Dari Probiotik hingga Tidur Cukup, Ini 6 Trik Mudah Mengurangi Lemak Perut

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Sabtu, 28 November 2020 13:30 WIB

Ilustrasi lemak perut. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Tak peduli seberapa ketat diet atau seberapa keras olahraga yang Anda lakukan, lemak perut butuh waktu lebih lama untuk dihilangkan. Jadi jagan heran jika banyak orang yang menyerah sebelum berhasil.

Namun, ada beberapa cara mudah yang bisa memuluskan jalan Anda mengurangi lemak perut. Itu bisa dilakukan dengan menambahkan prebiotik hingga mengurangi alkohol. Berikut uraiannya, seperti dilansir Times of India, Sabtu, 28 November 2020.

1. Konsumsi probiotik

Kesehatan usus berperan penting dalam menjaga bobot tubuh. Itulah sebabnya, probiotik, yang sangat bermanfaat bagi usus Anda, dapat membantu mengurangi lemak perut. Menurut penelitian, probiotik yang berisi bakteri baik dapat membakar lemak perut.

2. Memperbanyak asupan serat

Diet ketat atau olahraga teratur mungkin berat, tapi meningkatkan asupan serat akan lebih mudah. Makan lebih banyak serat larut membuat Anda kenyang untuk jangka waktu yang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan berlemak tinggi.

3. Kurangi konsumsi alkohol

Advertising
Advertising

Alkohol dapat membuat lemak perut dan di sekitar garis pinggang menumpuk. Sebagian besar minuman beralkohol mengandung gula dalam jumlah tinggi, yang dapat dengan cepat menyebabkan penambahan berat badan. Kalori ekstra itu kebanyakan disimpan di perut.

4. Makan buah beri

Salah satu cara paling bagus untuk menghilangkan lemak perut adalah dengan mengganti camilan yang menggemukkan dengan beri segar. Tidak hanya enak dan nikmat, beri juga kaya serat dan sifat antioksidan.

5. Jangan abaikan waktu tidur

Kurang tidur dapat menyebabkan bertambahnya berat. Terlalu sedikit tidur dapat menyebabkan kortisol melonjak dan juga meningkatkan keinginan Anda akan makanan berkalori tinggi. Jadi, penting untuk memastikan tidur cukup, setidaknya 7-8 jam setiap hari.

6. Hindari gula tambahan

Jika ingin menghilangkan lemak perut, inilah saatnya menghindari makanan yang mengandung gula tambahan. Menambahkan gula dalam makanan dapat meningkatkan kadar insulin dalam tubuh, yang akhirnya memberi sinyal pada tubuh untuk menyimpan lemak. Konon, lemak paling suka berada di area perut.

Berita terkait

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

16 hari lalu

Penelitian Sebut Diet Ini Bisa Turunkan Risiko Gagal Jantung

Diet sayur dan rendah gula, yang dikenal sebagai diet EAT-Lancet, membantu mengurangi risiko gagal jantung. Bagaimana hubungannya?

Baca Selengkapnya

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

18 hari lalu

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia Kritik Protes BP2MI yang Tidak Setuju dengan Permendag 36

Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia mengkritik protes BP2MI yang tidak setuju dengan Permendag Nomor 36 tahun 2023.

Baca Selengkapnya

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

18 hari lalu

Macam Camilan yang Dianjurkan untuk Mencegah Sembelit

Sebagian orang memiliki solusi unik untuk mencegah sembelit namun mengonsumsi makanan kaya serat bisa menjadi solusi yang baik.

Baca Selengkapnya

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

21 hari lalu

Seimbangkan Konsumsi Hidangan Lebaran dengan Serat, Simak Saran Ahli Gizi

Konsumsi opor dan gulai yang identik dengan hidangan Lebaran perlu diseimbangkan dengan makanan sumber serat seperti sayur dan buah.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

23 hari lalu

Kenali Gejala Asam Urat yang Bisa Disebabkan Hidangan Lebaran

Gejala asam urat bisa menyebabkan nyeri, peradangan, sampai pembengkakan.

Baca Selengkapnya

Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

24 hari lalu

Jaga Kesehatan, Pilih Daging tanpa Lemak untuk Hidangan Lebaran

Dokter mengingatkan masyarakat agar sebisa mungkin memilih daging sapi tanpa lemak untuk hidangan Lebaran agar kesehatan tetap terjaga.

Baca Selengkapnya

Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

24 hari lalu

Sajian Berlemak Saat Lebaran, Ahli Gizi Unair Bagikan Tips Makan Opor dan Rendang

Sajian makanan kaya lemak saat Lebaran aman dikonsumsi asal tahu batasannya. Simak penuturan ahli gizi dari Unair berikut ini.

Baca Selengkapnya

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

27 hari lalu

5 Asupan Makanan yang Cocok Dikonsumsi Penderita Hipertensi

Dengan memperhatikan asupan makanan sehari-hari, penderita hipertensi dapat mengurangi risiko komplikasi yang mungkin timbul akibat kondisi tersebut.

Baca Selengkapnya

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

31 hari lalu

Apakah Jus Apel Baik buat Kesehatan? Pakar Diet Beri Jawaban

Manfaat meminum jus apel tentu tak sesehat memakan buahnya, apalagi jus dalam kemasan. Berikut pendapat pakar diet.

Baca Selengkapnya

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

33 hari lalu

Tips Aman Konsumsi Makanan buat Penderita Diabetes saat Lebaran

Ahli gizi dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo membagikan kiat konsumsi makanan yang aman bagi pengidap diabetes saat hari raya lebaran.

Baca Selengkapnya