Hentikan Kebiasaan Menyimpan Susu di Rak dalam Pintu Kulkas, Ini 5 Tipsnya

Reporter

Tempo.co

Editor

Yunia Pratiwi

Rabu, 27 Januari 2021 06:15 WIB

Ilustrasi isi kulkas. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Suhu di dalam kulkas bisa menjadi tidak konsisten dari waktu ke waktu, dan juga berubah-ubah dari satu tempat ke tempat lain. Tempat terburuk untuk perubahan suhu adalah bagian pintu kulkas, karena itu adalah tempat terhangat di lemari es Anda. Setiap kali Anda membuka pintu lemari es, Anda menyeret semua makanan yang disimpan di sana ke dalam ruangan yang kemungkinan paling panas di rumah Anda. Suhu yang lebih hangat dan fluktuasi suhu yang sering dapat membuat makanan berisiko rusak, terutama susu dan krim.

Meskipun satu galon atau setengah galon susu mungkin muat dengan sempurna di rak lemari es, suhu yang lebih hangat dapat membuat cairan mengental sebelum Anda meminumnya. Demikian pula, bakteri yang berpotensi berbahaya tumbuh pada suhu yang lebih hangat ini. Semakin lama susu terkena panas dapur, semakin cepat bakteri tumbuh.

Melansir laman Real Simple, supaya susu dapat bertahan lebih lama, simpan di bagian belakang kulkas di rak dekat bagian tengah atau bawah. Saat udara panas naik, jadi rak atas mungkin beberapa derajat lebih dingin daripada rak bawah. Sedangkan untuk kompartemen pintu lemari es dapat digunakan untuk menyimpan makanan yang paling tidak mudah rusak. Seperti saus tomat, mustard, kecap, saus salad, selai, dan minuman kemasan seperti air soda. Makanan ini, meskipun rasanya lebih enak atau bertahan lebih lama saat dingin, tidak mudah rusak, yang berarti cenderung tidak cepat rusak karena suhu yang lebih hangat di pintu lemari es.

Tips menyimpan susu supaya umur simpannya lebih lama

1. Jadikan susu perhentian terakhir Anda di toko bahan makanan

Selesaikan semua belanja bahan makanan Anda, lalu mampir ke bagian susu untuk mengambilnya tepat sebelum Anda menuju ke kasir. Dengan cara ini, susu memiliki lebih sedikit waktu untuk terpapar ke udara hangat dan kemungkinan kecil bakteri berbaya muncul.

Advertising
Advertising

2. Simpan susu pada suhu terbaik untuk kulkas

Suhu terbaik sekitar, 3 derajat Celcius. Semakin dekat suhu makanan ke angka 4 derajat Celcius, semakin besar kemungkinan bakteri berbahaya akan mulai tumbuh dan berkembang biak. Simpan susu di bagian belakang rak di bagian bawah lemari es. Di situlah suhu terdingin ada di lemari es Anda, yang merupakan tempat ideal untuk susu.

3. Segera kembalikan susu ke lemari es

Jangan biarkan botol atau karton susu disimpan lama di meja makan atau meja dapur saat Anda makan sereal pagi atau menikmati pancake dan bacon. Tuang gelas semua orang atau apa yang Anda butuhkan untuk resep, dan segera masukkan susu kembali ke tempatnya.

4. Tutup pintunya

Berdiri di lemari es Anda dengan pintu terbuka saat Anda mencari inspirasi camilan atau makan malam dapat berakibat buruk untuk semua yang ada di dalamnya. Buka pintu cukup lama hanya untuk mengeluarkan atau menyimpan apa yang Anda butuhkan, lalu tutup di belakang Anda. Ini membantu menjaga suhu tetap stabil dan aman.

5. Jangan lupakan produk olahan susu lainnya, termasuk ASI

CDC dengan jelas menyatakan di situsnya bahwa hal yang sama berlaku untuk ASI: "Jangan simpan ASI di pintu lemari es atau freezer. Ini akan membantu melindungi ASI dari perubahan suhu dari pintu membuka dan menutup. "

Baca juga: Kentang hingga Bawang, 9 Makanan Ini Sebaiknya Tidak Disimpan di Kulkas

6. Susu non-dairy harus mengikuti pedoman yang sama

Sebelum Anda mengeluarkan susu dari kulkas dan menggantinya dengan susu almond atau susu kedelai favorit Anda, ketahuilah bahwa susu non-dairy — bahkan yang stabil di rak pada suhu kamar sebelum dibuka — juga harus disimpan di bawah 4 derajat Celcius untuk mencegah pertumbuhan bakteri berbahaya. Jika susu alternatif itu belum dibuka, Anda dapat menyimpannya di pintu lemari es agar tetap dingin sampai Anda membuka segel kartonnya.

Berita terkait

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

2 hari lalu

Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh

Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?

Baca Selengkapnya

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

4 hari lalu

Susu Sapi Vs Susu Kerbau: Mana yang Lebih Sehat?

Memilih antara susu sapi dan susu kerbau bergantung pada preferensi individu, kebutuhan nutrisi, dan pertimbangan pola makan.

Baca Selengkapnya

Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

19 hari lalu

Ingin Cepat Turun Berat Badan, Pemicu Produksi ASI Kurang Maksimal

Beberapa kebiasaan membuat produk ASI tidak optimal, termasuk membatasi pola makan karena ingin cepat menurunkan berat badan.

Baca Selengkapnya

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

19 hari lalu

Pakar Ingatkan Bahaya Main Ponsel di Toilet

Penelitian menyebut kebiasaan main ponsel di toilet tentu saja tidak baik karena membuat tubuh lebih mudah terpapar bakteri dan kuman berbahaya.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

23 hari lalu

Kemenperin Batasi Impor Produk Elektronik Televisi, Mesin Cuci, AC hingga Kulkas

Pengaturan arus impor ini sebagai tindak lanjut arahan Joko Widodo perihal kondisi neraca perdagangan produk elektronik pada 2023 yang defisit.

Baca Selengkapnya

Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

32 hari lalu

Awas, Ini Tempat yang Diklaim Paling Berkuman di Kantor

Beberapa titik bisa menjadi tempat berkumpulnya kuman dan bakteri di kantor sehingga Anda harus selalu menjaga kebersihan diri setelah menyentuhnya.

Baca Selengkapnya

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

34 hari lalu

5 Tanda-tanda Kucing akan Melahirkan

Setidaknya ada lima tanda-tanda kucing akan melahirkan. Di antaranya terjadi perubahan perilaku dan nafsu makan.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

37 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya

Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

37 hari lalu

Alasan Pengobatan TBC pada Anak Harus Tuntas

Anak penderita TBC harus menjalani pengobatan sampai tuntas agar bakteri penyebab infeksi bisa dibasmi sampai habis.

Baca Selengkapnya

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

38 hari lalu

8 Hal yang Perlu Diperhatikan sebelum Membeli Kulkas

Berikut deretan hal yang perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli kulkas.

Baca Selengkapnya