TEMPO.CO, Jakarta - Rumer Willis memohon para pengikutnya menggunakan masker selama pandemi COVID-19. Dia mengatakan hal itu penting untuk menjaga orang lain diri sendiri dan orang lain dari paparan virus corona penyebab penyakit itu.

Dia mengungkapkan permohonannya dalam Instagram Story dengan filter berbagai masker di wajahnya.

"Ini bukan untuk diskusi lagi! Saya tidak terlalu peduli apa yang ingin Anda lakukan untuk diri sendiri, tetapi untuk yang lain PAKAI MASKER SI*LAN!" tulis aktris 32 tahun itu penuh emosi, Kamis, 3 Desember 2020.

Bukan tanpa alasan putri Demi Moore dan Bruce Willis itu emosi. Dia mengaku terpapar COVID-19 karena seseorang yang tidak jujur tentang kondisinya yang telah terinfeksi virus corona.

"Saya terkena covid hari ini karena seseorang tidak merasa perlu berbicara tentang gejala atau memakai masker dan saya akan jujur, saya cukup ketakutan dan marah. Tidak sulit menjadi manusia yang baik dan melindungi diri sendiri dan orang lain,” lanjut bintang The House Bunny itu.

Jauh sebelum ini, Rumer bersama saudara perempuannya, Scout dan Tallulah Willis, juga ibunya, Demi Moore, mengungkapkan bagaimana mereka melakukan karantina selama pandemi.

Mereka menjawab pertanyaan di halaman Instagram @shopwyllis Tallulah pada bulan April, membahas topik tentang virus corona dan bagaimana keluarga mereka menangani pandemi.

Ketika ditanya bagaimana mereka memusatkan diri ketika melihat orang-orang melanggar aturan jarak sosial, Rumer berkata, "Menurut saya hal terbesar yang dapat Anda lakukan, menurut saya, adalah memimpin dengan memberi contoh. Tidak ada dari kita yang mampu mengubah sistem kepercayaan mereka atau apa yang akan mereka lakukan.”

Demi Moore, 58, setuju “Anda perlu melakukan apa yang benar untuk diri sendiri, apa yang Anda rasa benar. Jadi bagaimana kita memusatkan diri?"

"Bukan untuk terlalu merayu, tetapi sesuatu yang kami lakukan sebagai keluarga adalah mencoba sebaik mungkin untuk mengenali bahwa apa pun jalan seseorang akan menjadi jalan mereka," kata Rumer. "Sesulit mungkin, bukan aku yang mengontrol atau memutuskan apa yang akan kamu lakukan, apa yang diputuskan oleh teman-temanku."

Pada awal pandemi, keluarga tersebut juga mendokumentasikan kesenangan yang mereka alami di rumah saat menjaga jarak, berpose dengan piama hijau bergaris yang serasi, membuat musik dan melukis bersama.