan banyak makanan favoritnya yang menenangkan.

"Beratku bertambah 14 lbs, dan perutku berantakan," kata dia dalam In Goop Health - The At-Home Summit pada Sabtu, 6 Maret 2021.

"Tapi aku benar-benar tidak ingin berbuat apa-apa. Aku merasa wine dan pasta, biskuit, dan keju membuatku bisa melalui (masa pandemi)," ujar ibu dua anak ini, menambahkan.

Paltrow sebelumnya mengatakan bahwa tahun ini sangat memperhatikan apa yang dia masukkan ke tubuhnya. Dia mengikuti diet keto dan nabati yang fleksibel, serta menahan diri dari gula dan alkohol.

Sebelumnya dia mengaku pernah dinyatakan positif COVID-19 pada tahun lalu dan merasakan gejala yang berkepanjangan.

"Pada Januari, saya melakukan beberapa tes yang menunjukkan tingkat peradangan yang sangat tinggi pada tubuh saya. Jadi saya beralih ke salah satu ahli terpintar yang saya kenal di bidang ini, praktisi kedokteran fungsional Dr. Will Cole," tulisnya dalam unggahan di situs Goop pada Januari.

Perempuan 48 tahun itu lalu menjalani beberapa tes laboratorium. Setelah hasilnya dilihat, dokternya mengatakan bahwa kasus yang dia alami ini butuh waktu lebih lama dari biasanya untuk sembuh.

Selain banyak memasak, aktris dan pendiri grup Goop itu mengungkapkan bahwa dia sekarang mengonsumsi suplemen untuk membantu usus jadi lebih sehat.

Baca juga: Gwyneth Paltrow Berjuang Turunkan Berat Badan Usai Positif Covid-19

"Semua yang saya lakukan terasa menyenangkan, seperti hadiah untuk tubuh saya. Saya memiliki energi, saya berolahraga di pagi hari, dan saya melakukan sauna inframerah sesering mungkin, semuanya untuk penyembuhan," dia menulis.

Sejak mengubah pola makannya di awal tahun, Paltrow telah kehilangan berat badan 11 pon atau hampir 5 kg.

Gwyneth Paltrow juga merefleksikan pengalamannya dengan program makannya. Dia mengaku tidak pernah cheat, tidak putus asa, dan sangat disiplin. Dia sempat merasa tidak bisa melakukannya, tapi dia merasa sangat baik setelah 60 hari menjalaninya.

PEOPLE | E!NEWS