Vivi Zubedi Ikut Pekan Mode Rusia, Bawa Kain Sasirangan dan Tenun Sumba

Reporter

Tempo.co

Editor

Mila Novita

Senin, 26 Oktober 2020 21:00 WIB

Vivi Zubedi menampilkan karya modest wear bertema Archipelago di Mercedes-Benz Fashion Week Russia yang digelar virtual, Jumat, 23 Oktober 2020. (Instagram/@vivizubedi)

TEMPO.CO, Jakarta - Desainer fashion Vivi Zubedi menampilkan karyanya di Mercedes-Benz Fashion Week Russia pada Jumat, 23 Oktober 2020. Peragaan busana ini ditayangkan secara virtual di lebih dari 100 platform digital di seluruh dunia.

Dalam pagelaran tersebut, Vivi menampilkan koleksi eksklusif bertema Archipelago series “HUMBANUA”. Koleksi ini menggabungkan kain dari dua daerah, yaitu kain sasirangan khas Kalimantan dengan motif sarat makna filosofis dan tenun ikat Sumba yang menggambarkan kekuatan dan keramahan masyarakat Sumba.

Kain tradisional dibuat menjadi modest wear dengan potongan busana mengikuti tren padu-padan masa kini. Warna-warna yang dipilih adalah bold, termasuk hitam dan merah marun.

Selain Vivi, sejumlah desainer dan brand fashion yang tergabung dalam Industri Kreatif Syariah Indonesia (IKRA Indonesia). Mereka adalah Wignyo Rahadi, Agung Bali Collection, Adhie Alie, Roemah Kebaya Vielga Thiffa Qaisty, IR & IR, Ina Priyono, Defika Hanum, dan Anggia.

Empat desainer aksesori juga tampil di pekan mode Rusia ini, yaitu rorokenes, Beadstown, Bahalap Handicraft, dan PALA Nusantara.

Koleksi modest wear yang akan ditampilkan mengusung konsep sustainable fashion, yaitu penggunaan bahan baku dan SDM lokal yang mengacu pada inspirasi tren global dan kepedulian akan lingkungan hidup dan sosial. Mengusung tema “The New Beginning”, koleksi tersebut mengaplikasikan pula Trend Forecasting 2021/2022 tentang perubahan pola hidup menghadapi era baru.

Ali Charisma, National Chairman Indonesian Fashion Chamber, mengatakan panggung pekan mode internasional yang diselenggarakan secara virtual ini merupakan kesempatan berharga di masa pandemi. Desainer fesyen dan aksesoris pelaku UMKM di Indonesia dapat menampilkan dan memperkenalkan karyanya di skala global, khususnya pasar Eropa.

“Kesempatan ini membuka peluang bagi para UMKM di Indonesia untuk merambah pasar ekspor. Diharapkan produk modest wear Indonesia benar-benar dapat diterima di pasar Eropa,” tutur Ali Charisma dalam keterangan persnya.

Berita terkait

Ganjar Datang ke Kota Ruteng, Berikut Keistimewaan Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai NTT

31 Januari 2024

Ganjar Datang ke Kota Ruteng, Berikut Keistimewaan Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai NTT

Ganjar Pranowo datangi Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT. Apa saja keistimewaannya?

Baca Selengkapnya

Women From Rote Island Menang FFI 2023, Kain Tenun Ikat dari Pulau Rote Mendapat Perhatian

18 November 2023

Women From Rote Island Menang FFI 2023, Kain Tenun Ikat dari Pulau Rote Mendapat Perhatian

Women from Rote Island menang di FFI 2023, para pemain dan kru menerima Piala Citra kenakan motif tenun ikat Pulau Rote. Ini istimewanya tenun itu

Baca Selengkapnya

Menjaga Keberlangsungan Tenun Ikat Sintang

30 Juni 2023

Menjaga Keberlangsungan Tenun Ikat Sintang

Produksi tenun ikat rumah Betang Ensaid Panjang, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat belum bisa jadi sumber ekonomi utama masyarakat

Baca Selengkapnya

Zaskia Sungkar Bagi Tips Padu Padan Baju Lebaran, Perhatikan Warna dan Aksesori

16 April 2023

Zaskia Sungkar Bagi Tips Padu Padan Baju Lebaran, Perhatikan Warna dan Aksesori

Tak hanya gamis ataupun kaftan, kini ada banyak pilihan baju lebaran yang nyaman dan stylish.

Baca Selengkapnya

Wignyo Rahadi Tampilkan Kreasi Kain Tradisional Sulawesi di MUFFEST+ 2023

8 Maret 2023

Wignyo Rahadi Tampilkan Kreasi Kain Tradisional Sulawesi di MUFFEST+ 2023

Busana-busana modest rancangan desainer indonesia tampil menawan di MUFFEST+ 2023.

Baca Selengkapnya

Tenun Ikat Pulau Maringkik Terdaftar sebagai Kekayaan Intelektual Komunal Kanwil Kemenkumham NTB

20 Februari 2023

Tenun Ikat Pulau Maringkik Terdaftar sebagai Kekayaan Intelektual Komunal Kanwil Kemenkumham NTB

Tenun ikat Pulau Maringkik kaya akan motif yang memiliki karakteristik dan cerita di balik ragam coraknya.

Baca Selengkapnya

Filosofi di Balik Motif Tenun Ikat Pulau Maringkik, Mengungkap Sejarah Keberadaan Warga Desa

19 Februari 2023

Filosofi di Balik Motif Tenun Ikat Pulau Maringkik, Mengungkap Sejarah Keberadaan Warga Desa

Tenun ikat Pulau Maringkik dianggap warisan leluhur maka sejarah tenun dan motif itu dipasang di papan halaman kantor desa.

Baca Selengkapnya

Beragam Cerita Dibalik Corak Tenun Ikat Pulau Maringkik, Intip Pembuatanya

19 Februari 2023

Beragam Cerita Dibalik Corak Tenun Ikat Pulau Maringkik, Intip Pembuatanya

Di Desa Pulau Maringkik, ada enam corak tenun ikat hasil kerajinan para perempuan di daerah itu yang menuangkan kisah mereka di bentangan kain itu.

Baca Selengkapnya

Uniqlo Kolaborasi dengan Ayudia C dan Feby Putri Rilis Inspirasi Gaya Modest F/W 2022

7 September 2022

Uniqlo Kolaborasi dengan Ayudia C dan Feby Putri Rilis Inspirasi Gaya Modest F/W 2022

Selain Ayudia C dan Feby Putri, Uniqlo menggaet dua aktris dan model Malaysia untuk inspirasi gaya modest musim ini.

Baca Selengkapnya

Renjana, Ungkapan Rindu Biyan pada Wastra Nusantara

12 Juli 2022

Renjana, Ungkapan Rindu Biyan pada Wastra Nusantara

Renjana adalah tema koleksi Biyan untuk spring/summer 2023 yang terinspirasi dari wastra Nusantara.

Baca Selengkapnya